iklan

3 [Tiga] Cara Menghitung Inflasi Dengan Indeks Harga Konsumen Dan Laju Inflasi

cara menghitung inflasi dan indeks harga konsumen  3 [Tiga] Cara Menghitung Inflasi Dengan Indeks Harga Konsumen Dan Laju Inflasi

Cara Menghitung Inflasi Dengan Indeks Harga Konsumen – Akuntansilengkap.com – Inflasi sanggup menjadi ancaman bagi perekonomian suatu negara apabila tidak segera ditemukan solusinya. Analisa yang sempurna dan didukung oleh data yang akurat akan menghasilkan sebuah solusi yang sanggup menuntaskan dilema inflasi dengan baik. Pada bahasan kali ini akan dijelaskan perihal cara menghitung inflasi dengan memakai Indeks Harga Konsumen. Sebaiknya, pastikan anda sudah membaca pengertian, dampak, penyebab dan cara mengatasi inflasi. Semoga bermanfaat.

Cara Menghitung Inflasi


Indeks Harga Dan Inflasi

Naiknya harga-harga yang dari suatu waktu ke waktu lainya tidak berlaku secara seragam. Peristiwa kenaikan tersebut pada umumnya berlaku atas kebanyakan barang. Kenaikannya ada yang tinggi presentasenya dan ada juga yang rendah. Disamping itu, sebagian barang lain ternyata tidak mengalami kenaikan. Tingkat perubahan harga yang bereda-beda tersebut menjadi alasan dibentuknya indeks harga yang tujuannya untuk menggambarkan tingkat perubahan harga-harga yang berlaku di suatu negara.

Untuk mengukur tingkat inflasi, indeks harga yang selalu dipakai ialah indeks harga konsumen yaitu indek harga dari barang-barang yang selalu dipakai para konsumen.

Baca juga: Pengertian Giro (Rekening Koran) Beserta Fungsi, Jenis-Jenis Dan Manfaat

Pengertian dan Cara Perhitungan

Pengertian Indeks ialah urutan data atau angka-angka. Indeks harga ialah kumpulan data yang berupa harga-harga secara berurutan yang fungsinya untuk menetukan perubahan harga rata-rata yang berlaku pada suatu periode tertentu.

Terdapat tiga indeks harga yang dipakai untuk menawarkan tingkat inflasi pada suatu periode tertentu,  diantarnya ialah indeks harga konsumen (Customer Price Index = CPI), indeks harga produsen (Producer Price Index = PPI) dan Pedeflasi GDP (GDP Deflator).

Pada bahasan kali ini, kita akan fokus membahas indeks harga konsumen (IHK). IHK mengubah harga dari aneka macam jenis barang dan jasa menjadi sebuah indeks tunggal yang sanggup mengukur seluruh tingkat pembelian. Ciri-ciri IHK ialah sebagai berikut:

  1. Hanya mengukur harga barang dan jasa yang dibeli konsumen.
  2. IHK meliputi barang dan jasa yang domestik dan barang-barang impor.
  3. Dalam IHK, komponen biaya-biaya bunga mewakili biaya perumahan.

IHK dihitung menurut data harga konsumen. Harga konsumen ialah harga barang-barang yang diperdagangkan dalam eceran untuk dikonsumsi sendiri dan bukan untuk dijual.

Harga konsumen diperoleh dari data empat kelompok yaitu kelompok sandang, makan, perumahan, dan aneka barang dan jasa. IHK sanggup dihitung dengan memakai formula indeks harga Laspeyers dan Indeks harga Paasche (IP).

Secara matematik sanggup dirumuskan sebagai berikut.

cara menghitung inflasi dan indeks harga konsumen  3 [Tiga] Cara Menghitung Inflasi Dengan Indeks Harga Konsumen Dan Laju Inflasi

cara menghitung inflasi dan indeks harga konsumen  3 [Tiga] Cara Menghitung Inflasi Dengan Indeks Harga Konsumen Dan Laju Inflasi

No. Jenis Barang Harga Barang (Rp.) Jumlah Barang (ton)
2016 2017 2016 2017
1 Teh Botol 1.000 4.000 100 110
2 Baju 10.000 23.000 2 4
3 Celana 15.000 13.000 1 2
4 Sewa Rumah 50.000 60.000 1 1
5 Biaya Pengangkutan 500 1.950 30 40
6 Biaya menonton Film 2.000 3.000 2 2
  Jumlah 78.500 114.950 136 159

Diasumsikan: tahun 2016 = tahun dasar

tahun 2017 = tahun berjalan

Berdasarkan data pada tabel di atas, maka sanggup dihitung indeks harga dengan metode Laspeyres dan Paasche berikut ini:

cara menghitung inflasi dan indeks harga konsumen  3 [Tiga] Cara Menghitung Inflasi Dengan Indeks Harga Konsumen Dan Laju Inflasi

cara menghitung inflasi dan indeks harga konsumen  3 [Tiga] Cara Menghitung Inflasi Dengan Indeks Harga Konsumen Dan Laju Inflasi

Baca juga: Pengertian Deposito Beserta Manfaat, Jenis-Jenis Dan Karakteristik

Laju Inflasi

Pengertian laju inflasi ialah tingkat persentase kenaikkan dalam beberapa indeks harga dari suatu periode ke periode lainnya. Kegiatan menghitung laju inflasi menjadi topik yang sangat penting dalam pembahasan inflasi. Angka inflasi dihitung oleh Badan Pusat Statistik dengan memperhatikan persentase perubahan Indeks Harga Konsumen (IHK) pada periode tertentu dengan periode IHK sebelumnya.

Pada ketika inflasi, harga untuk bermancam-macam barang tidak berjalan dengan laju yang sama. Ada 3 (tiga) cara dalam mengukur laris inflasi yaitu dengan

  1. membandingkan rata-rata tahunan,
  2. membandingkan bulan ini dengan bulan yang sama pada tahun lalu, dan
  3. membandingkan bulan ini dengan bulan yang lalu.

Secara matematik, laju inflasi sanggup kita hitung dengan memakai rumus berikut ini.

cara menghitung inflasi dan indeks harga konsumen  3 [Tiga] Cara Menghitung Inflasi Dengan Indeks Harga Konsumen Dan Laju Inflasi

Itulah tadi materi tentang 3 [Tiga] Cara Menghitung Inflasi Dengan Indeks Harga Konsumen. Semoga bermanfaat untuk menambah wawasan kita semua. Terimakasih banyak atas kunjungannya.

Kunjungi juga artikel lainnya: 

  1. Pengertian PPN (Pajak Pertambahan Nilai) , Subjek, Objek Dan Dasar Hukum “UU”
  2. Pengertian Kebijakan Moneter [Instrumen, Tujuan, Jenis-Jenis Dan Contoh]
  3. Pengertian Kebijakan Fiskal [Instrumen, Tujuan, Macam-Macamnya]
  4. Pengertian Inkaso Beserta [Jenis-Jenis, Mekanisme Dan Prosedur]
  5. Pengertian Kliring Beserta [Jenis-Jenis, Sistem, Akuntansi]

 

 


Sumber http://www.akuntansilengkap.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "3 [Tiga] Cara Menghitung Inflasi Dengan Indeks Harga Konsumen Dan Laju Inflasi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel