Rangkuman, Soal Dan Pembahasan Medan Listrik
Rangkuman Materi Listrik Statis
Jika kita berbicara perihal listrik, tolong-menolong kita sudah mendapat materi ini pada kelas 9 dengan judul yang sama yaitu listrik statis. materi yang disajikan pun tidak jauh berbeda hanya terdapat penambahan sub serpihan gres yang sebelumnya tidak ada dalam Materi ini.
untuk lebih lengkapnya yuk pribadi saja ya kita pelajari bersama..
HUKUM COULOMB
Menurut Coulomb, dua muatan yang didekatkan akan bekerja gaya tarik atau gaya tolak. Gaya tarik terjadi jikalau muatan berlainan jenis sedangkan gaya tolakan terjadi pada muatan yang sejenis
Gaya tersebut disebut gaya coulomb yang besarnya sebanding dengan perkalian kedua muatannya dan berbanding terbalik dengan kuadrat jaraknya sanggup dituliskan sebagai berikut.Keterangan:
F = Gaya Coloumb (N)
k = Konstanta = 9 x 109 Nm2 / C2
q1 = Besar muatan 1 (C)
q2 = Besar muatan 2 (C)
r = Jarak antar muatan (m)
Kuat Medan Listrik
Medan listrik merupakan tempat di sekitar muatan yang masih mencicipi imbas gaya Coulomb.
Dari gambar tersebut arah garis garis medan listrik jikalau muatan positif (+) keluar menuju muatan negatif (-) masuk.
Besarnya medan listrik disebut berpengaruh medan listrik yang dirumuskan sebagai berikut:
Besarnya medan listrik disebut berpengaruh medan listrik yang dirumuskan sebagai berikut:
atau
Keterangan:
E = Kuat Medan listrik (N/C)
k = konstanta = 9 x 109 Nm2/C2
q = Muatan listrik (C)
r = jarak dari titik ke muatan sumber medan listrik (m)
E = Kuat Medan listrik (N/C)
k = konstanta = 9 x 109 Nm2/C2
q = Muatan listrik (C)
r = jarak dari titik ke muatan sumber medan listrik (m)
Energi Potensial Listrik
Energi potensial listrik secara matematis sanggup di rumuskan sebagai berikut:
Keterangan:Ep = energi potensial listrik (joule)
k = konstanta = 9 x 109 N m2 / C2
q1, q2 = besar muatan listrik (C)
r = jarak antara muatan (m)
Usaha
Merupakan perubahan energi potensial
Keterangan:W = Usaha (joule)
k = konstanta = 9 x 109 N m2 / C2
q1, q2 = besar muatan listrik (C)
r1 = jarak awal (m)
r2 = jarak tamat (m)
Kekekalan energi
Berlaku dalam medan listrik
Di mana:Keterangan:
E = berpengaruh medan antar pelat (N/C)
d = jarak antar pelat (m)
Potensial Listrik
Energi potensial merupakan besarnya energi potensial yang dimiliki muatan 1 Coulomb. Dari definisi ini, potensial listrik sanggup dirumuskan sebagai berikut.
atauKeterangan:
V = Potensial listrik (Volt)
k = Konstanta = 9 x 109 N m2 / C2
q = besar muatan sumber (C)
r = jarak titik dari muatan (m)
Hukum Gauss
Hukum gauss menyatakan bahwa jumlah garis medan listrik yang menembus suatu permukaan sebanding dengan jumlah muatan listrik yang ada di dalam permukaan tersebut. Hukum ini menghubungkan medal listrik pada permukaan tertutup dengan muatan total di dalam permukaan tersebut. Dirumuskan sebagai berikut:
Keterangan
f = fluks listrik (weber)
q = muatan total di dalam permukaan (C)
eo = permitivitas listrik di ruang hampa (8,85 x 10-12 C2/N m2)
E = medan listrik (N/C)
A = Luas permukaan yang dilingkupi muatan (m2)
f = fluks listrik (weber)
q = muatan total di dalam permukaan (C)
eo = permitivitas listrik di ruang hampa (8,85 x 10-12 C2/N m2)
E = medan listrik (N/C)
A = Luas permukaan yang dilingkupi muatan (m2)
q = sudut antara medan listrik dan normal bidang
Penerapan Hukum Gauss
Bola Konduktor Bermuatan
Bola konduktor berongga
Kuat medan di dalam bola ( r < R)
E = 0
Potensial Listrik di dalam bola (r < R)
Kuat Medan di luar bola ( r > R)
Potensial listrik di dalam bola (r > R)
Keterangan
r = Jarak titik ke muatan sumber
R = jari jari bola konduktor
Keping Sejajar Bermuatan
Kuat MedanKeterangan :
E = Kuat medan listrik di antara keping sejajar (N/C)
q = muatan total di dalam permukaan (C)
eo = permitivitas listrik di ruang hampa (8,85 x 10-12 C2/N m2)
A = Luas keping (m2)
σ = rapat muatan keping (C/m2)
Kapasitor
Kapasitor berfungsi sebagai komponen elektronik yang digunakan untuk menyimpan muatan listrik. Kemampuan kapasitor untuk menyimpan muatan disebut dengan kapasitas kapasitor. Besarnya kapsitas dari suatu kapasitor di rumuskan sebagai berikut:
Keterangan :
C = kapasitas kapasitor (Farad)
q = muatan yang tersimpan (Coulomb)
V = beda potensial (Volt)
Kapasitor pada umumnya terdiri dari dua keping sejajar yang diletakkan berdekatan tetapi tidak saling bersentuhan.
C = kapasitas kapasitor (Farad)
q = muatan yang tersimpan (Coulomb)
V = beda potensial (Volt)
Kapasitor pada umumnya terdiri dari dua keping sejajar yang diletakkan berdekatan tetapi tidak saling bersentuhan.
Rumusan kapasitas kapsitor jikalau tanpa materi penyekat :
Jika ada materi penyekat/dielektrik:
Keterangan:
Co = kapasitas kapasitor tanpa materi elektrik (F)
A = luasan penampang plat ()
d = jarak antarplat sejajar (m)
C = Kapasitas kapasitor dengan materi elektrik (F)
k = konstanta dielektrik bahan
Co = kapasitas kapasitor tanpa materi elektrik (F)
A = luasan penampang plat ()
d = jarak antarplat sejajar (m)
C = Kapasitas kapasitor dengan materi elektrik (F)
k = konstanta dielektrik bahan
Rangkaian Kapasitor
RANGKAIAN SERI Sifat-sifat yang dimiliki rangkaian seri sebagai berikut:
Kapasitas pengganti
Muatan kapasitor samaKapasitas pengganti
Q1 = Q2 = Q3 = Qtotal
Beda potensial antar kapasitor
RANGKAIAN PARALEL
Sifat-sifat yang dimiliki rangkaian seri sebagai berikut:
Kapasitas pengganti :
Co = C1 + C2 + C3
Beda potensial tiap kapasitor sama
V1 = V2 = V3
Muatan antar kapasitor
Q1 : Q2 : Q3 = C1 : C2 : C3
Energi yang tersimpan pada kapasitor
Keterangan:
W = energi yang tersimpan dalam kapasitor (Joule)
Q = muatan kapasitor (Coulomb)
V = beda potensial (Volt)
C = Kapasitas Kapasitor (Farad)
Contoh Soal dan Pembahasan Listrik Statis
Soal No. 1
Dua buah partikel bermuatan berjarak R satu sama lain dan terjadi gaya tarik-menarik sebesar F.
Dua buah partikel bermuatan berjarak R satu sama lain dan terjadi gaya tarik-menarik sebesar F.
Jika jarak antara kedua muatan dijadikan 4 R, tentukan nilai perbandingan besar gaya tarik-menarik yang terjadi antara kedua partikel terhadap kondisi awalnya!
Pembahasan
Soal No. 2
Tiga buah muatan A, B dan C tersusun ibarat gambar berikut!
Jika QA = + 1 μC, QB = − 2 μC ,QC = + 4 μC dan k = 9 x 109 N m2 C− 2 tentukan besar dan arah gaya Coulomb pada muatan B !
Pembahasan
Pada muatan B bekerja 2 buah gaya, yaitu hasil interaksi antara muatan A dan B sebut saja FBA yang berarah ke kiri dan hasil interaksi antara muatan B dan C sebut saja FBCyang berarah ke kanan. Ilustrasi ibarat gambar berikut:
Pembahasan
Pada muatan B bekerja 2 buah gaya, yaitu hasil interaksi antara muatan A dan B sebut saja FBA yang berarah ke kiri dan hasil interaksi antara muatan B dan C sebut saja FBCyang berarah ke kanan. Ilustrasi ibarat gambar berikut:
F total = FBC - FBA
F total = 72 X 10 - 3 - 18 x 10 -3 = 54 x 10 -3 N
Arah sesuai dengan FBC yaitu ke kanan.
Soal No. 3
Dua buah muatan tersusun ibarat gambar berikut!
Dua buah muatan tersusun ibarat gambar berikut!
Jika Q1 = + 1 μC, Q2 = − 2 μC dan k = 9 x 109 N m2 C− 2 tentukan besar dan arah berpengaruh medan listrik pada titik P yang terletak 4 cm di kanan Q1 !
Pembahasan
Pembahasan
Rumus dasar yang digunakan untuk soal ini adalah
dimana E ialah berpengaruh medan listrik yang dihasilkan suatu muatan, dan r ialah jarak titik dari muatan sumber. Harap diingat lagi untuk memilih arah E : "keluar dari muatan positif" dan "masuk ke muatan negatif"
Perhatikan ilustrasi pada gambar!
Langkah berikutnya ialah menghitung masing-masing besar berpengaruh medan magnet E1 dan E2 kemudian mencari resultannya jangan lupa ubah satuan centimeter menjadi meter. Supaya lebih gampang hitung secara terpisah satu persatu saja,..
NEXT PAGE : 1 2 3
0 Response to "Rangkuman, Soal Dan Pembahasan Medan Listrik"
Posting Komentar