Waktu Paro
Kalau berbicara perihal waktu paro, niscaya kita membicarakan waktu paro unsur-unsur atau dengan:
Nt = massa sesudah peluruhan
N0 = massa mula-mula
T = waktu peluruhan
t( 1)/2 = waktu paro
Terus yang perlu diketahui lagi, di bumi dan alam ini pastinya ada waktu paruh dari suatu inti tertentu yang terjadi secara alami di alam, Karbon misalnya, yang kini terkenal dipakai untuk mengukur umur fosil, batuan, dll dibumi dengan melihat umur dan paruh si karbon dan tentu saja si insan yang suka melihat mencoba, ngetes, trial and error, bertanya selalu menciptakan sesuatu yang tak natural alias buatan. Ada waktu paruh buatan? ada (hebat si insan ini) contohnya waktu paro I-129, I-131, Cs-137, Pu-239 yang masing-masing memiliki umur paro 8,021 hari, 30,04 tahun dan 2,411 x 104 tahun. Wow! usang juga ya, jadi contohnya mau menciptakan I-131 dari 1 gram menjadi setengah gram, waktu yang diharapkan adalah 30,04 tahun. Dari aku bayi ampe punya cucu kali yaa :D
Banyak kini penggunaan-penggunaan penting dari zat radioaktif dan atom tertentu, dan tentu saja mereka termasuk zat radioaktif. Kok, namanya waktu paro sih? Memangnya waktu sanggup di paro untukku dan untukkmu gitu? jadi kita sanggup setengah-setangah. (becanda). Waktu paro disini bukan waktunya yang di paro (bagi dua) tetapi berapa waktu yang di perlukan untuk menciptakan suatu materi menjadi setengah dari jumlah semula. Contohnya, berapa jam diharapkan untuk menerima setengah liter dari satu liter air yang dididihkan? (tapi air bukan unsur radioaktif) Nah, gampang kan? Dalam bahasa ilmiah sendiri disebutkan bahwa Waktu paro (t½) adalah waktu yang diharapkan oleh inti radioaktif untuk meluruh sampai aktivitasnya menjadi setengah acara mula-
mula. Nah kini tahu pengertian waktu paro, ngomong-ngomong sudah tahu belum dengan:
Nt = massa sesudah peluruhan
N0 = massa mula-mula
T = waktu peluruhan
t( 1)/2 = waktu paro
Terus yang perlu diketahui lagi, di bumi dan alam ini pastinya ada waktu paruh dari suatu inti tertentu yang terjadi secara alami di alam, Karbon misalnya, yang kini terkenal dipakai untuk mengukur umur fosil, batuan, dll dibumi dengan melihat umur dan paruh si karbon dan tentu saja si insan yang suka melihat mencoba, ngetes, trial and error, bertanya selalu menciptakan sesuatu yang tak natural alias buatan. Ada waktu paruh buatan? ada (hebat si insan ini) contohnya waktu paro I-129, I-131, Cs-137, Pu-239 yang masing-masing memiliki umur paro 8,021 hari, 30,04 tahun dan 2,411 x 104 tahun. Wow! usang juga ya, jadi contohnya mau menciptakan I-131 dari 1 gram menjadi setengah gram, waktu yang diharapkan adalah 30,04 tahun. Dari aku bayi ampe punya cucu kali yaa :D
Banyak kini penggunaan-penggunaan penting dari zat radioaktif dan siapa penemu sinar radioaktif? atau dengan:
Nt = massa sesudah peluruhan
N0 = massa mula-mula
T = waktu peluruhan
t( 1)/2 = waktu paro
Terus yang perlu diketahui lagi, di bumi dan alam ini pastinya ada waktu paruh dari suatu inti tertentu yang terjadi secara alami di alam, Karbon misalnya, yang kini terkenal dipakai untuk mengukur umur fosil, batuan, dll dibumi dengan melihat umur dan paruh si karbon dan tentu saja si insan yang suka melihat mencoba, ngetes, trial and error, bertanya selalu menciptakan sesuatu yang tak natural alias buatan. Ada waktu paruh buatan? ada (hebat si insan ini) contohnya waktu paro I-129, I-131, Cs-137, Pu-239 yang masing-masing memiliki umur paro 8,021 hari, 30,04 tahun dan 2,411 x 104 tahun. Wow! usang juga ya, jadi contohnya mau menciptakan I-131 dari 1 gram menjadi setengah gram, waktu yang diharapkan adalah 30,04 tahun. Dari aku bayi ampe punya cucu kali yaa :D
Banyak kini penggunaan-penggunaan penting dari zat radioaktif dan jenis-jenis sinar radioaktif?
Untuk persamaannya sendiri jikalau dituliskan secara matematis, jumlah peluruhan radionuklida per satuan waktu sebanding dengan hasil perkalian jumlah atom pada waktu tertentu dengan konstanta peluruhan. Untuk rumusnya sendiri perlu diferensial yang jikalau disuruh mencari aku belum sanggup (hasil kalkulus C wiwhihi), Nah, jikalau N yakni jumlah inti yang tidak meluruh dalam waktu t, dN yakni jumlah inti yang akan meluruh, dan N0 adalah jumlah inti pada t = 0, maka didapat persamaan sebagai berikut,
N = N0 e-lt
(1/2) N0 = N0 (-l T)
l = 0,693/ t½
Bagi kita-kita yang nggak terang dan lebih suka rumus simple and jadinya, waktu paro ditulis ibarat berikut
dengan:
Nt = massa sesudah peluruhan
N0 = massa mula-mula
T = waktu peluruhan
t( 1)/2 = waktu paro
Terus yang perlu diketahui lagi, di bumi dan alam ini pastinya ada waktu paruh dari suatu inti tertentu yang terjadi secara alami di alam, Karbon misalnya, yang kini terkenal dipakai untuk mengukur umur fosil, batuan, dll dibumi dengan melihat umur dan paruh si karbon dan tentu saja si insan yang suka melihat mencoba, ngetes, trial and error, bertanya selalu menciptakan sesuatu yang tak natural alias buatan. Ada waktu paruh buatan? ada (hebat si insan ini) contohnya waktu paro I-129, I-131, Cs-137, Pu-239 yang masing-masing memiliki umur paro 8,021 hari, 30,04 tahun dan 2,411 x 104 tahun. Wow! usang juga ya, jadi contohnya mau menciptakan I-131 dari 1 gram menjadi setengah gram, waktu yang diharapkan adalah 30,04 tahun. Dari aku bayi ampe punya cucu kali yaa :D
Banyak kini penggunaan-penggunaan penting dari zat radioaktif dan radioisotop di banyak sekali bidang, kesehatan, pertanian, konstruksi, energi, geografi, geologi, sejarah dll. Kaprikornus ingat kiprah pak dosenku di kimia inti - kami kebagian yang konstruksi (yoalaaah carinya mobat-mabit, dapatnya sedikit). :D
Sekian dulu yaa..
Sumber http://guide-prof.blogspot.com
Nt = massa sesudah peluruhan
N0 = massa mula-mula
T = waktu peluruhan
t( 1)/2 = waktu paro
Terus yang perlu diketahui lagi, di bumi dan alam ini pastinya ada waktu paruh dari suatu inti tertentu yang terjadi secara alami di alam, Karbon misalnya, yang kini terkenal dipakai untuk mengukur umur fosil, batuan, dll dibumi dengan melihat umur dan paruh si karbon dan tentu saja si insan yang suka melihat mencoba, ngetes, trial and error, bertanya selalu menciptakan sesuatu yang tak natural alias buatan. Ada waktu paruh buatan? ada (hebat si insan ini) contohnya waktu paro I-129, I-131, Cs-137, Pu-239 yang masing-masing memiliki umur paro 8,021 hari, 30,04 tahun dan 2,411 x 104 tahun. Wow! usang juga ya, jadi contohnya mau menciptakan I-131 dari 1 gram menjadi setengah gram, waktu yang diharapkan adalah 30,04 tahun. Dari aku bayi ampe punya cucu kali yaa :D
Banyak kini penggunaan-penggunaan penting dari zat radioaktif dan atom tertentu, dan tentu saja mereka termasuk zat radioaktif. Kok, namanya waktu paro sih? Memangnya waktu sanggup di paro untukku dan untukkmu gitu? jadi kita sanggup setengah-setangah. (becanda). Waktu paro disini bukan waktunya yang di paro (bagi dua) tetapi berapa waktu yang di perlukan untuk menciptakan suatu materi menjadi setengah dari jumlah semula. Contohnya, berapa jam diharapkan untuk menerima setengah liter dari satu liter air yang dididihkan? (tapi air bukan unsur radioaktif) Nah, gampang kan? Dalam bahasa ilmiah sendiri disebutkan bahwa Waktu paro (t½) adalah waktu yang diharapkan oleh inti radioaktif untuk meluruh sampai aktivitasnya menjadi setengah acara mula-
mula. Nah kini tahu pengertian waktu paro, ngomong-ngomong sudah tahu belum dengan:
Nt = massa sesudah peluruhan
N0 = massa mula-mula
T = waktu peluruhan
t( 1)/2 = waktu paro
Terus yang perlu diketahui lagi, di bumi dan alam ini pastinya ada waktu paruh dari suatu inti tertentu yang terjadi secara alami di alam, Karbon misalnya, yang kini terkenal dipakai untuk mengukur umur fosil, batuan, dll dibumi dengan melihat umur dan paruh si karbon dan tentu saja si insan yang suka melihat mencoba, ngetes, trial and error, bertanya selalu menciptakan sesuatu yang tak natural alias buatan. Ada waktu paruh buatan? ada (hebat si insan ini) contohnya waktu paro I-129, I-131, Cs-137, Pu-239 yang masing-masing memiliki umur paro 8,021 hari, 30,04 tahun dan 2,411 x 104 tahun. Wow! usang juga ya, jadi contohnya mau menciptakan I-131 dari 1 gram menjadi setengah gram, waktu yang diharapkan adalah 30,04 tahun. Dari aku bayi ampe punya cucu kali yaa :D
Banyak kini penggunaan-penggunaan penting dari zat radioaktif dan siapa penemu sinar radioaktif? atau dengan:
Nt = massa sesudah peluruhan
N0 = massa mula-mula
T = waktu peluruhan
t( 1)/2 = waktu paro
Terus yang perlu diketahui lagi, di bumi dan alam ini pastinya ada waktu paruh dari suatu inti tertentu yang terjadi secara alami di alam, Karbon misalnya, yang kini terkenal dipakai untuk mengukur umur fosil, batuan, dll dibumi dengan melihat umur dan paruh si karbon dan tentu saja si insan yang suka melihat mencoba, ngetes, trial and error, bertanya selalu menciptakan sesuatu yang tak natural alias buatan. Ada waktu paruh buatan? ada (hebat si insan ini) contohnya waktu paro I-129, I-131, Cs-137, Pu-239 yang masing-masing memiliki umur paro 8,021 hari, 30,04 tahun dan 2,411 x 104 tahun. Wow! usang juga ya, jadi contohnya mau menciptakan I-131 dari 1 gram menjadi setengah gram, waktu yang diharapkan adalah 30,04 tahun. Dari aku bayi ampe punya cucu kali yaa :D
Banyak kini penggunaan-penggunaan penting dari zat radioaktif dan jenis-jenis sinar radioaktif?
Persamaan rumus waktu paro :
dN/dt = - l NN = N0 e-lt
(1/2) N0 = N0 (-l T)
l = 0,693/ t½
Bagi kita-kita yang nggak terang dan lebih suka rumus simple and jadinya, waktu paro ditulis ibarat berikut
dengan:
Nt = massa sesudah peluruhan
N0 = massa mula-mula
T = waktu peluruhan
t( 1)/2 = waktu paro
Terus yang perlu diketahui lagi, di bumi dan alam ini pastinya ada waktu paruh dari suatu inti tertentu yang terjadi secara alami di alam, Karbon misalnya, yang kini terkenal dipakai untuk mengukur umur fosil, batuan, dll dibumi dengan melihat umur dan paruh si karbon dan tentu saja si insan yang suka melihat mencoba, ngetes, trial and error, bertanya selalu menciptakan sesuatu yang tak natural alias buatan. Ada waktu paruh buatan? ada (hebat si insan ini) contohnya waktu paro I-129, I-131, Cs-137, Pu-239 yang masing-masing memiliki umur paro 8,021 hari, 30,04 tahun dan 2,411 x 104 tahun. Wow! usang juga ya, jadi contohnya mau menciptakan I-131 dari 1 gram menjadi setengah gram, waktu yang diharapkan adalah 30,04 tahun. Dari aku bayi ampe punya cucu kali yaa :D
Banyak kini penggunaan-penggunaan penting dari zat radioaktif dan radioisotop di banyak sekali bidang, kesehatan, pertanian, konstruksi, energi, geografi, geologi, sejarah dll. Kaprikornus ingat kiprah pak dosenku di kimia inti - kami kebagian yang konstruksi (yoalaaah carinya mobat-mabit, dapatnya sedikit). :D
Sekian dulu yaa..
0 Response to "Waktu Paro"
Posting Komentar