Cara Menghapus Virus Dengan Cmd
Cara Menghapus Virus dengan CMD - Virus yakni satu set script yang anggun dalam bentuk executable (.exe), script web (html, php), file inf, dan script lainnya yang bisa dipakai sebagai celah oleh virus untuk mengeksploitasi instruksi yang ada.
Virus itu sendiri umumnya berjalan terus-menerus atau di latar belakang sistem memori dan mempunyai sifat berkembang biak (expansion), dimana virus sanggup bereproduksi sendiri secara otomatis melalui file yang terinfeksi dan disalin ke media eksternal yang ada.
File virus yang akan ditangani disini yakni virus yang berbetuk EXE atau. LNK alasannya yakni media menyebar cukup banyak dan sering mengendap di USB flash disk dimana media cukup menyebar untuk memakai file dengan tipe folder. EXE atau .LNK yang ketika pengguna mengklik file tersebut, script virus akan segera dijalankan dan bisa mengembangkan virus ke PC atau laptop.
Artikel ini akan membahas tutorial cara menghapus virus baik di drive lokal maupun di USB drive dengan memakai dukungan tool bawaan Windows yaitu Cmd atau biasa disebut Command Prompt, dengan memakai perintah jadwal Cmd dan beberapa dukungan CLI.
Persyaratan Perangkat Lunak
Untuk melaksanakan proses pencucian virus ini setidaknya kita perlu yang berikut ini:
1. Command Prompt Tool (pastikan untuk mengakses tool ini melalui sajian Start> Run);
2. Task Manager Tool (pastikan untuk mengakses tool ini via CTRL + Alt + Delete);
3. Hak istimewa direktur (Untuk kanal penuh ke Sistem dan File Windows);
4. Keterampilan dasar naskah Command Prompt.
Baca juga:
Cara Menghapus Virus di Komputer
Cara Menghapus Virus Trojan
Cara Menghapus Virus Shortcut
Ciri Ciri Komputer Terkena Virus
Ciri Ciri Browser Terkena Virus
Langkah Kerja
1. Buka jadwal CMD dengan mengetikkan tombol Windows + R pada keyboard, tapi bisa juga dilakukan dengan mengklik sajian Start> Klik Run> di kolom pencarian ketik cmd, kemudian Enter;
2. Setelah jadwal CMD terbuka, langkah selanjutnya yakni mengembalikan path ke root drive. Cara mengetikkan syntax CD / (gunakan slash dan backslash yang sama), kemudian tekan Enter;
3. Setelah jalur CMD sudah berada di posisi root drive contohnya C: \>, ketik abjad drive dari drive yang akan diperiksa, contohnya D:, atau E:, atau G: (untuk flash disk drive misalnya);
4. Selanjutnya ketik perintah Attrib kemudian ketik Enter;
5. Setelah mengetikkan perintah Attrib di atas, maka akan muncul daftar file pada drive beserta atributnya yang terletak di sisi kiri jendela Command Prompt (a: untuk arsip, h: untuk file tersembunyi atau tersembunyi, s: untuk file sistem windows);
6. Setelah itu lakukan perintah berikut: dir / a: hs untuk menampilkan file dengan atribut tersembunyi dan sistem yang biasanya dipakai oleh virus untuk bersembunyi. Hal ini dilakukan supaya kita bisa mengecek adanya file virus;
7. Setelah melaksanakan langkah di atas, lanjutkan dengan melihat daftar file atau folder yang muncul, periksa file dengan nama autorun.inf, kalau ada hapus atribut fle dengan memakai perintah berikut: attrib -h -s autorun.inf ( hapus hidden attribute dan systsem), kemudian hapus file tersebut dengan perintah del autorun.inf.
Jika tidak berhasil pastikan flash disk drive tidak terkunci atau bisa dilakukan dengan cara mengeluarkannya dari Windows Explorer (Hati-hati jangan hingga membuka file apapun pribadi di flashdisk);
8. Setelah itu, restart titik 6 di atas dengan mengetikkan perintah dir / a: hs, kemudian lihat daftar file dengan deskripsi HS (Hidden System), kalau ada dan tampil banyak sesuai dengan jumlah file yang muncul. Saat memakai perintah dir, berarti itu yakni file orisinil yang disembunyikan oleh file file virus saja atau folder yang muncul yakni sebuah ile atau folder orisinil yang tidak berexstensi .EXE;
9. Lakukan pemindahan virus terlebih dahulu dengan perintah del * .lnk kemudian del *. Exe, kalau tidak bekerja pastikan flash disk drive tidak terkunci atau bisa dilakukan dengan cara mengeluarkannya dari Windows Explorer (hati-hati jangan hingga membuka file apapun pribadi di flashdisk);
10. Setelah Anda yakin bahwa semua file dengan ekstensi .lnk dan .exe telah dihapus, saatnya menampilkan file dan folder virus tersembunyi dengan menghapus atribut HS dari File yang ada ketika ditampilkan memakai perintah HS dir.
Caranya: ketik dir / a: hs, untuk nama file yang muncul, hapus atributnya dengan mengetikkan attrib -h -s filename, lakukan untuk semua nama file yang muncul ketika memakai perintah dir diatas hingga selesai.
Setelah itu, lakukan perintah berikut: attrib -h -s / S / D, tunggu hingga proses selesai. Perintah terakhir ini berfungsi untuk menghapus atribut H dan S untuk semua folder dan subfolder yang ada di flash drive. Proses ini lebih usang tergantung dari isi drive dan kapasitas jumlah folder dalam flash drive;
11. Setelah proses di atas, pastikan tidak ada file atau folder yang tersembunyi, dengan mengetikkan perintah dir / a: hs, kalau alhasil kosong, maka tidak ada lagi file atau folder yang tersembunyi.
Sampai disini proses virus higienis dan tampilan ulang file tersembunyi telah selesai. Yang pasti, bisa dilakukan dengan me-restart Komputer atau Laptop, dan menancapkan kembali USB flashdisk ke port USB, kemudian lihat isi flashdisk, kalau muncul semua listnya dan tidak ada file. Lnk atau .exe berarti virus di flashdisappeared dan File virus tersembunyi telah berhasil dihapus.
Tips Mengamankan Flashdisk
Untuk mengamankan flashdisk dari virus dan penyebarannya melalui media PC atau laptop, terutama flash yang biasa dipakai di banyak perangkat menyerupai PC, Laptop, warnet dan kampus, perhatikan beberapa hal berikut ini:
Selalu gunakan Antivirus di PC pribadi atau Laptop;
Terus update Windows, dan juga Antivirus terinstal;
Matikan fitur Windows Autorun;
Biasakan memindai setiap flashdisk dan perangkat USB Drive yang terhubung ke PC pribadi atau laptop;
Setiap kali Anda menghubungkan flashdisk atau USB Drive, selalu buka ikon drive dari panel kiri Windows Explorer dan hindari sebanyak mungkin klik kanan ikon drive USB> Autoplay, atau klik kanan ikon drive USB> Open.
Ini untuk menghindari skrip Autorun.inf yang disematkan di flashdisk (jika ada) supaya tidak mengeksekusi executable yang dijalankan di isi file autorun.inf ini sendiri. Karena dengan mengklik kiri ikon drive dari panel kiri Windows Explorer, tidak akan menjalankan script autorun.inf;
Saat menghubungkan flashdisk, selalu periksa isi file flash terutama Folder-folder, pastikan folder itu bukan tipe. EXE atau executeable, atau jg.LNK yang merupakan shortcut umum yang dipakai virus untuk link ke file virus.
Jika demikian (folder icon tapi ketik .EXE atau .LNK), segera lakukan pencucian virus dengan cmd.
Demikian artikel cara menghilangkan virus dengan cmd, semoga bisa memberi manfaat terutama pada troubleshooting handle file folder yaitu virus. Semoag berguna. Sumber http://www.pintarkomputer.org/
Virus itu sendiri umumnya berjalan terus-menerus atau di latar belakang sistem memori dan mempunyai sifat berkembang biak (expansion), dimana virus sanggup bereproduksi sendiri secara otomatis melalui file yang terinfeksi dan disalin ke media eksternal yang ada.
File virus yang akan ditangani disini yakni virus yang berbetuk EXE atau. LNK alasannya yakni media menyebar cukup banyak dan sering mengendap di USB flash disk dimana media cukup menyebar untuk memakai file dengan tipe folder. EXE atau .LNK yang ketika pengguna mengklik file tersebut, script virus akan segera dijalankan dan bisa mengembangkan virus ke PC atau laptop.
 |
| Cara Menghapus Virus dengan CMD |
Artikel ini akan membahas tutorial cara menghapus virus baik di drive lokal maupun di USB drive dengan memakai dukungan tool bawaan Windows yaitu Cmd atau biasa disebut Command Prompt, dengan memakai perintah jadwal Cmd dan beberapa dukungan CLI.
Persyaratan Perangkat Lunak
Untuk melaksanakan proses pencucian virus ini setidaknya kita perlu yang berikut ini:
1. Command Prompt Tool (pastikan untuk mengakses tool ini melalui sajian Start> Run);
2. Task Manager Tool (pastikan untuk mengakses tool ini via CTRL + Alt + Delete);
3. Hak istimewa direktur (Untuk kanal penuh ke Sistem dan File Windows);
4. Keterampilan dasar naskah Command Prompt.
Baca juga:
Cara Menghapus Virus di Komputer
Cara Menghapus Virus Trojan
Cara Menghapus Virus Shortcut
Ciri Ciri Komputer Terkena Virus
Ciri Ciri Browser Terkena Virus
Langkah Kerja
1. Buka jadwal CMD dengan mengetikkan tombol Windows + R pada keyboard, tapi bisa juga dilakukan dengan mengklik sajian Start> Klik Run> di kolom pencarian ketik cmd, kemudian Enter;
2. Setelah jadwal CMD terbuka, langkah selanjutnya yakni mengembalikan path ke root drive. Cara mengetikkan syntax CD / (gunakan slash dan backslash yang sama), kemudian tekan Enter;
3. Setelah jalur CMD sudah berada di posisi root drive contohnya C: \>, ketik abjad drive dari drive yang akan diperiksa, contohnya D:, atau E:, atau G: (untuk flash disk drive misalnya);
4. Selanjutnya ketik perintah Attrib kemudian ketik Enter;
5. Setelah mengetikkan perintah Attrib di atas, maka akan muncul daftar file pada drive beserta atributnya yang terletak di sisi kiri jendela Command Prompt (a: untuk arsip, h: untuk file tersembunyi atau tersembunyi, s: untuk file sistem windows);
6. Setelah itu lakukan perintah berikut: dir / a: hs untuk menampilkan file dengan atribut tersembunyi dan sistem yang biasanya dipakai oleh virus untuk bersembunyi. Hal ini dilakukan supaya kita bisa mengecek adanya file virus;
7. Setelah melaksanakan langkah di atas, lanjutkan dengan melihat daftar file atau folder yang muncul, periksa file dengan nama autorun.inf, kalau ada hapus atribut fle dengan memakai perintah berikut: attrib -h -s autorun.inf ( hapus hidden attribute dan systsem), kemudian hapus file tersebut dengan perintah del autorun.inf.
Jika tidak berhasil pastikan flash disk drive tidak terkunci atau bisa dilakukan dengan cara mengeluarkannya dari Windows Explorer (Hati-hati jangan hingga membuka file apapun pribadi di flashdisk);
8. Setelah itu, restart titik 6 di atas dengan mengetikkan perintah dir / a: hs, kemudian lihat daftar file dengan deskripsi HS (Hidden System), kalau ada dan tampil banyak sesuai dengan jumlah file yang muncul. Saat memakai perintah dir, berarti itu yakni file orisinil yang disembunyikan oleh file file virus saja atau folder yang muncul yakni sebuah ile atau folder orisinil yang tidak berexstensi .EXE;
9. Lakukan pemindahan virus terlebih dahulu dengan perintah del * .lnk kemudian del *. Exe, kalau tidak bekerja pastikan flash disk drive tidak terkunci atau bisa dilakukan dengan cara mengeluarkannya dari Windows Explorer (hati-hati jangan hingga membuka file apapun pribadi di flashdisk);
10. Setelah Anda yakin bahwa semua file dengan ekstensi .lnk dan .exe telah dihapus, saatnya menampilkan file dan folder virus tersembunyi dengan menghapus atribut HS dari File yang ada ketika ditampilkan memakai perintah HS dir.
Caranya: ketik dir / a: hs, untuk nama file yang muncul, hapus atributnya dengan mengetikkan attrib -h -s filename, lakukan untuk semua nama file yang muncul ketika memakai perintah dir diatas hingga selesai.
Setelah itu, lakukan perintah berikut: attrib -h -s / S / D, tunggu hingga proses selesai. Perintah terakhir ini berfungsi untuk menghapus atribut H dan S untuk semua folder dan subfolder yang ada di flash drive. Proses ini lebih usang tergantung dari isi drive dan kapasitas jumlah folder dalam flash drive;
11. Setelah proses di atas, pastikan tidak ada file atau folder yang tersembunyi, dengan mengetikkan perintah dir / a: hs, kalau alhasil kosong, maka tidak ada lagi file atau folder yang tersembunyi.
Sampai disini proses virus higienis dan tampilan ulang file tersembunyi telah selesai. Yang pasti, bisa dilakukan dengan me-restart Komputer atau Laptop, dan menancapkan kembali USB flashdisk ke port USB, kemudian lihat isi flashdisk, kalau muncul semua listnya dan tidak ada file. Lnk atau .exe berarti virus di flashdisappeared dan File virus tersembunyi telah berhasil dihapus.
Tips Mengamankan Flashdisk
Untuk mengamankan flashdisk dari virus dan penyebarannya melalui media PC atau laptop, terutama flash yang biasa dipakai di banyak perangkat menyerupai PC, Laptop, warnet dan kampus, perhatikan beberapa hal berikut ini:
Selalu gunakan Antivirus di PC pribadi atau Laptop;
Terus update Windows, dan juga Antivirus terinstal;
Matikan fitur Windows Autorun;
Biasakan memindai setiap flashdisk dan perangkat USB Drive yang terhubung ke PC pribadi atau laptop;
Setiap kali Anda menghubungkan flashdisk atau USB Drive, selalu buka ikon drive dari panel kiri Windows Explorer dan hindari sebanyak mungkin klik kanan ikon drive USB> Autoplay, atau klik kanan ikon drive USB> Open.
Ini untuk menghindari skrip Autorun.inf yang disematkan di flashdisk (jika ada) supaya tidak mengeksekusi executable yang dijalankan di isi file autorun.inf ini sendiri. Karena dengan mengklik kiri ikon drive dari panel kiri Windows Explorer, tidak akan menjalankan script autorun.inf;
Saat menghubungkan flashdisk, selalu periksa isi file flash terutama Folder-folder, pastikan folder itu bukan tipe. EXE atau executeable, atau jg.LNK yang merupakan shortcut umum yang dipakai virus untuk link ke file virus.
Jika demikian (folder icon tapi ketik .EXE atau .LNK), segera lakukan pencucian virus dengan cmd.
Demikian artikel cara menghilangkan virus dengan cmd, semoga bisa memberi manfaat terutama pada troubleshooting handle file folder yaitu virus. Semoag berguna. Sumber http://www.pintarkomputer.org/
0 Response to "Cara Menghapus Virus Dengan Cmd"
Posting Komentar