Rumus Daya Listrik

Rumus Daya Listrik- Hallo semua berjumpa lagi dalam blog penuh dengan ilmu ini. Masih rmembahas wacana kelistrikan. Pertemuan sebelumnya telah membahas wacana rumuskuat arus listrik. Nah kali ini pak guru akan menjelaskan wacana Daya Listrik. Apa itu daya listrik?

Daya listrik yaitu banyaknya energy listrik yang mengalir tiap satuan waktu, satuannya yaitu watt atau joule/s. Di bawah ini yaitu penurunan rumusnya:

Ingat energi listrik sanggup ditulis dalam bentuk berikut:

Energi=kq₁q₂/r atau sanggup ditulis Energi=(kq₁/r)q₂

Dengan k= konstanta (9x10⁹ N/C²m²)

q₁= muatan satu (C)

q₂= muatan sua (C)

r= jarak antara dua muatan

sehingga rumus di atas sanggup ditulis:

energi=V q_2, untuk total muatan sebesar Q, maka energi listrik sanggup ditulis:

Energi=VQ

Maka rumus daya listrik (P)= energi listrik/waktu

P=VQ/t= VI

Dengan P= daya listrik (joule/s= watt)

             V= tegangan/ beda potensial (V)

             Q= muatan listrik (C)

              I= berpengaruh arus listrik (A)

               t= waktu (s)

             

Berikut ini pola penggunaan rumus daya listrik dalam kasus Fisika.

1.      

S   Sebuah mesin bekerja pada tegangan 40 volt dan berpengaruh arus yang mengalir 1 A. Berapa daya listrik yang diharapkan supaya mesin tetap sanggup bekerja?

Jawab:

P=VI= 40.1= 40 watt

2.      Suatu alat listrik bekerja selama 1 jam dalam beda potensial 220 volt. Jika muatan yang mengalir 360 milicoulomb. Berapa daya listrik yang dihasilkan?

Jawab:

P=VQ/t=220.360.10^-3/360=0.22 watt

Itulah rumus daya listrik dan banyak sekali macam bentuknya. Dalam pemakainnya diadaptasi dengan kasus yang ada. Semoga bermanfaat dan terus berkunjung ke blog ini ya,,,   karena akan ada apdetan selanjutnya wacana pecahan kelistrikan lagi.

Sumber http://laportadoradesuenos.blogspot.com

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: