Cara Budidaya Pepaya Merah Delima Supaya Buah Melimpah

Pepaya yaitu buah yang berasal dari Amerika selatan dan berkembang hingga ke Indonesia. Tanaman pepaya sanggup tumbuh dan berkembang dengan baik pada dataran rendah dan dataran tinggi. Dengan jarak 700 mdpl. Pepaya merah delima sanggup tumbuh dan berproduksi maksimal pada tanah yang kaya akan materi organik, mempunyai drainase yang baik, mempunyai pH 6,5 – 7, curah hujan 1.500 – 2.000 mm pertahun, dan suhu antara 22 – 30 derajat celcius.

artikel terkait pepaya: 3 Langkah Cara Menanam Pepaya California

Pepaya merah delima harus mendapat sinar matahari dalam jumlah yang banyak. Dengan mendapat jumlah cahaya matahari yang banyak maka tumbuhan pepaya akan lebih cepat berbunga dan berbuah serta buah cepat masak dan lebih manis. Pada tumbuhan pepaya terdapat 3 jenis bunga. Antara lain bunga jantan, bunga betina dan bunga sempurna. Tanaman berbunga tepat mempunyai buah yang lebih digemari konsumen alasannya yaitu mempunyai daging yang tebal dan buah yang besar.

Pohon pepaya merah delima

Adapun tahapan dalam budidaya pepaya merah delima yaitu sebagai berikut:

Persiapan benih

Benih pepaya merah delima yaitu bijinya. Biji sanggup dikecambahkan dengan cara merendamnya semalaman, sesudah itu Anda sanggup menyimpannya ke dalam wadah yang tertutup dengan dilapisi tisu atau kain basah. Pastikan juga suhu penyimpanan berkisar antara 30 derajat celcius. Biji pepaya merah delima akan mulai berkecambah sesudah 6 – 12 hari. Setelah berkecambah maka Anda sanggup memindahkannya pada polybag. Untuk media tanam pada polybag, Anda sanggup memakai tanah, pupuk sangkar dan Thricoderma. Benih sudah sanggup dipindahkan dari polybag ke lahan tanam pada ketika berumur 30 – 40 hari atau dengan ciri mempunyai daun dengan jumlah 5 – 8 helai.

Persiapan Lahan Tanam

Adapun persiapan lahan tanam dalam budidaya pepaya merah delima yaitu sebagai berikut:

• Bersihkan lahan yang akan Anda gunakan dari gulma. Lakukan pencucian gulma secara mekanik ataupun kimiawi. Setelah pencucian final maka langkah selanjutnya yaitu mengolah tanah menjadi gembur.


• Buatlah bedengan dengan ukuran panjang 6 meter, lebar 1 – 1,5 m dan tinggi sekitar 20 cm. Pisahkan antar bedengan dengan menciptakan parit berukuran 50 cm dan kedalaman 30 cm.


• Buat lubang tanam dengan ukuran 40 x 40 x 50 cm. Gunakan jarak tanam 2 x 2 m


• Isilah lubang tanam dengan memakai gabungan pupuk sangkar 8 kg/lubang dan dolomit sebanyak 350 g/lubang. Setelah itu diamkan selama 1 – 2 minggu. Tambahkan juga pupuk dasar TSP dengan takaran 50 – 80 g/lubang dan insektisida Furadan dengan takaran 0,5 – 1 g/lubang 2 – 3 hari sebelum tanam.

Penanaman Pepaya Merah Delima

Proses pindah tanam dari polybag ke lubang tanam lakukanlah secara hati – hati. Lepas perlahan plastik polybag biar media tanam tidak rusak atau pecah. Setelah plastik terlepas semuanya letakkanlah bibit ke dalam lubang tanam dan tutup dengan tanah lapisan atas. Satu lubang tanam sanggup Anda tanam dengan dua bibit, hal ini dimaksudkan biar nantinya sanggup diseleksi tumbuhan yang berbunga dengan tepat atau tidak.

Bibit pepaya merah delima

Pemeliharaan Tanaman

• Menyeleksi bunga tepat pada pepaya merah delima. Pada ketika tumbuhan mulai berbunga, pilihlah yang berbunga sempurna. Ciri bunga tepat yang sanggup Anda lihat dalam yaitu dalam satu bunga terdapat serbuk sari dan putik. Tanaman dengan jenis kelamin lain sanggup Anda potong pada pangkal bawahnya biar tidak tumbuh kembali.


• Pemberian mulsa. Anda sanggup memakai jerami,serasah atau materi lainnya sebagai mulsa. Pemberian mulsa diberikan dibawah tajuk tanaman. Ketebalan mulsa jangan hingga melebihi 15 – 20 cm, lakukan pemberian pulsa pada ketika awal tanam. Selain menjaga kelembaban pada tanah, pemberian mulsa juga berfungsi untuk menekan pertumbuhan gulma, menjaga suhu permukaan tanah, menekan perkembangan hama dan menambah kesuburan pada tanah.


• Pemupukan. Untuk memupuk tumbuhan pepaya merah delima Anda, maka gunakanlah pupuk NPK atau sanggup juga memakai gabungan pupuk tunggal. Cara pemupukannya yaitu pupuk Anda letakkan pada lubang yang telah dibentuk disekeliling tanaman. Setelah pemupukan final tutuplah dengan tanah. Lakukan penyiraman sesudah melaksanakan pemupukan. Anda sanggup juga memperlihatkan pupuk dengan cara diencerkan terlebih dahulu. Misal jikalau Anda ingin memperlihatkan pupuk pada tumbuhan pepaya merah delima yang berumur 1 minggu, maka takaran pupuk yang diberikan yaitu 50 gram/ tanaman. Caranya yaitu dengan melarutkan NPK sebanyak 500 gram dalam 10 liter air. Setelah itu siramkan disekitar perakaran tanaman. Untuk penambahan pupuk sangkar dan dolomit sanggup Anda berikan setiap 3 – 4 bulan sekali. Untuk dosisnya Anda sanggup berikan 5 kg / tumbuhan untuk pupuk sangkar dan 0,3 kg / tumbuhan untuk dolomit.


• Pengendalian Hama dan Penyakit. Hama yang sering menyerang pepaya merah delima yaitu thrips, kutu putih dan tungau. Untuk mengendalikannya Anda sanggup menyemprotkan insektisida dengan materi aktif imidakloprit, abamektin dan profenofos dengan takaran 2 cc per liter air atau sesuai dengan table anjuran. Sedangkan penyakit yang sering menyerang pada tumbuhan pepaya merah delima yaitu amis akar alasannya yaitu phytopthora. Tanda tumbuhan pepaya terkena amis akar yaitu daun bau tanah yang menguning. Busuk akar sanggup Anda kendalikan dengan memakai fungisida Mankozeb atau Metalaxyl.


• Penyeleksian buah. Lakukan seleksi buah pada ketika buah tepat berumur 2 ahad sesudah bunga mekar. Buanglah buah yang cacat secara fisik ( bentuknya bulat, lancip dan rusak ). Hal ini dilakukan biar tidak mengganggu pertumbuhan buah yang sempurna.

Panen

Pepaya merah delima sanggup dipanen pada ketika tumbuhan berumur 8 bulan sesudah tanam. Untuk pasaran lokal, buah sudah sanggup Anda petik dengan tingkat kemasakan mengkal. Mengkal ditandai dengan 5 – 10 % warna kulit kuning. Sedangkan untuk pasar jarak jauh, buah sanggup Anda petik dengan warna kulit buah kuning kurang dari 5 %. Panen buah pepaya merah delima sanggup Anda lakukan seminggu sekali.

artikel pepaya: 8 Tahapan Penting Dalam Budidaya Pepaya

Kebun pepaya merah delima

sumber: nurcholiswae, muthiatani, balitbutropika

Sumber https://www.infoagribisnis.com

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: