16 Teladan Penyesuaian Fisiologi Pada Tumbuhan Dan Hewan
Seperti telah dijelaskan dalam artikel pemahaman adaptasi, kita tahu bahwa pembiasaan makhluk hidup dibedakan menjadi 3 jenis yaitu pembiasaan fisiologis, pembiasaan morfologi, dan pembiasaan perilaku. Di antara ketiga jenis pembiasaan tersebut, pembiasaan fisiologi menjadi pembiasaan yang paling sulit diamati lantaran adalah terletak pada fungsi kerja alat tubuh yang tak terlihat.
Namun demikian, perkembangan teknologi telah membuat kita menemukan beberapa pola pembiasaan fisiologis terhadap beberapa makhluk hidup di sekitar kita. Apa contohnya? Perhatikan penjelasan berikut.Contoh Adaptasi Fisiologi Pada Tumbuhan Dan Hewan
Contoh Adaptasi Fisiologis
Kita mampu menemukan banyak sekali pola pembiasaan fisiologis di sekitar lingkungan kita. Selama ini kita mungkin tidak menyadari bahwa tubuh kita memiliki adaptasi. Bila ada ruangan ber-AC yang hirau taacuh kita akan sering buang air kecil, sedangkan jikalau berada di ruangan yang panas kita akan banyak mengeluarkan keringat. Kedua perkara ini menyampaikan bahwa tubuh kita alias insan telah melakukan pembiasaan dengan suhu lingkungan dalam proses ekskresi cairan.
 |
Contoh Adaptasi Fisiologis Pada Tanaman Dan Hewan Selain manusia, pola pembiasaan fisiologis juga mampu ditemukan pada hewan dan flora berikut:
Adaptasi Ikan Air Tawar
Ikan air tawar memiliki kandungan garam jauh lebih tinggi daripada kandungan garam di lingkungan perairan sekitarnya sehingga air masuk ke dalam tubuh ikan osmosis. Jadi ikan air tawar mengikuti keadaan dengan sedikit minum dan banyak air kencing hipotonik (urine tidak terkonsentrasi). Tujuan ini dilakukan supaya kandungan garam dalam tubuh dengan lingkungan.
Adaptasi Ikan Air Laut
Berlawanan dengan pembiasaan ikan air tawar, pembiasaan ikan air maritim dilakukan dengan minum banyak dan mengeluarkan sedikit air seni hipertonik (urine pekat). Kandungan garam dalam tubuh ikan jauh lebih rendah daripada air di lingkungan membuat air terus keluar dari osmosis tubuh ikan. Inilah alasan mengapa ikan air maritim melakukan pembiasaan itu.
Hewan mengunyah berkembang biak atau hewan herbivora selalu mengonsumsi kuliner yang mengandung selosa tinggi ibarat rumput atau dedaunan. Untuk mencerna kuliner tersebut, hewan ruminansia mengikuti keadaan untuk menghasilkan enzim selulase, enzim yang memecah selulosa dalam kuliner sehingga rumput atau daun yang mereka makan mampu dicerna dengan baik. Untuk mengetahui lebih jauh ihwal bagaimana sistem pencernaan mengunyah jenisnya, Anda mampu mengunjungi artikel ini.
Adaptasi Fisiologis pada tumbuhan Xerofit
Tanaman xerophytes atau flora yang hidup di daerah gurun umumnya memiliki jaringan penyimpanan air. Jaringan ini sangat fungsional untuk menghadapi warta terkini kemarau yang panjang. Dengan jaringan ini, mereka mampu bertahan meski tidak ada sedikit air di tanah untuk tumbuh dan menyebar akar-akarnya. Pembentukan jaringan penyimpan air di flora gurun juga merupakan salah satu pola pembiasaan fisiologis pada tanaman.
Nah, begitulah beberapa pola pembiasaan fisiologis pada flora dan hewan yang mampu kita sampaikan. Sebenarnya masih banyak pola pembiasaan fisiologis yang ada pada makhluk hidup di sekitar lingkungan kita. Anda mampu mengidentifikasinya sendiri dengan memperhatikan pola di atas. Jangan lupa, pada artikel selanjutnya akan dibahas ihwal pola pembiasaan tingkah laku. Jadi jangan pergi kemana-mana!
Sumber https://www.isplbwiki.net Sumber http://guruprofesionalyes.blogspot.com
0 Response to "16 Teladan Penyesuaian Fisiologi Pada Tumbuhan Dan Hewan"
Posting Komentar