iklan

Pembahasan Kimia Erlangga Kelas 10 Aturan Dasar Kimia

Contoh Soal dan Pembahasan KIMIA Erlangga kelas 10 Hukum Dasar Kimia

pada kesempatan kali ini primalangga akan membahas ihwal Hukum Dasar Kimia. Contoh soal dan pembahasan aturan dasar kimia ini dilengkapi dengan cara pengerjaan. biar sanggup mempermudah teman-teman yang berkunjung kesini. eksklusif saja ya 

Saran Artikel Untuk Anda: Pembahasan Stoikiometrei part 3




Klik link diatas untuk melihat latihan 5.3 dan 5.2

Latihan 5.4 Materi Hukum Dasar Kimia

SOAL NO 1
Sejumlah logam besi dipijarkan dengan 3,2 gram sulfur menghasilkan 8,8 gram

senyawa besi(II) sulfida. Berapa gram logam besi yang telah bereaksi? 

PEMBAHASAN
Reaksinya:
Fe(s) + S(s) FeS(s)
x gr    3,2 gr    8,8 gr
Menurut aturan kekekalan massa:
Massa sebelum bereaksi = Massa sehabis bereaksi
(x + 3,2)gr = 8,8 gr
x = (8,8-3,2) gr = 5,6 gram
maka massa logam besi ialah 5,6 gram 

SOAL  NO 2
Sebanyak 18 gram glukosa dibakar dengan oksigen menghasilkan 26,4 gram gas
karbon dioksida dan 10,8 gram uap air. Berapa gram oksigen yang telah bereaksi
pada pembakaran tersebut?

PEMBAHASAN
Persamaannya :
C6H12O6 + 6O2 → 6CO2 + 6H2O

18 gram            x gr           26,4 gr     10,8 gr
Menurut aturan kekekalan massa:
Massa sebelum bereaksi = Massa sehabis bereaksi
(18 + x)gr = (26,4+10,8) gr
(18 + x)gr = 37,2 gr
x = (37,2-18) gr = 19,2 gram
maka massa gas oksigen ialah 19,2 gram

Saran Artikel Untuk Anda : Pembahasan Kimia Kelas 11Rangkuman Lengkap Hukum Dasar Kimia

Latihan 5.5 Materi Hukum Dasar Kimia

SOLAN NO 1
Bila logam magnesium dibakar dengan gas oksigen akan diperoleh senyawa
magnesium oksida. Hasil percobaan tertera pada tabel berikut

Apakah data pada tabel mengatakan berlakunya aturan perbandingan tetap
(Proust)? Jika berlaku, berapa perbandingan massa magnesium dan oksigen di
dalam senyawa magnesium oksida

PEMBAHASAN
Dengan memakai data nomer 1
Massa magnesium yang bereaksi = (45 -  33)gr = 12 gr
Maka perbandingan massa Mg : O = 12 : 8 = 3 : 2 Dengan memakai data nomer 1 

SOAL NO 2
Di dalam senyawa AB, perbandingan massa A : B = 2: 1. Jika terdapat 120 gram
senyawa AB, tentukan massa masing-masing unsur dalam senyawa tersebut

PEMBAHASAN


PEMBAHASAN
Senyawa besi sulfida tersusun dari unsur besi (Fe) dan unsur sulfur (S) dengan perbandingan massa Fe : S = 7 : 4. Bila 15 gram besi dan 2 gram sulfur dibentuk menjadi senyawa besi sulfida, berapa gram massa besi sulfida yang sanggup terjadi? 




"Sangat Ringan, Hemat Kuota dan Lebih UPDATE
dengan APLIKASI Android (Download)"

SOAL NO 3
Senyawa besi sulfida tersusun dari unsur besi (Fe) dan unsur sulfur (S) denganperbandingan massa Fe : S = 7 : 4. Bila 15 gram besi dan 2 gram sulfur dibuat

menjadi senyawa besi sulfida, berapa gram massa besi sulfida yang sanggup terjadi? 

PEMBAHASAN
Fe(s) + S(s) FeS(s)
15 gr   2 gr
Perbandingan massa Fe : massa S = 7 : 4
Massa Fe 15 gr dan massa S 2 gr tidak sesuai dengan perbandingan 7 : 4
Massa Fe akan berlebih, massa Fe yang bereaksi sanggup dicari sebagai berikut:

berdasarkan aturan kekekalan massa:
massa sebelum reaksi = massa sehabis reaksi
massa Fe + Massa S = massa FeS
massa FeS  = (3,5 + 2 gr) = 5,5 gram 

Latihan 5.6 Materi Hukum Dasar Kimia

SOAL NO 1
Dari unsur tertentu, dikenal ada persenyawaan klor, yang berturut-turut mengandung klor sebanyak 53,65%; 49,10%; 43,56%; dan 27,84%. Jelaskan dengan perhitungan, apakah aturan kelipatan perbandingan Dalton berlaku dalam senyawa ini. 

PEMBAHASAN
Misalkan 100% = 100 gram
Terdapat 4 senyawa
Senyawa I mengandung 53,65 gram Cl dan 46,35 gram unsur lain
Senyawa II mengandung 49,10 gram Cl dan 50,9 gram unsur lain
Senyawa III mengandung 43,56 gram Cl dan 56,44 gram unsur lain
Senyawa II mengandung 27,84 gram Cl dan 72,16 gram unsur lain
Kita ubah massa unsur lain menjadi sama menjadi 50 gram 
gbr 4
Maka perbandingan Cl di keempat senyawa:
Cl(I)    : Cl(II)   : Cl(III) : Cl(IV)
57,87 : 48,23 : 38,59 : 19,29
3  : 2,5 : 2 : 1
6 : 5 : 4 : 2  Perbandingan ini lingkaran dan sederhana sehingga aturan dalton berlaku

Latihan 5.7 Materi Hukum Dasar Kimia

SOAL NO 1
Setiap 2 liter gas nitrogen sempurna habis bereaksi dengan 3 liter gas oksigen menghasilkan 1 liter gas oksida nitrogen. Jika volume diukur pada suhu dan tekanan yang sama, tentukan rumus molekul oksida nitrogen tersebut

PEMBAHASAN
N2(g) + O2(g) NxOy(g)
2 L        3L           1L
Menurut aturan Gay-Lussac : perbandingan volume = perbandingan koefisien
sehingga perbandingan koefisiennya
2 : 3 : 1, masukan koefisiennya ke reaksi
2 N2(g) + 3O2(g) 1NxOy(g), kemudian setarakan
Jumlah atom N
4 = x
Jumlah atom O
6 = y
Sehingga rumus molekulnya
N2O3 (sesudah disederhanakan dan diubahsuaikan dengan senyawa yang stabil) 

SOAL NO 2
Gas hidrogen yang volumenya 10 liter direaksikan dengan gas oksigen yang
volumenya 10 liter membentuk uap air dengan persamaan reaksi:
H2 (g) + O2 (g) → 2H2O (g)
Bila volume diukur pada suhu dan tekanan yang sama, berapa volume maksimum
uap air yang sanggup dihasilkan?

PEMBAHASAN
Setarakan persamaan reaksinya
2H2  (g) + O2 g) 2H2O(g)
10 L        10 L
Menurut aturan Gay-Lussac : perbandingan volume = perbandingan koefisien
Perbandingan koefisiennya = 2 : 1 : 2 = perbandingan volume
Maka dari perbandingan volume, volume H2O akan sama dengan volume H2   = 10 L 



sekian ya pembahasan ihwal contoh soal dan pembahasan kimia erlangga kelas 11 aturan dasar kimia nya. biar sanggup membantu. terima kasih.

Sumber http://primalangga.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Pembahasan Kimia Erlangga Kelas 10 Aturan Dasar Kimia"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel