iklan

Apa Itu Ikatan Kimia


 
Ikatan kimia yaitu gaya tarik menarik antar atom-atom suatu unsur sehingga atom-atom tersebut tetap berada dalam keadaan tolong-menolong dan bergabung (terkombinasi). Ikatan yang terjadi antar atom biasanya berafiliasi atau menyangkut konsfigurasi elektron (KE) terluar dari atom yang terlibat dalam sebuah ikatan Kimia.

Konsfigurasi elektron setiap atom cenderung mengikuti/menyamai KE atom-atom gas mulia hal ini lantaran atom gas mulia sangat stabil, kesudahannya sulit untuk bereaksi dengan atom unsur lain. Kestabilan atom gas mulia disebabkan kulit terluarnya terisi penuh, sehingga orbital pada bilangan kuantum utama terbesar terisi penuh, yaitu 8 elektron.

Atom-atom unsur lain sanggup mencapai kestabilan ibarat atom-atom gas mulia dengan cara melepas, mengikat atau memakai elektron secara bersama. Sehingga, untuk mencapai keadaan ibarat gas mulia, unsur-unsur dibagi menjadi 3 golongan:

Baca Juga

1.      Unsur elektropositif: yaitu unsur-unsur yang sanggup menawarkan satu atau lebih elektron kulit terluarnya. Sehingga konsfigurasi elektronnya sama dengan gas mulia. Biasanya berupa logam, dan bermetamorfosis ion positif.
         Misalnya unsur natrium (Na) dengan nomor atom 11, supaya menjadi ibarat gas mulia akan melepas sebuah elektron pada keluar terluarnya ibarat reaksi:
                                    11Na à  11Na+  +  1e
         Ion Na+ menjadi ion yang konfigurasinya ibarat unsur gas mulia Neon (Ne) dengan elektron terluar berjumlah 8.

2.      Unsur elektronegatif: unsur-unsur yang sanggup mendapatkan satu atau lebih elektron pada kulit terluarnya. Sehingga konsfigurasi elektron ibarat gas mulia. Biasanya merupakan unsur-unsur non logam yang mempunyai keelektronegatifan besar (golongan halogen, oksigen), dan bermetamorfosis ion negatif.
         Misal unsur 17Cl dengan nomor atom 17, supaya ibarat gas mulia (Argon) maka masih memerlukan satu buah elektron, sehingga menjadi ion klorida.
                                    17Cl  + 1 e- à  17Cl-
         Ion menjadi ion yang konfigurasinya ibarat unsur gas mulia argon (Ar) dengan elektron terluar berjumlah 8.

3.      Unsur-unsur yang cenderung tidak melepaskan atau mendapatkan elektron pada kulit terluarnya. Unsur – unsur ini biasanya ikatanya terjadi antar sesamanya.

Dengan adanya ketiga proses di atas, sehingga secara garis besar, ikatan kimia sanggup digolongkan menjadi 3 jenis:

1.   Ikatan Ion: ikatan yang terjadi antara unsur-unsur elektropositif dan elektronegatif. (logam + nonlogam)

2.   Ikatan kovalen: ikatan yang terjadi antar unsur nonlogam (elektronegatif)

3.   Ikatan logam: ikatan yang terjadi antara unsur logam-logam (elektropositif)

Namun demikian, tidak semua ikatan sanggup digolongkan kepada 3 golongan di atas. Ada yang sedikit berbeda.
Misal ikatan kovalen koordinasi: yang ibarat dengan kovalen tetapi proses pembentukkan berbeda.

Sumber http://menurutkimia.blogspot.com

Related Posts

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Apa Itu Ikatan Kimia"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel