Pengertian Dan Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Sosialis/Komando [Kelebihan Dan Kekurangan]
Ibnu Khaldun yaitu salah satu di antara sekian banyak pemikir yang mengkaji duduk kasus ekonomi. Ia dikenal sebagai bapak ilmu ekonomi terutama ekonomi Islam.
Ibnu Khaldun membahas duduk kasus ekonomi yang berkaitan dengan nilai, uang, sistem harga, pembentukan modal, aturan undangan dan penawaran, makro ekonomi dari pajak dan pengeluaran publik industri dan perdagangan, konsumsi dan produksi. Ibnu Khaldun menemukan sejumlah besar inspirasi dan fatwa ekonomi.
Isi Artikel
Pengertian Sistem Ekonomi Sosialis/Komando/Terpusat
Sistem Ekonomi Komando disebut juga dengan Sistem Ekonomi Sentral atau Terpusat, Mengapa ? Karena perencanaan dan pengelolaan acara ekonomi diatur dan dikomandoi oleh pemerintah.
Kegiatan ekonomi yang bagaimana? Seluruh acara ekonomi yang mencakup kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi.
Definisi sederhananya yaitu semua corak dan jenis acara perekonomian yang ada di negara tersebut ditentukan oleh pemerintah juga.
Sumber daya yang dipakai juga merupakan milik pemerintah yaitu sumber daya insan yang dipakai sesuai dengan planning yang telah dibentuk sebelumnya.
Pihak swasta mencakup produsen baik rumah tangga perusahaan atau industri hanya sebagai pelaksana rencana pemerintah sehingga kiprahnya tidak begitu menonjol.
Baca juga:
Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Sosialis/Komando/Terpusat
- Semua alat dan sumber produksi dikuasai oleh negara artinya hak milik perorangan tidak ada. Mereka hanya berfungsi sebagai pelaksana (objek) saja. Dengan kata lain di dalam perekonomian tidak mempunyai hak pribadi.
- Kebijakan perekonomian sepenuhnya diatur oleh pemerintah, dan sebagai penguasa akan menjalankan proses pembangunan nasional, dari mulai tahap perencanaan pengorganisasian pelaksanaan hingga kepada pengawasan.
- Pemerintah yang mengatur jenis pekerjaan dan pembagian kerja rakyat tidak sanggup menentukan atau menentukan sendiri jenis pekerjaan yang dikehendaki alasannya semuanya telah diatur dan ditentukan oleh pemerintah
- Pihak swasta tidak ada yang sanggup melaksanakan acara ekonomi secara bebas dengan kata lain memerintah menganggap semua warga negara sebagai pekerja
Kelebihan Sistem Ekonomi Sosialis/Komando/Terpusat
- Pemerintah bertanggung jawab sepenuhnya terhadap perekonomian.
- Pemerintah gampang dalam proses pengendalian dan pengawasan harga.
- Pemerintah berhak menentukan jenis-jenis industri dan produksi.
- Pemerintah berhak mengatur distribusi barang-barang produksi.
- Perekonomian relatif stabil dan jarang terjadi krisis ekonomi.
- Adanya pemerataan penerimaan pendapatan.
Kelemahan Sistem Ekonomi Sosialis/Komando/Terpusat
- Inisiatif dan Daya Kreasi individu tidak berkembang,
- Masyarakat tidak mempunyai kebebasan untuk mempunyai dan mengelola alat dan sumber daya ekonomi,
- Segala sesuatu yang dikatakan pemerintah selalu benar sehingga rakyat harus patuh atau dengan kata lain bersifat paternalistik,
- Sulitnya pemerintah dalam menghitung kebutuhan masyarakat serta jumlah biaya dari acara kegiatan produksi secara Sentral, Mengapa ? lantaran duduk kasus ekonomi sangat kompleks.
Contoh Negara yang Menganut Sistem Ekonomi
Contoh Negara yang menganut sistem ekonomi sosialis/komando yaitu negara komunis (Cina, Korea Utara dan Rusia).
Itulah tadi Pengertian Sistem Ekonomi Sosialis/Komando [Kelebihan dan Kekurangan]. Semoga bermanfaat untuk kita semua dan terimakasih atas kunjungannya. Jangan lupa vote and share ya ! 🙂
Kunjungi juga artikel lainnya:
- Masalah Pokok Ekonomi di Indonesia dan Cara Mengatasinya
- 8 Konsep Pendapatan Nasional Serta Contoh dan Manfaatnya
- 8+ Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan Dan Penawaran Suatu Barang
- Pengertian, Contoh dan Ciri-Ciri Pasar Persaingan Sempurna [Lengkap]
- Pengertian Dan Contoh Pasar Persaingan Monopolistik Beserta Ciri-Cirinya
0 Response to "Pengertian Dan Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Sosialis/Komando [Kelebihan Dan Kekurangan]"
Posting Komentar