✔ Solusi Cara Cepat Memperbaiki Xiaomi Redmi S2 Yang Bootloop Bahkan Mati Total Melalui Metode Test Point
Saat ini Xiaomi Redmi S2 yang kau miliki mengalami bootloop, tidak dapat nyala lagi, bahkan pada ketika disambungkan ke komputer cuma muncul error hs-usb diagnostics 900e? Diflashing pun tidak dapat alasannya di Mi Flashtool sendiri tidak terdeteksi? Jangan khawatir, alasannya di artikel kali ini admin akan bagikan tutorial bagaimana caranya Unbrick Redmi S2 melalui metode test point. Yuk silahkan disimak baik-baik!
Setelah beberapa kali membahas topik ringan, kali ini admin kembali pada jalunya yaitu membahas sesuatu yang berat, berisiko dan menantang. Lebih dari sekedar root apalagi unlock bootloader. Karena tutorial kali ini dapat saja menghanguskan garansi dari Smartphone Xiaomi yang kau beli yaitu bagaimana caranya test point di Xiaomi Redmi S2. Yah test point, sesuatu yang seharusnya kau jauhi tapi kalau sudah kepepet semisal bootloop atau bahkan hingga Hardbrick alias mati total maka mau tidak mau Test Point inilah yang ditempuh.
Buat yang belum tahu, cara kerja dari test point yaitu menyambungkan 2 titik yang sengaja dibentuk oleh produsen Smartphone (dalam hal ini yaitu Xiaomi) dan biasanya itu yaitu Smartphone berprosesor Snapdragon by Qualcomm dengan tujuan semoga dapat masuk ke mode emergency atau istilah kerennya di Xiaomi itu yaitu EDL Download Mode. Dengan mode ini sekalipun posisi Smartphone Xiaomi kau mati, kabel socket baterai tidak terhubung ke Mainboard, tetap saja Smartphone Xiaomi (dalam hal ini Redmi S2) dapat terdeteksi oleh komputer dan dapat dilakukan flashing rom via Mi Flashtool.
Dan alasannya posisi atau letak dari test point ini adanya di main board Redmi S2, oleh alasannya itu dari awal admin sudah bilang dapat merusak atau menghanguskan garansi alasannya ya itu harus membuka back cover bab belakang beserta baut-bautnya. Namun kalau memang Xiaomi Redmi S2 kau sudah terlanjur bootloop atau mati total, maka mau tidak mau harus melaksanakan hal ini. Adapun materi dan tata cara Test Point Xiaomi Redmi S2 sebagai berikut.
Bahan:
- Fastboot rom Xiaomi Redmi S2 di sini (Sedang perbaikan server Xiaomi, nanti diupdate)
- Perlengkapan semisal obeng, opener, cop kaca, pinset dan lain sebagainya. Sebagai rujukan tool yang biasa admin gunakan dapat kau baca di sini
- Mi Flashtool dan Mi CP Suite terbaru di sini
- Windows 10 64bit atau setidaknya yang 64bit
Caranya:
1. Silahkan disable driver signature pada Windows kau terlebih dahulu jikalau sebelumnya belum pernah. untuk tutorialnya dapat kau ikuti langkah-langkah lengkapnya di sini
2. Setelah itu ambil fastboot rom Redmi 2, kemudian ekstrak memakai WinRAR atau 7zip. Jika format fastboot tadi yaitu .TAR maka ubah terlebih dahulu menjadi RAR
3. Install Mi PC Suite dan Mi Flashtool di komputer kamu, sehabis itu jalankan Mi Flashtool dan lakukan persiapan untuk flashing (tekan tombol select pada Mi Flashtool kemudian arahkan ke fastboot rom Redmi S2 yang sudah di ekstrak tadi)
4. Matikan Xiaomi Redmi S2 kau kemudian buka back covernya beserta epilog Mainboard (gunakan cop beling dan juga obeng)
5. Setelah terbuka, lepas kabel flexibel baterai, kemudian sambungkan kembali
6. Cari letak test point dari Xiaomi Redmi S2 menyerupai yang ada pada gambar di bawah ini:
7. Setelah itu sambungkan salah satu ujung dari kabel USB ke Redmi S2 (biarkan ujung kabel USB satunya belum tersambung ke komputer)
8. Gunakan pinset atau kabel tembaga tunggal untuk menyambungkan 2 titik test point tadi, kemudian kau sambungkan salah satu usung kabel USB ke komputer (posisi 2 titik test point tadi masih tersambung)
9. Buka device manager pada Windows, kemudian perhatikan pada bab Port, jikalau sebelumnya muncul hs-usb diagnostics 900e kemudian menjelma hs-usb diagnostics 9008, maka Test Point pada Redmi S2 tersebut berhasil, namun jikalau tidak silahkan diulang kembali
10. Jika test point berhasil, silahkan kau flashing menyerupai biasa Resmi S2 tadi via Mi Flashtool yang sudah disiapkan sebelumnya
11. Selesai flashing, dapat eksklusif kau pasang kembali dan nyalakan
12. Sebagai materi referensi, sudah admin buatkan video tata cara test point pada Smartphone Xiaomi berikut ini:
Tutorial test point menyerupai ini sudah cukup sering admin gunakan jikalau Smartphone Xiaomi yang admin miliki bermasalah alis mati total dan sejauh itu pula tanpa ada kendala. Asalkan pada ketika menjalankan test point ini kau teliti dan tidak gegabah.
Karena kau bakal bersentuhan eksklusif dengan komponen Hardware yang ada di Redmi S2 dan ada baiknya jikalau Xiaomi Redmi S2 kau masih tercover garansi, maka lebih baik untuk klaim garansi saja. Langkan test point ini yaitu cara terakhir misalkan sudah tidak dapat lagi, sudah habis juga masa garansi.
Sekian tutorial bagaimana cara Unbrick melalui test point di Xiaomi Redmi S2. Jika dirasa bermanfaat silahkan +1, like dan bagikan serta jangan lupa untuk Subscribe Channel Miuitutorial Indonesia untuk info-info terbaru seputar Smartphone Xiaomi berbahasa Indonesia. Salam admin Miuitutorial.com Sumber http://miuitutorial.blogspot.com
Solusi Cara Cepat Memperbaiki Xiaomi Redmi S2 yang Bootloop Bahkan Mati Total Melalui Metode Test Point
Solusi Cara Cepat Memperbaiki Xiaomi Redmi S2 yang Bootloop Bahkan Mati Total Melalui Metode Test Point |
Setelah beberapa kali membahas topik ringan, kali ini admin kembali pada jalunya yaitu membahas sesuatu yang berat, berisiko dan menantang. Lebih dari sekedar root apalagi unlock bootloader. Karena tutorial kali ini dapat saja menghanguskan garansi dari Smartphone Xiaomi yang kau beli yaitu bagaimana caranya test point di Xiaomi Redmi S2. Yah test point, sesuatu yang seharusnya kau jauhi tapi kalau sudah kepepet semisal bootloop atau bahkan hingga Hardbrick alias mati total maka mau tidak mau Test Point inilah yang ditempuh.
Buat yang belum tahu, cara kerja dari test point yaitu menyambungkan 2 titik yang sengaja dibentuk oleh produsen Smartphone (dalam hal ini yaitu Xiaomi) dan biasanya itu yaitu Smartphone berprosesor Snapdragon by Qualcomm dengan tujuan semoga dapat masuk ke mode emergency atau istilah kerennya di Xiaomi itu yaitu EDL Download Mode. Dengan mode ini sekalipun posisi Smartphone Xiaomi kau mati, kabel socket baterai tidak terhubung ke Mainboard, tetap saja Smartphone Xiaomi (dalam hal ini Redmi S2) dapat terdeteksi oleh komputer dan dapat dilakukan flashing rom via Mi Flashtool.
Dan alasannya posisi atau letak dari test point ini adanya di main board Redmi S2, oleh alasannya itu dari awal admin sudah bilang dapat merusak atau menghanguskan garansi alasannya ya itu harus membuka back cover bab belakang beserta baut-bautnya. Namun kalau memang Xiaomi Redmi S2 kau sudah terlanjur bootloop atau mati total, maka mau tidak mau harus melaksanakan hal ini. Adapun materi dan tata cara Test Point Xiaomi Redmi S2 sebagai berikut.
Bahan:
- Fastboot rom Xiaomi Redmi S2 di sini (Sedang perbaikan server Xiaomi, nanti diupdate)
- Perlengkapan semisal obeng, opener, cop kaca, pinset dan lain sebagainya. Sebagai rujukan tool yang biasa admin gunakan dapat kau baca di sini
- Mi Flashtool dan Mi CP Suite terbaru di sini
- Windows 10 64bit atau setidaknya yang 64bit
Caranya:
1. Silahkan disable driver signature pada Windows kau terlebih dahulu jikalau sebelumnya belum pernah. untuk tutorialnya dapat kau ikuti langkah-langkah lengkapnya di sini
2. Setelah itu ambil fastboot rom Redmi 2, kemudian ekstrak memakai WinRAR atau 7zip. Jika format fastboot tadi yaitu .TAR maka ubah terlebih dahulu menjadi RAR
3. Install Mi PC Suite dan Mi Flashtool di komputer kamu, sehabis itu jalankan Mi Flashtool dan lakukan persiapan untuk flashing (tekan tombol select pada Mi Flashtool kemudian arahkan ke fastboot rom Redmi S2 yang sudah di ekstrak tadi)
4. Matikan Xiaomi Redmi S2 kau kemudian buka back covernya beserta epilog Mainboard (gunakan cop beling dan juga obeng)
5. Setelah terbuka, lepas kabel flexibel baterai, kemudian sambungkan kembali
6. Cari letak test point dari Xiaomi Redmi S2 menyerupai yang ada pada gambar di bawah ini:
7. Setelah itu sambungkan salah satu ujung dari kabel USB ke Redmi S2 (biarkan ujung kabel USB satunya belum tersambung ke komputer)
8. Gunakan pinset atau kabel tembaga tunggal untuk menyambungkan 2 titik test point tadi, kemudian kau sambungkan salah satu usung kabel USB ke komputer (posisi 2 titik test point tadi masih tersambung)
9. Buka device manager pada Windows, kemudian perhatikan pada bab Port, jikalau sebelumnya muncul hs-usb diagnostics 900e kemudian menjelma hs-usb diagnostics 9008, maka Test Point pada Redmi S2 tersebut berhasil, namun jikalau tidak silahkan diulang kembali
10. Jika test point berhasil, silahkan kau flashing menyerupai biasa Resmi S2 tadi via Mi Flashtool yang sudah disiapkan sebelumnya
11. Selesai flashing, dapat eksklusif kau pasang kembali dan nyalakan
12. Sebagai materi referensi, sudah admin buatkan video tata cara test point pada Smartphone Xiaomi berikut ini:
Tutorial test point menyerupai ini sudah cukup sering admin gunakan jikalau Smartphone Xiaomi yang admin miliki bermasalah alis mati total dan sejauh itu pula tanpa ada kendala. Asalkan pada ketika menjalankan test point ini kau teliti dan tidak gegabah.
Karena kau bakal bersentuhan eksklusif dengan komponen Hardware yang ada di Redmi S2 dan ada baiknya jikalau Xiaomi Redmi S2 kau masih tercover garansi, maka lebih baik untuk klaim garansi saja. Langkan test point ini yaitu cara terakhir misalkan sudah tidak dapat lagi, sudah habis juga masa garansi.
Sekian tutorial bagaimana cara Unbrick melalui test point di Xiaomi Redmi S2. Jika dirasa bermanfaat silahkan +1, like dan bagikan serta jangan lupa untuk Subscribe Channel Miuitutorial Indonesia untuk info-info terbaru seputar Smartphone Xiaomi berbahasa Indonesia. Salam admin Miuitutorial.com Sumber http://miuitutorial.blogspot.com
S2 saya mati total. Adakah yg bisa b
BalasHapusantu