iklan

20 Perintah Dasar Cisco Router

20 Perintah Dasar Cisco Router - Cisco Systems, Inc. ialah perusahaan jaringan terbesar di dunia yang mengembangkan, memproduksi dan menjual perangkat keras jaringan, peralatan telekomunikasi dan layanan dan teknologi lainnya.

Cisco mempunyai banyak anak perusahaan dalam mengakuisisi layanan yang mengatakan fungsi DNS menyerupai OpenDNS, WebEx, Jabber dan Jasper, Cisco mengkhususkan diri pada pasar teknologi tertentu, menyerupai Internet of Things (IoT), keamanan domain dan administrasi energi.

Cisco memproduksi banyak sekali perangkat keras, perangkat lunak, dan sistem operasi sanggup bangun diatas kaki sendiri untuk produk yang ditawarkannya, salah satunya ialah Cisco Router dengan sistem operasi Cisco IOS (Sistem Operasi Internet.

Pada artikel ini kita akan membahas perintah dasar cisco terutama pada Cisco Router dengan sistem operasi Cisco IOS atau Anda sanggup mempraktikkannya memakai emulator jaringan yang berpengaruh yang disebut Cisco Packet Tracer.
 ialah perusahaan jaringan terbesar di dunia yang menyebarkan 20 Perintah Dasar Cisco Router
20 Perintah Dasar Cisco Router

1. router> enable
Secara default, CLI (Command Line Interface) akan masuk ke mode pengguna, tanda ialah simbol ">" di penggalan depan nama host (dalam hal ini "router"), dalam mode pengguna Anda tidak sanggup mengkonfigurasi apapun, oleh sebab itu Anda perlu beralih ke privileged mode (juga dikenal sebagai mode level EXEC) dengan perintah "router> enable" kemudian tekan Enter, jikalau perintah dijalankan, maka simbol di depan nama host akan bermetamorfosis "#" (misal "router #").

2. router #show?
"Router #show?" Perintah dipakai untuk melihat daftar perintah yang tersedia untuk eksekusi.

3. router #show running-config
Perintah "router #show running-config" dipakai untuk menampilkan file konfigurasi yang ketika ini berjalan di RAM.

4. router #show startup-config
Perintah "router #show startup-config" dipakai untuk menampilkan file konfigurasi yang dijalankan ketika startup, file konfigurasi disimpan di NVRAM (Non-Volatile Random Access Memory), berbeda dengan SRAM (Static Random Access Memory) atau DRAM ( Dynamic Random Access Memory).

Penyimpanan data dilakukan ketika daya mengalir, NVRAM menyimpan file konfigurasi bahkan jikalau perangkat router dimatikan.

Perlu diingat bahwa NVRAM tidak sama dengan Flash SIMM (Single In-line Memory Module). Perbedaan antara NVRAM sama dengan Flash SIMM sebagai perbedaan antara RAM dan hard disk drive (walaupun RAM dengan NVRAM juga berbeda), SIMM Flash sendiri lebih menyerupai hard disk drive yang menyimpan file sistem operasi Cisco IOS. dan file lainnya yang dibutuhkan

5. router #copy running-config startup-config
Perintah "router #copy running-config startup-config" dipakai untuk menyimpan setting yang sedang berjalan (running connectivity) di RAM ke NVRAM sehingga sanggup diaplikasikan ketika router dinyalakan (start up).

6. router #erase startup-config
Perintah "router #erase startup-config" dipakai untuk menghapus file konfigurasi yang tersimpan di NVRAM (Non Volatile Random Access Memory)

7. router #copy running-config tftp
Selain menyimpan running-config ke startup-config, Anda juga sanggup terus menjalankan-config ke TFTP Server dari jarak jauh, dengan hanya menjalankan perintah "router #copy running-config tftp".

8. router #show users
Perintah "router #show users" dipakai untuk menampilkan pengguna yang ketika ini terhubung ke jaringan (router) yang dimaksud.

9. router #show arp
Perintah "router #show arp" dipakai untuk menampilkan tabel ARP, ARP atau Address Resolution Protocol ialah protokol yang memetakan fungsi alamat IP ke alamat fisik mesin (juga dikenal sebagai alamat MAC) yang dikenali oleh jaringan lokal.

Baca juga: Pengertian MAC Address

Tabel ARP atau yang dikenal dengan ARP cache dipakai untuk menjaga relasi antara alamat MAC dan alamat IP.

10. router #show history
Perintah "router #show history" dipakai untuk menampilkan sejarah perintah yang sebelumnya dieksekusi, perintah ini akan mempunyai kegunaan jikalau Anda ingin mengulang perintah yang sama tanpa mengetik ulang perintah.

11. router #show interfaces
Perintah "router #show interfaces" dipakai untuk menampilkan statistik dari semua antarmuka yang tersedia, perintah "router #show interfaces" akan menampilkan gosip yang meliputi antarmuka, antarmuka status (tautan fisik dan data), dan alamat IP.

Perintah "router #show interfaces" juga menyertakan gosip suplemen termasuk subnet mask IP interfaces, pengaturan bandwidth, pengaturan delay, konfigurasi antrian, gosip protokol data link (dalam hal ini tipe dupleks, ARP), dan sejumlah penghitung berbeda yang sanggup dilakukan. dipakai untuk antarmuka monitor.

12. router #show host
Perintah "router #show host" dipakai untuk menampilkan cache host yang tersedia.

13. router #show flash
Perintah "router #show flash" dipakai untuk menampilkan gosip ihwal memori Flash yang terdapat pada perangkat router Cisco. Informasi yang ditampilkan meliputi file di dalamnya, ruang kosong, ruang yang digunakan, total ruang yang tersedia (kapasitas) sampai ukuran 'prosesor papan sistem Flash'.

14. router #show protocols
Perintah "router #show protocols" memperlihatkan status protokol lapisan ketiga pada perangkat yang dikonfigurasi. Lapisan ketiga dalam maksud ialah penggalan dari lapisan model OSI, lapisan ketiga ialah lapisan jaringan, fungsi network layer salah satunya ialah menyediakan sarana fungsional dan prosedural untuk mentransfer data ke node lain yang terhubung dalam jaringan yang berbeda, router tersebut salah satu perangkat yang bekerja di lapisan ketiga ini.

15. router #show ip interface
Perintah "router #show ip interface" dipakai untuk menampilkan gosip ihwal pengaturan antarmuka IP lengkap, termasuk alamat IP dan gosip topeng, konfigurasi daftar saluran (ACL), jenis peralihan yang dipakai (bagaimana kemudian lintas IP diproses oleh perangkat ) kompresi, dan sebagainya.

16. router #show ip interface brief
Perintah "router #show ip interface brief" dipakai untuk menampilkan output dari status alamat IP sebuah antarmuka secara singkat. Informasi penting yang akan ditampilkan antara lain antarmuka, alamat IP dari interface, status (fisik) dan status protokol (data link).

Baca juga: Cara Melihat IP Address

17. router #show ip protocol
Perintah "router #show ip protocol" dipakai ketika protokol routing dinamis dijalankan pada perangkat.

Output dari perintah ini sanggup dipakai untuk memverifikasi konfigurasi protokol routing yang sedang diproses menyerupai yang diharapkan. Output yang sempurna dari perintah ini bergantung pada protokol routing dinamis yang sanggup dikonfigurasi.

18. router #show ip route
Perintah "router #show ip route" dipakai untuk menampilkan isi dari tabel routing IP ketika ini. Output dari perintah "router #show ip route" sanggup sangat usang ketika beberapa jaringan dikelola oleh satu perangkat.

19. router #show logging
Perintah "router #show logging" dipakai untuk memverifikasi beberapa hal yang dianggap tidak pantas. Perintah "router #show logging" sanggup mengakses log dan menampilkannya.

Dengan cara itu Anda sanggup memverifikasi apakah ada beberapa hal yang dianggap tidak sesuai (biasanya antara konfigurasi yang berlaku dengan hasil yang diperlukan tidak diharapkan).

20. router #show clock
Perintah "router #show clock" dipakai untuk menampilkan jam dari sistem ketika ini, ingat bahwa router Cisco memakai sistem operasinya sendiri sehingga jam pada sistem Cisco dengan jam pada sistem Host mungkin berbeda, cocok dengan keduanya. Jam mempunyai kegunaan untuk sinkronisasi log sehingga memudahkan verifikasi.
Sumber http://www.pintarkomputer.org/

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "20 Perintah Dasar Cisco Router"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel