iklan

Jurnal Kas Kecil: Pengertian, Karakteristik, Pengelolaan, Dan Pencatatan


Pengertian Kas Kecil ialah dana kas yang dibuat dan disediakan oleh perusahaan untuk pengeluaran-pengeluaran rutin perusahaan dalam jumlah kecil.


Apa kegunaan kas kecil (Petty Cash: bahasa Inggris)?


Salah satu tujuan kas kecil ialah untuk meningkatkan efektifitas dalam penggunaan dana.


Bagaimana cara mencatat dan rekonsiliasi kas kecil?


 


01. Karakteristik Kas Kecil


 Pengelolaan Kas Kecil Administrasi Keuangan Jurnal Kas Kecil: Pengertian, Karakteristik, Pengelolaan, dan Pencatatan


Ada 5 karakteristik kas kecil, yaitu :



  1. Dana Kas Kecil ditetapkan dan dibatasi dalam jumlah tertentu sesuai dengan kebutuhan operasional perusahaan.

  2. Kasir atau staf keuangan menjadi pengelola, penanggungjawab dan penyimpan Kas Kecil.

  3. Digunakan untuk membayar transaksi-transaksi rutin setiap hari.

  4. Setiap pengeluaran kas kecil harus disertai dengan bukti pengeluaran kas kecil yang telah disetujui oleh pihak yang berwenang.

  5. Pengisian kembali kas kecil dilakukan secara bersiklus dalam jumlah tertentu sesuai dengan SOP Akuntansi Keuangan yang berlaku.


 


02. Jurnal Kas Kecil


 Pengelolaan Kas Kecil Administrasi Keuangan Jurnal Kas Kecil: Pengertian, Karakteristik, Pengelolaan, dan Pencatatan


Pengeluaran kas kecil yang bersifat rutin dan jumlahnya kecil, maka dibutuhkan pencatatan yang baik, disiplin, dan akurat terhadap setiap transaksi yang terjadi.


Pencatatan tersebut sanggup dilakukan dalam sebuah jurnal khusus dan jurnal umum.


Pencatatan jurnal transaksi kas kecil dengan memakai sistem dana tetap hanya dilakukan pada saat:



  • PEMBENTUKAN AWAL,

  • PENGISIAN KEMBALI dan

  • PENYESUAIAN.


Berikut ini rujukan pembentukan dan pengurangan kas kecil pada imprest fund system di jurnal:


A. Pembentukan dana kas kecil


(Debet) Kas Kecil               Rp. 5.000.000

(Kredit) Kas                        Rp. 5.000.000


B. Pengisian kembali kas kecil


(Debet) Perlengkapan Kantor    Rp. 250.000

(Debet) Biaya Listrik                   Rp. 500.000

(Debet) Biaya Transport             Rp. 250.000

(Debet) Biaya lain-lain                Rp.   75.000

(Kredit) Kas                                                Rp. 1.075.000


Saya berikan lagi satu rujukan jurnal pembiasaan untuk mencatat transaksi kas kecil.


Contoh pencatatan jurnal kas kecil 01:


Misalnya perusahaan mengeluaran kas kecil sebesar Rp 1.200.000 untuk biaya iklan melalui Google Ads selama 2 bulan.


Atas transaksi tersebut perusahaan melaksanakan pencatatan jurnal transaksi iklan sebagai berikut:


Biaya Iklan Dibayar di Muka  Rp 1.200.000 (Debit)

Kas  Rp 1.200.0000 (Kredit)


Pada selesai bulan perusahaan melaksanakan proses pembiasaan dengan menciptakan jurnal penyesuaian sebagai berikut:


Biaya Iklan Rp 600.000 (Debit)

Biaya Iklan Dibayar di Muka  Rp 600.000 (Kredit)


Bagaimana hingga di sini?


Jelas ya? sepakat kita lanjutkan…


 


03. Rekonsiliasi Kas Kecil


 Pengelolaan Kas Kecil Administrasi Keuangan Jurnal Kas Kecil: Pengertian, Karakteristik, Pengelolaan, dan Pencatatan


Pengertian rekonsiliasi kas kecil ialah pembiasaan saldo fisik kas kecil dengan catatan pada buku kas kecil.


Mengapa perlu dilakukan rekonsiliasi kas kecil?


Berikut ini ada 4 alasan dilakukan rekonsiliasi kas kecil, yaitu :



  1. Sifat kas kecil sangat likuid yang dipakai untuk pengeluaran-pengeluaran yang jumlahnya kecil dan rutin.

  2. Ada beberapa transaksi yang terkadang tidak disertai dengan bukti transaksi yang menyakinkan. Misalnya transaksi parkir tidak resmi di pinggir jalan.

  3. Kas kecil dipakai untuk operasional perusahaan setiap hari dengan frekuensi yang tinggi, sehingga ada kemungkinan yang tinggi terjadinya selisih antara fisik dengan catatan.

  4. Seringkali terdapat transaksi kas kecil yang menjadikan kekurangan atau kelebihan pembayaran. Bila kejadian-kejadian menyerupai itu tidak segera direkonsiliasi akan mengakibatkan selisih yang menumpuk semakin banyak dan sulit ditelusuri.


Rekonsiliasi kas kecil sanggup dilakukan setiap hari, ahad atau bulan tergantung kebijakan dan volume transaksi yang terjadi.


Bagi pengelola kas kecil, walaupun tidak perusahaan mungkin tidak memperlihatkan hukum untuk rekonsiliasi setiap hari, sebaiknya selalu menyidik fisik dan catatan di selesai jam kerja atau di awal jam kerja.


Tujuannya biar meringankan pekerjaan dan tidak terjadi selisih antara fisik dan catatan.


Sehingga di selesai bulan tidak harus menyidik semua transaksi, dan tinggal menandatangi gosip program rekonsiliasi kas kecil.


Bila hasil pekerjaan anda baik, selain meningkatkan performa anda sebagai pegawai juga akan memperlihatkan bantuan yang baik untuk perusahaan.


Yakinlah bahwa hadiah dari kebaikan ialah kebaikan


 


04. Pengelolaan Kas Kecil Administrasi Keuangan


 Pengelolaan Kas Kecil Administrasi Keuangan Jurnal Kas Kecil: Pengertian, Karakteristik, Pengelolaan, dan Pencatatan


Ada 7 hal yang perlu dilakukan dalam mengelola kas kecil untuk menghindari atau mengurangi resiko terjadinya selisih kas kecil, yaitu :



  1. Setelah terjadi transaksi kas kecil, pastikan ada bukti transaksinya dan valid.Bila transaksi tidak disertai bukti transaksinya, buat bukti pengeluaran kas kecil dan minta tanda tangan dari karyawan dan sudah diperiksa serta disetujui oleh atasan.

  2. Periksa jumlah yang tertera dalam bukti transaksi, lakukan penghitungan ulang pada setiap item barang/transaksi. Selanjutnya hitung jumlah uang yang telah diserahkan dengan sisa pengembalian atau menambah jikalau ada kekurangan.

  3. Bila terdapat kesalahan, selisih atau bukti transaksi hilang, jangan pernah mengubah nilai yang ada di dalam bukti transaksi atau menciptakan bukti transaksi palsu.

  4. Periksa kembali nilai yang tercantum pada bukti transaksi kemudian bandingkan dengan catatan pada buku kas kecil.

  5. Hitung jumlah bukti transaksi kemudian bandingkan dengan catatan pada kas kecil.

  6. Hitung jumlah fisik uang kas kecil kemudian cocokkan dengan saldo yang tertera pada buku kas kecil.

  7. Jika sehabis dilakukan investigasi masih terjadi SELISIH, segera laporkan ke atasan biar segera sanggup dilakukan pembiasaan atau adjusment.


 


05. Kesimpulan


Fungsi kas kecil ialah sangat membantu perusahaan dalam menjalankan operasinya, terutama berkaitan dengan pengelolaan dana-dana acara perusahaan yang sifatnya rutin dan jumlahnya relatif tidak besar.


Dengan karakteristi kas kecil menyerupai itu, maka dibutuhkan sistem pengelolaan dan pencatatan transaksii kas kecil yang baik dan benar.


Misalnya berkaitan dengan rekonsiliasi kas kecil dengan saldo pencatatan yang dilakukan oleh bank.


Apa tujuannya?


Agar laporan keuangan yang dihasilkan benar dan akurat serta sanggup dijadikan alat pertimbangan untuk menetapkan seni administrasi penting perusahaan.


Sampai di sini, maka demikian artikel yang sanggup saya sampaikan wacana pengertian kas kecil akuntansi, dari pengelolaan, pencatatan jurnal transaksi kas kecil jurnal, rekonsiliasi kas kecil .


Semoga bermanfaat.


***



Sumber https://manajemenkeuangan.net

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Jurnal Kas Kecil: Pengertian, Karakteristik, Pengelolaan, Dan Pencatatan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel