[4 Bahasan] Pengertian Persediaan Barang Dagang Dan Metode Pencatatan
![pengertian persediaan barang dagang dan metode pencatatan [4 Bahasan] Pengertian Persediaan Barang Dagang dan Metode Pencatatan](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_voY-Oj-iqC7-SSyqLVBU2ZGYQyX_AOjfq9GnoF1BP_wH5aZ5Q-ZaB98eR46zqfYxJuW-vbM1-gKGMBig6w0CPzQNnxjptkNVxdcv9d8L4Vo3mSX5tk8Gxt5s26dxqeQhSMeK6FEzFAFEp09qRszfz-7u_mU4aeCwOC9H-iCmup_x1LKmL4S5-vS4u9wCJQoeAPaNMUVzdC4XHGmA=s0-d)
Pengertian Persediaan barang dagang | Akuntansilengkap.com – Dianggap sebagai hal yang penting mengingat dengan menjual persediaan lah perusahaan sanggup memperoleh laba dan mempertahankan perusahaannya. Ada metode pencatatan dan rumus persediaan barang dagang yang akan dibahas di artikel kali ini.
Isi Artikel
Syakur (2009;125) menyatakan bahwa persediaan mencakup segala macam barang yang menjadi objek pokok dari kegiatan perusahaan yang tersedia untuk diolah dalam produksi atau dijual.
Munandar dalam buku Marihot Manullang dan Dearlina Sinaga (2005:50), Persediaan merupakan sejumlah barang-barang atau bahan-bahan yang menjadi sebuah objek perjuangan pokok perusahaan.
John J Wild, K R. Subramanyam dan Robert F Halsey (2004:265), Menyatakan bahwa persediaan (inventory) adalah bentuk harta perusahaan yang memiliki nilai jual dalam kegiatan operasi normal perusahaan.
Free on Board / Kepemilikan Persediaan dalam Perjalanan
Persediaan barang dagang dibedakan menjadi dua yaitu persediaan awal dan persediaan akhir. Persediaan awal menggambarkan persediaan yang tidak terjual pada periode kemudian dan persediaan akhir menggambarkan jumlah barang-barang yang tidak terjual oleh perusahaan.
1. Persediaan barang dalam perjalanan, mencakup pihak yang berhak mendapatkan persediaan.
2. FOB (Free on Board), shipping point. Barang menjadi milik penuh pembeli pada ketika sudah keluar dari gudang penjual. Dan apapun terkait pengiriman menjadi teanggungjawab pembeli.
3. FOB (Free on Board) destination point. Barang menjadi milik pembeli penuh ketika benar-benar sudah hingga ke gudang pembeli dari gudang penjual. Biaya apaun ketika pengiriman barang menjadi tanggungan penjual.
Setelah mengetahui kepemilikan barang persediaan selanjutnya akan dibahas mengenai sistem akuntansi persediaan. Makara biar sanggup memahami juga sistem pencatatan akuntansi persediaan ini.
Baca Juga:
- Pengertian dan Perbedaan FOB Shipping point dan FOB destination
- Metode Sistem Pencatatan Persediaan Periodik Dan Perpetual Beserta Contoh Transaksinya
- 20 Prosedur Stock opname: Fungsi dan Teknik Perhitungan Persediaan Barang Dagang
- Contoh Soal Metode FIFO, LIFO dan Average Bonus Jawaban Penyelesaiannya
Sistem Akuntansi Persediaan
Persediaan umumnya yakni aktiva terbesar yang ada pada perusahaan dagang, dan untuk mendukung pencatatannya maka dipakai 2 metode akuntansi berikut ini diantaranya:
- Perpetual (perpetual inventory system)
Dalam metode ini pencatatan akan selalu dibentuk setiap hari ketika terjadinya mutasi/perpindahan yang diakibatkan oleh pembelian, penjualan atau retur persediaan barang.
- Periodik (periodic inventory system)
Dalam metode pencatatan sistem periodik, setip perusahaan harus menyelidiki atau melaksanakan pengecekan fisik dengan cara mengukur dan menghitung berapa jumlah barang persediaan (stock opname inventories) yang ada di gudang.
Sistem pencatatan ini pada final periode diharapkan ayat jurnal pembiasaan sebagai berikut:
Untuk persediaan awal :
| Ikhtisar Rugi Laba (income summary) | xxxx | |
| Persediaan (inventories) | xxxx |
Untuk persediaan akhir :
| Persediaan (inventories) | xxxx | |
| Ikhtisar Rugi Laba (income summary) | xxxx |
Metode Penilaian Persediaan
Sebelumnya telah membahas wacana sistem pencatatan, dan kali ini akan dibahas mengenai metode penilain persediaan yaitu:
1. Masuk Pertama Keluar Pertama Frist In First Out FIFO
Pada metode ini persediaan dengan nilai perolehan awal / masuk akan dikeluarkan atau dijual terlebih dahulu.
2. Masuk Terakhir Keluar Pertama Last In First Out (LIFO)
Pada metode ini persediaan yang dijual pertama yakni persediaan yang masuk terakhir dengan memakai nilai perolehan akhir.
3. Metode Rata-rata (average method)
Pada metode ini perhitungan nilai persediaan yakni antaran nilai persediaan FIFO dan LIFO.
Demikianlah penjelasa mengenai Pengertiaan Persediaan Barang Dagang, Sistem, Metode dan Kepemilikannya. Semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian. Tebar manfaat dengan membagikan artikel akuntansilengkap.com. Sekian dan terimakasih.
Kunjungi Juga:
Sumber http://www.akuntansilengkap.com
0 Response to "[4 Bahasan] Pengertian Persediaan Barang Dagang Dan Metode Pencatatan"
Posting Komentar