Pengertian Biaya Produksi, 5 Jenis Dan Unsur
AkuntansiLengkap.com Biaya maksudnya yakni pengorbanan hemat yang dipakai untuk memperoleh barang atau jasa. Atau sanggup juga diartikan sebagai penunjang yang harus dikorbankan untuk memperoleh keuntungan (laba).
Pengertian Biaya Produksi
Setiap hal yang berupaya menghasilkan atau membuat suatu barang niscaya membutuhkan pengorbanan baik berupa biaya maupun tenaga yang di dalam bahasa bisnis disebut biaya produksi.
Secara bahasa biaya produksi diartikan sebagai semua pengeluaran atau seluruh beban yang mesti ditanggung oleh perusahaan untuk menghasilkan suatu jenis barang atau jasa.
Biaya produksi yakni biaya-biaya yang dikorbankan untuk mengolah materi baku menjadi produk jadi yang siap untuk dijual.
Biaya produksi yakni semua pengorbanan yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi barang atau jasa tertentu.
Pengorbanan yang dimaksud berupa pemakaian faktor-faktor produksi yaitu sumber ekonomi ibarat materi baku, waktu, tenaga, teknologi dan upah para tenaga kerja dalam proses produksi dan sebagainya.
Pengorbanan yang dikeluarkan tersebut harus dikuantitatifkan dan diukur dengan uang. Tujuannya untuk memudahkan perhitungan sehingga cepat diketahui dengan niscaya nominal modal yang dipakai dalam proses produksi, harga yang layak, mengelola penggunaan dana sehingga mendukung efisiensi produksi tercatat dan membantu perhitungan keuntungan (laba) yang akan dihasilkan.
Biaya produksi sebagai proses untuk membentuk harga pokok produksi yang sanggup dipakai untuk menghitung Harga pokok produk jadi atau harga pokok produk pada final periode akuntansi berjalan.
Jenis Biaya Produksi
Biaya produksi digolongkan dalam tiga jenis yang juga merupakan elemen-elemen utama dari biaya produksi, yaitu:
1. Biaya materi baku (direct material cost) adalah materi mentah yang secara langsugn dipakai dalam produksi untuk membuat suatu produk jadi atau setengah jadi.
2. Biaya tenaga kerja langsung (direct labour cost) yakni biaya yang dikeluarkan untuk para tenaga kerja pribadi dan ditempatkan dan dipakai dalam menangani kegiatan dan kegiatan proses produk jadi dalam kegiatan produksi untuk menangani segala hal yang berkaitan dengan peralatan produksi.
3. Biaya overhead pabrik (factory overhead cost) diartikan sebagai materi tidak langsung, tenaga kerja tidak pribadi dan biaya pabrik lainnya contohnya biaya pemeliharaan pabrik.
4. Biaya eksplisit yakni sejumlah pengeluaran untuk mendapat faktor-faktor produksi dan input lainnya yang dibayarkan memakai uang.
5. Biaya implisit merupakan biaya yang tidak secara pribadi terlihat contohnya biaya penyusutan barang modal.
Unsur-unsur biaya produksi diantaranya:
- Bahan baku atau materi dasar produk termasuk juga materi setengah jadi.
- Bahan-bahan pembantu atau penolong.
- Upah karyawan (tenaga kerja) baik tingkat kerja lapangan (kuli) dan direktur/petinggi perusahaan.
- Uang modal dan sewa.
- Biaya penunjang contohnya biaya angkut, biaya administrasi, biaya air listrik dan telpon, biaya keamanan dan asuransi.
- Biaya pemasaran ibarat biaya iklan.
- Pajak
Demikianlah klarifikasi mengenai pengertian biaya produksi supaya sanggup menambah pengetahuan dan bermanfaat. Sekian dan terimakasih.
Kunjungi Juga:
Sumber http://www.akuntansilengkap.com
0 Response to "Pengertian Biaya Produksi, 5 Jenis Dan Unsur"
Posting Komentar