Pengertian Urbanisasi dan Interkasi Kota Desa
|
Pengertian Urbanisasi dan Interkasi Kota Desa |
Halo, Sahabat Kritis, dalam artikel kali ini, kita akan membahas mengenai Pengertian Urbanisasi dan Interkasi Kota Desa. urbanisasi selalu berkaitan dengan interaksi antar kota ataupun desa. urbanisasi selalu terjadi disekitar kita, dan selalu menawarkan dampak dan alasannya yaitu sebab yang perlu kita ketahui. Apa pengertian urbanisasi? dan Apa pengertian dari interaksi kota dan desa? kita simak artikel dibawah.
Pengertian Urbanisasi
Pengertian urbanisasi berdasarkan jago demografi yaitu suatu proses yang pertanda perubahan penyebaran penduduk dan jumlah penduduk dalam suatu wilayah; Menurut jago ekonomi yaitu suatu perubahan struktural dari sektor agraris ke sektor non agraris missal petani menjadi pedagang; Menurut jago psikologi yaitu urbanisasi sanggup pertanda sejauh mana para urbanit (pendatang) sanggup mengikuti keadaan dengan situasi perkotaan; Menururt jago sosiologi merupakan perubahan sikap, hidup dipedesaan yang menerima efek dari kehidupan kota. Menurut jago geografi, Urbanisasi berkaitan dengan penyebaran atau distribusi, difusi perubahan dan teladan berdasarkan waktu dan tempat; arti lainnya, urbanisasi yaitu perpindahan penduduk dari luar kota/ desa ke kota untuk hidup menetap dan meningkatkan taraf hidupnya.
Sebab-sebab Terjadinya Urbanisasi
Berikut merupakan alasannya yaitu sebab terjadinya urbanisasi, yakni:
- Faktor Penarik (Pull Factors)
- Anggapan kota banyak lapangan kerja dan lapangan penghasilan
- Merupakan sentra akomodasi segala bidang
- Kota merupakan tempat yang memiliki tingkat kebudayaan yang lebih tinggi
- Tingkat upah dikota lebih tinggi
- Tempat untuk menggantungkan skill
- Faktor Pendorong (Push Factors)
- Proses pemiskinan akhir lahan sempit/hak waris
- Lapangan kerja makin terbatas
- Upah desa relative rendah
- Fasilitas di desa yang terbatas
- Tekanan moral istiadat
- Faktor keamanan
Dampak Urbanisasi
Berikut merupakan dampak urbanisasi, berupa dampak negatif dan dampak positif, yakni:
Dampak Negatif bagi Kota
Berikut merupakan dampak negatif bagi kota, yakni:
- Terjadinya ledakan penduduk kota yang sanggup menimbulkan
- Bertambahnya tunawisma
- Meningkatnya daerah kumuh
- Meningkatnya kriminalitas
- Pencemaran kota. Polusi dikota meningkat baik polusi akhir buangan limbah industry maupun limbah rumah tangga baik yang bersifat cair, padat maupun gas. Akibatnya terjadi pencemaran air, udara dan tanah
- Terjadinya Bahang. Pencemaran yang terjadi lantaran kalor atau energi yang terjadi akhir gedekan roda dengan jalan, pembakaran materi bakar, yang sanggup mengakibatkan udara di kota naik
- Kebisingan
Dampak Negatif bagi Desa
Berikur merupakan dampak negatif bagi desa, yakni:
- Desa kekurangan tenaga kerja yang produktif
- Sulit mencari tenaga kerja yang terdidik
- Menurunnya produktifitas pertanian
- Terhambatnya pembangunan desa
Upaya Penanggulangan Masalah Urbanisasi
Berikut merupakan upaya penanggulangan problem urbanisasi
- Mempelajari dan meneliti serta melaksanakan pengembangan wilayah diberbagai tempat terutama di kota-kota besar di Jawa dan diluar Jawa
- Mengembangkan industri kecil dan industri rumah tangga di banyak sekali daerah pedesaan di Indonesia
- Mengatur arus migrasi penduduk dari daerah pedesaan ke kota melalui acara manajemen dan akal lainnya
- Melancarkan acara KB yang lebih ketat baik di desa maupun di kota
- Menghidupkan acara di desa dengan banyak sekali acara pembangunan baik trasnportasi, ekonomi, komunikasi
- Pembangunan perumahan rakyat yang murah dan memenuhi kesehatan.
Pengertian Interkasi Kota Desa
Pengertian dari interaksi kota desa yaitu korelasi yang saling mempengaruhi baik antara kota dan kota maupun kota dan desa yang sanggup mengakibatkan gejala-gejala tertentu.
Faktor-faktor Interaksi Kota Desa
Menurut Edward Ullman ada 3 faktor utama penyebab timbulnya interaksi antar wilayah
- Regional Complementary/wilayah yang saling melengkapi wilayah yang memiliki potensi sumber daya yang berbeda akan saling membutuhkan sehingga terjadi interaksi antara wilayah tersebut
- Adanya kesempatan untuk berinvertensi (Intervening Oppourtunity) intervening Ouportunity memiliki 2 pengertian yaitu : Adanya kemungkinan perantaraan yang sanggup menghambat timbulnya suatu interaksi antara dua wilayah, dan sanggup memenuhi kebutuhan sumber daya wilayah lain dan Adanya sumber daya pengganti yang diharapkan suatu wilayah, sehinggamelemahkan interaksi dengan wilayah lain.
- Adanya kemudahan pemindahan dalam ruang (spartial transfer ability). Spartial transfer ability, yaitu kemudahan pemindahan dalam ruang, baik pemindahan berupa benda, manusia, gagasan, atau informasi. Kemudahan pemindahan (transfer) ini, dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:
- Jarak mutlak dan jarak relative antar wilayah
- Biaya angkutan atau transfortasi dari suatu tempat (wilayah) ke tempat lain.
- Kemudahan atau kelancaran angkutan antar wilayah, contohnya keadaan relief, kondisi jalan, jenis angkutan atau kendaraan yang dipakai , dan sebagainya.
Manfaat Interaksi Kota Desa
Berikut merupakan manfaat interkasi kota desa, yakni:
- Meningkatnya korelasi sosial ekonomi penduduk kota dan penduduk desa
- Dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat desa wacana pentingnya pendidikan dan keterampilan bekerja untuk meningkatkan taraf hidupnya masing-masing.
- Dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat desa wacana pentingnya pendidikan dan keterampilan bekerja untuk meningkatkan taraf hidupnya masing-masing.
- Dapat mengakibatkan heteregenitas atau keanekaragaman mata pencaharian penduduk desa.
Teori-teori Interaksi Kota Desa
Berikut merupakan teori teori interaksi, yakni:
- Model gravitasi W.J REILY – Hukum Newton
|
Model gravitasi |
Kekuatan interaksi antar wilayah dipengaruhi 2 faktor, yakni:
- Jarak antar dua wilayah. Makin bersahabat jarak antara 2 wilayah kekuatan interaksinya besar
- Jumlah penduduk. Semakin banyak jumlah penduduk satu wilayah, maka semakin besar kekuatan interaksinya
- Teori titik henti WJ. Reilly- Breaking Point :BP dipakai untuk
|
Teori titik henti |
- Menentukan lokasi suatu unit perjuangan ekonomi
- Menentukan lokasi sarana kesehatan
- Menentukan lokasi saran pendidikan
- Teori grafik – K.J KANSKY
|
Teori grafik |
Aspek Interaksi Kota Desa
Beberapa aspek penting yang timbul akhir interaksi kota dengan desa, yaitu :
- Memperlancar korelasi antara kota dan desa.
- Meningkatkan volume perdagangan antara kota dan desa.
- Menimbulkan perubahan orientasi ekonomi penduduk desa.
- Menimbulkan tempat perdagangan (pasar) sebagai tempat untuk melaksanakan transaksi jual beli barang kebutuhan.
- Meningkatkan pendapatan penduduk desa dan kota
- Terjadi mobilitas penduduk desa dan kota
- Terjadi saling ketergantungan antara kota dan desa, terutama dalam pemasokan materi mentah dan tenaga kerja dari desa ke kota.
- Menimbulkan perubahan orientasi ekonomi penduduk desa.
- Meningkatnya wawasan masyarakat desa akhir efek intensitas korelasi antara warga kota dengan desa.
- Meningkatnya tingkat pendidikan di pedesaan yang ditandai dengan bertambahnya jumlah siswa dan gedung sekolah.
- Terjadinya perubahan tingkah laris masyarakat desa yang menerima efek dari gaya hidup kota
- Potensi sumber daya budaya yang terdapat di desa mengakibatkan terjadinya arus wisatawan dari kota ke desa-desa.
Sekian artikel mengenai Pengertian Urbanisasi dan Interkasi Kota Desa. dijelaskan dengan detail mengenai pengertian urbanisasi, alasannya yaitu terjadinya urbanisasi, dampak dan upaya urbanisasi, pengertian interaksi kota desa, faktor interaksi kota desa, manfaat interaksi kota desa, dan aspek interaksi kota desa. Semoga artikel ini sanggup menambah wawasan kekritisan anda semuanya Sumber http://ruangterkritis.blogspot.com
0 Response to "Pengertian Urbanisasi Dan Interkasi Kota Desa"
Posting Komentar