iklan

Ciri-Ciri Laporan Yang Baik Dan Benar Beserta Fungsi Dan Jenisnya

Ciri-ciri Laporan yang Baik – Secara umum, laporan sanggup dimaknai sebagai suatu bentuk penyampaian keterangan, berita, pemberitahuan, maupun pertanggungjawaban baik secara verbal atau goresan pena dari bawahan kepada atasan sesuai dengan hubungan tanggung jawab atau wewenang di antara keduanya. Laporan juga merupakan salah satu cara komunikasi dari pihak satu ke pihak yang lain.



Fungsi Laporan


pixabay.com

Fungsi sebuah laporan diantaranya ialah:



  1. sebagai bentuk pertanggungjawaban seseorang terhadap kiprah yang diberikan,

  2. sebagai landasan seorang pemimpin untuk mengambil sebuah keputusan/kebijakan,

  3. sebagai alat untuk melaksanakan pengawasan,

  4. sebagai dokumen untuk dijadikan materi studi atau pengalaman orang lain.


Jenis-jenis Laporan


pixabay.com

Jenis-jenis laporan menurut bentuk ialah:



  1. laporan berbentuk surat,

  2. laporan berbentuk formulir,

  3. laporan berbentuk buku,

  4. laporan berbentuk naskah,

  5. laporan berbentuk memorandum (memo).


Ciri-ciri Laporan yang Baik


pixabay.com

Sebuah laporan dikatakan baik jikalau mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:


1. Obyektif


Ciri-ciri laporan yang baik pertama yaitu bersifat objektif dalam hal memberikan fakta. Pernyataan yang dibentuk dalam laporan tersebut haruslah menurut pada kenyataan. Kesimpulan serta rekomendasi yang diajukan juga disertai dengan bukti yang spesifik dan detail juga terhindari dari sangkaan dan pendapat pribadi. Jika ternyata fakta menunjukkan A maka yang harus dilaporkan A tanpa ada tendensi apapun.


2. Bahasa Formal


Bahasa yang dipakai dalam menulis laporan haruslah formal, jelas, baik, dan teratur. Ciri-ciri laporan yang baik dan benar tentu memakai bahasa formal yang baku dan sesuai dengan kaidah penulisan yang terdapat dalam EYD.


Penyusunan paragraf demi paragraf, kalimat demi kalimat, kata demi kata sampai tanda baca harus sempurna dan teratur dari segi sintaksis bahasa. Hindari penggunaan kata ganti orang. Titik berat dan penitikberatan sebuah laporan yang baik tidak menurut pendapat penyaji data namun menurut fakta.


3. Sistematis


Selanjutnya laporan yang baik haruslah ditulis secara sistematis. Penulisan judul, subjudul, dan lainnya disusun secara teratur dengan perencanaan yang bagus. Bagian dari sebuah laporan menyerupai pendahuluan, isi, dan kesimpulan disusun harus berurutan semoga pembaca sanggup dengan gampang mengerti isi dari laporan yang ditulis tersebut.


4. Dibuat Atas Permintaan


Laporan umumnya ditulis atas seruan dari pihak tertentu. Laporan tersebut dibentuk sebagai materi pertanggungjawaban atas suatu kiprah yang sudah dilakukan. Laporan ini biasanya berupa laporan panjang atau pendek, sesuai kebutuhan. Namun, ada kalanya seseorang menciptakan suatu laporan atas inisiatif sendiri.


5. Pembacanya Tertentu


Suatu laporan yang dibentuk atas seruan pihak tertentu dan menurut bidang tertentu pastilah dibaca dan ditujukan untuk pembaca yang khusus. Contoh mudahnya sebuah laporan keuangan perusaahaan yang tentu saja ditujukan dan dipublikasikan hanya pada eksekutif keuangan, bab keuangan, serta eksekutif utama ataupun pada orang-orang yang berafiliasi dengan administrasi keuangan perusahaan.


Laporan tersebut tentu tidak dipublikasikan kepada semua pihak di perusahaan lantaran hal tersebut merupakan wacana intern dan belum tentu semua orang di perusahaan paham akan keuangan perusahaan.




Itulah pembahasan mengenai ciri-ciri laporan yang baik yang sanggup kau aplikasikan jikalau di lalu hari mendapat kiprah mengolah dan menciptakan suatu laporan.



Sumber https://tekooneko.com/

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Ciri-Ciri Laporan Yang Baik Dan Benar Beserta Fungsi Dan Jenisnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel