Cara Cek Power Supply Tanpa Motherboard
Cara Cek Power Supply Tanpa Motherboard - Power supply yakni salah satu komponen pada komputer yang sangat vital. Pasalnya, alasannya yakni fungsi power supply pada komputer ini untuk memasok tenaga ke semua komponen komputer lainnya, menyerupai hard disk, DVD Drive, motherboard, dan lain-lain.
Power supply ini akan membagi tegangan input dari PLN semoga diadaptasi dengan kebutuhan masing-masing komponen pada komputer.
Artinya, tegangan masukan PLN yakni 220 Volt AC. Nah, komponen di komputer hanya membutuhkan voltase 12 Volt. Nah, kiprah power supply yakni menyesuaikan voltase masukan PLN semoga menjadi sumber tegangan untuk komponennya.
Mengingat fungsi vital power supply, maka komponen ini perlu mengecek fungsinya. Apalagi bila sewaktu-waktu, ternyata power supply di komputer Anda pun bermasalah. Anda perlu tahu bagaimana cara menilik power supply di komputer Anda.
Sebenarnya, power supply akan menyala otomatis dikala diberi perintah oleh pengguna melalui sistem operasi untuk menyala. Perintah dari sistem operasi kemudian akan diproses oleh motherboard semoga bisa dihukum oleh power supply.
baca juga: 20 komponen motherboard
Namun, akan menjadi dilema bila bila power supply bermasalah, komputer Anda tidak bisa menampilkan sistem operasi.
Karena itu, Anda harus bisa mengetahui bagaimana cara mengecek power supply tanpa motherboard. Tenang saja, pada kesempatan ini, kita akan membahas wacana bagaimana cara mengecek power supply tanpa motherboard. Ini berlaku untuk semua jenis power supply, baik AT, ATX, dan BTX.
Baca juga: Pengertian Motherboard dan Fungsinya
Karena itu, pastikan Anda tahu dulu jenis power supply dan fungsinya. Baiklah, begini caranya:
1. Siapkan power supply untuk diperiksa
Tentunya, pertama-tama Anda harus menyiapkan power supply yang akan diperiksa. Siapkan power supply dari komputer Anda atau pasangan Anda yang bermasalah. Jangan mengambil power supply komputer orang lain tanpa izin dengan baik hehehe
Lepaskan power supply untuk diperiksa dari komputer. Karena Anda akan menilik power supply tanpa motherboard, lepaskan semua kabel output dari power supply ke semua komponen komputer.
2. Siapkan klip kertas
Langkah selanjutnya yakni menyiapkan penjepit kertas. Mencari apa Nantinya Anda akan tahu di langkah selanjutnya. Begitu Anda menemukan klip kertas, Anda menekuk klip kertas hingga menjadi lurus (tidak lagi ada klip kertas). Jika bisa, klip kertas jangan terlalu besar. Makara Anda tidak kesulitan dikala membungkuk.
3. Cari kabel hijau dan hitam
Cara mengecek power supply tanpa motherboard berikutnya yakni mencari kabel hijau dan hitam pada kabel power supply output. Kabel hijau ini yakni kabel PS On (Power Supply On) yang akan memberi tahu motherboard bahwa power supply dihidupkan. Sedangkan kabel hitam yakni kabel ground. Lalu apa kedua kabel ini? Simak langkah selanjutnya.
4. Sambungkan dengan klip kertas
Nah, bila Anda melihat kekerabatan antara klip kertas yang diluruskan dengan kabel hijau dan hitam, Anda mungkin akan mengerti apa yang akan Anda lakukan selanjutnya. Yup, Anda menghubungkan kabel hijau dan hitam dengan klip kertas yang Anda siapkan.
Mengapa kedua kabel ini terhubung? Karena asas kerja dikala dihubungkan dengan motherboard, power supply akan aktif bila ajaran listrik dari PS terhubung ke ground. Fungsi clip kertas pada langkah ini yakni sebagai kabel jumper untuk mengganti koneksi antara kabel hijau dan hitam pada motherboard.
5. Sambungkan kabel daya ke stopkontak
Tak cukup hanya untuk menghubungkan dua kabel saja, maka Anda menghubungkan power supply ke stopkontak yang digerakkan oleh listrik PLN.
Jika Anda menghubungkan power supply ke stopkontak listrik yang tidak ada listriknya, hingga Idulfitri Kuda tetap, power supply Anda tidak bisa diperiksa alasannya yakni listriknya tidak panas hehehehe.
Sekarang langkah terpenting bagaimana cara mengecek catu daya tanpa motherboard, yang mengecek kipas pada power supply. Jika kipas angin berputar, berarti power supply masih hidup.
Jika tidak berputar, ada dua kemungkinan penyebabnya, bila tidak untuk soket yang Anda hubungkan ke catu daya tidak didukung oleh listrik, bisa jadi power supply bermasalah.
Namun, menyalakan kipas catu daya tidak berarti catu daya masih bagus. Jika Anda mempunyai kasus di mana kipas catu daya berputar tapi komputer Anda tidak menyala, berarti catu daya mengalami arus atau daya turun. Artinya, arus listrik yang mengalir dari catu daya ke komputer Anda tidak cukup menciptakan komponen pada komputer Anda bekerja.
Makara dikala catu daya terhubung ke motherboard dan bebannya bertambah dengan komponen komputer lain menyerupai hard disk, DVD Drive, dan lain-lain, komputer tetap tidak menyala meski kondisi kipasnya masih berputar. Biasa, kondisi ini disebut kondisi "catu daya nge-drop". Inilah salah satu tanda power supply komputer yang rusak.
Berikut yakni beberapa tanda power supply komputer yang telah turun:
Komputer sering hang.
Pernah mengalami dikala komputer Anda tiba-tiba hang dikala sistem operasi Anda dikala dipakai tidak dipakai untuk acara berat? Bisa jadi, salah satu penyebabnya alasannya yakni power supply komputer Anda tidak cukup berpengaruh untuk mengalirkan arus cukup ke semua komponen di komputer Anda.
Port USB menjadi tidak fungsional. Jangan salah sangka, port USB yang Anda gunakan sering juga memakai tenaga listrik. Demikian juga perangkat USB yang Anda hubungkan. Jadi, bila Anda mengalaminya dikala perangkat USB Anda tidak berfungsi meski terhubung melalui port USB, bisa jadi salah satu penyebabnya yakni catu daya turun.
Komputer sering restart sendiri. Jika Anda mengalami dilema ini, maka power supply komputer Anda tidak bisa mengalirkan arus listrik ke motherboard komputer Anda. Jika arus listrik yang dipasok dari catu daya tidak cukup, maka motherboard anda tidak bisa beroperasi dengan baik. Dengan demikian, motherboard akan restart semoga bisa mendapat arus listrik yang optimal dari catu daya.
Komputer menyala dan sistem operasi muncul di layar, namun hard drive tidak terdeteksi di BIOS. Jika Anda mengalami dilema ini, maka catu daya komputer Anda tidak sanggup mengalirkan arus yang cukup ke hard disk Anda.
Jika hard disk tidak didukung oleh arus listrik yang optimal, maka hard disk komputer Anda akan berputar perlahan dan data yang tersimpan di dalamnya tidak bisa dibaca oleh motherboard. Jadi, catu daya drop bisa menjadi salah satu penyebab kerusakan hard disk.
7. Periksa Advanced dengan Multimeter
Setelah Anda tahu bahwa catu daya Anda diindikasikan untuk menjatuhkan ajaran listrik, maka Anda menyambungkan kembali catu daya ke komputer dan memasang kabelnya.
Kemudian, Anda menilik voltase dan arus yang mengalir dari catu daya ke semua komponen pada komputer memakai multimeter. Ukur voltase dan arus yang mengalir. Nah, ada hal yang harus dicari dikala mengukur memakai multimeter.
Jika Anda ingin mengukur voltase, hubungkan dua probe multimeter secara paralel dengan koneksi yang ingin Anda periksa. Jika Anda ingin mengukur arus, hubungkan kedua probe multimeter secara seri ke sambungan yang ingin Anda periksa (koneksi sebelumnya harus berada di sirkuit terbuka)
Setelah diperiksa dan Anda sudah tahu komponen yang rusak, langkah selanjutnya yakni melaksanakan cara memperbaiki catu daya Sumber http://www.pintarkomputer.org/
Power supply ini akan membagi tegangan input dari PLN semoga diadaptasi dengan kebutuhan masing-masing komponen pada komputer.
Artinya, tegangan masukan PLN yakni 220 Volt AC. Nah, komponen di komputer hanya membutuhkan voltase 12 Volt. Nah, kiprah power supply yakni menyesuaikan voltase masukan PLN semoga menjadi sumber tegangan untuk komponennya.
Mengingat fungsi vital power supply, maka komponen ini perlu mengecek fungsinya. Apalagi bila sewaktu-waktu, ternyata power supply di komputer Anda pun bermasalah. Anda perlu tahu bagaimana cara menilik power supply di komputer Anda.
Sebenarnya, power supply akan menyala otomatis dikala diberi perintah oleh pengguna melalui sistem operasi untuk menyala. Perintah dari sistem operasi kemudian akan diproses oleh motherboard semoga bisa dihukum oleh power supply.
baca juga: 20 komponen motherboard
Namun, akan menjadi dilema bila bila power supply bermasalah, komputer Anda tidak bisa menampilkan sistem operasi.
Karena itu, Anda harus bisa mengetahui bagaimana cara mengecek power supply tanpa motherboard. Tenang saja, pada kesempatan ini, kita akan membahas wacana bagaimana cara mengecek power supply tanpa motherboard. Ini berlaku untuk semua jenis power supply, baik AT, ATX, dan BTX.
Baca juga: Pengertian Motherboard dan Fungsinya
Karena itu, pastikan Anda tahu dulu jenis power supply dan fungsinya. Baiklah, begini caranya:
1. Siapkan power supply untuk diperiksa
 |
| Cara Cek Power Supply Tanpa Motherboard |
Tentunya, pertama-tama Anda harus menyiapkan power supply yang akan diperiksa. Siapkan power supply dari komputer Anda atau pasangan Anda yang bermasalah. Jangan mengambil power supply komputer orang lain tanpa izin dengan baik hehehe
Lepaskan power supply untuk diperiksa dari komputer. Karena Anda akan menilik power supply tanpa motherboard, lepaskan semua kabel output dari power supply ke semua komponen komputer.
2. Siapkan klip kertas
Langkah selanjutnya yakni menyiapkan penjepit kertas. Mencari apa Nantinya Anda akan tahu di langkah selanjutnya. Begitu Anda menemukan klip kertas, Anda menekuk klip kertas hingga menjadi lurus (tidak lagi ada klip kertas). Jika bisa, klip kertas jangan terlalu besar. Makara Anda tidak kesulitan dikala membungkuk.
3. Cari kabel hijau dan hitam
Cara mengecek power supply tanpa motherboard berikutnya yakni mencari kabel hijau dan hitam pada kabel power supply output. Kabel hijau ini yakni kabel PS On (Power Supply On) yang akan memberi tahu motherboard bahwa power supply dihidupkan. Sedangkan kabel hitam yakni kabel ground. Lalu apa kedua kabel ini? Simak langkah selanjutnya.
4. Sambungkan dengan klip kertas
Nah, bila Anda melihat kekerabatan antara klip kertas yang diluruskan dengan kabel hijau dan hitam, Anda mungkin akan mengerti apa yang akan Anda lakukan selanjutnya. Yup, Anda menghubungkan kabel hijau dan hitam dengan klip kertas yang Anda siapkan.
Mengapa kedua kabel ini terhubung? Karena asas kerja dikala dihubungkan dengan motherboard, power supply akan aktif bila ajaran listrik dari PS terhubung ke ground. Fungsi clip kertas pada langkah ini yakni sebagai kabel jumper untuk mengganti koneksi antara kabel hijau dan hitam pada motherboard.
5. Sambungkan kabel daya ke stopkontak
Tak cukup hanya untuk menghubungkan dua kabel saja, maka Anda menghubungkan power supply ke stopkontak yang digerakkan oleh listrik PLN.
Jika Anda menghubungkan power supply ke stopkontak listrik yang tidak ada listriknya, hingga Idulfitri Kuda tetap, power supply Anda tidak bisa diperiksa alasannya yakni listriknya tidak panas hehehehe.
Sekarang langkah terpenting bagaimana cara mengecek catu daya tanpa motherboard, yang mengecek kipas pada power supply. Jika kipas angin berputar, berarti power supply masih hidup.
Jika tidak berputar, ada dua kemungkinan penyebabnya, bila tidak untuk soket yang Anda hubungkan ke catu daya tidak didukung oleh listrik, bisa jadi power supply bermasalah.
Namun, menyalakan kipas catu daya tidak berarti catu daya masih bagus. Jika Anda mempunyai kasus di mana kipas catu daya berputar tapi komputer Anda tidak menyala, berarti catu daya mengalami arus atau daya turun. Artinya, arus listrik yang mengalir dari catu daya ke komputer Anda tidak cukup menciptakan komponen pada komputer Anda bekerja.
Makara dikala catu daya terhubung ke motherboard dan bebannya bertambah dengan komponen komputer lain menyerupai hard disk, DVD Drive, dan lain-lain, komputer tetap tidak menyala meski kondisi kipasnya masih berputar. Biasa, kondisi ini disebut kondisi "catu daya nge-drop". Inilah salah satu tanda power supply komputer yang rusak.
Berikut yakni beberapa tanda power supply komputer yang telah turun:
Komputer sering hang.
Pernah mengalami dikala komputer Anda tiba-tiba hang dikala sistem operasi Anda dikala dipakai tidak dipakai untuk acara berat? Bisa jadi, salah satu penyebabnya alasannya yakni power supply komputer Anda tidak cukup berpengaruh untuk mengalirkan arus cukup ke semua komponen di komputer Anda.
Port USB menjadi tidak fungsional. Jangan salah sangka, port USB yang Anda gunakan sering juga memakai tenaga listrik. Demikian juga perangkat USB yang Anda hubungkan. Jadi, bila Anda mengalaminya dikala perangkat USB Anda tidak berfungsi meski terhubung melalui port USB, bisa jadi salah satu penyebabnya yakni catu daya turun.
Komputer sering restart sendiri. Jika Anda mengalami dilema ini, maka power supply komputer Anda tidak bisa mengalirkan arus listrik ke motherboard komputer Anda. Jika arus listrik yang dipasok dari catu daya tidak cukup, maka motherboard anda tidak bisa beroperasi dengan baik. Dengan demikian, motherboard akan restart semoga bisa mendapat arus listrik yang optimal dari catu daya.
Komputer menyala dan sistem operasi muncul di layar, namun hard drive tidak terdeteksi di BIOS. Jika Anda mengalami dilema ini, maka catu daya komputer Anda tidak sanggup mengalirkan arus yang cukup ke hard disk Anda.
Jika hard disk tidak didukung oleh arus listrik yang optimal, maka hard disk komputer Anda akan berputar perlahan dan data yang tersimpan di dalamnya tidak bisa dibaca oleh motherboard. Jadi, catu daya drop bisa menjadi salah satu penyebab kerusakan hard disk.
7. Periksa Advanced dengan Multimeter
Setelah Anda tahu bahwa catu daya Anda diindikasikan untuk menjatuhkan ajaran listrik, maka Anda menyambungkan kembali catu daya ke komputer dan memasang kabelnya.
Kemudian, Anda menilik voltase dan arus yang mengalir dari catu daya ke semua komponen pada komputer memakai multimeter. Ukur voltase dan arus yang mengalir. Nah, ada hal yang harus dicari dikala mengukur memakai multimeter.
Jika Anda ingin mengukur voltase, hubungkan dua probe multimeter secara paralel dengan koneksi yang ingin Anda periksa. Jika Anda ingin mengukur arus, hubungkan kedua probe multimeter secara seri ke sambungan yang ingin Anda periksa (koneksi sebelumnya harus berada di sirkuit terbuka)
Setelah diperiksa dan Anda sudah tahu komponen yang rusak, langkah selanjutnya yakni melaksanakan cara memperbaiki catu daya Sumber http://www.pintarkomputer.org/
0 Response to "Cara Cek Power Supply Tanpa Motherboard"
Posting Komentar