Masalah Yang Sering Terjadi Pada Motherboard Komputer
Komputer merupakan suatu perangkat yang banyak dipakai menunjang suatu pekerjaan mulai dari mahasiswa / pelajar, karyawan, maupun pekerja bebas. Dengan perkembangan aktivitas yang dikeluarkan oleh beberapa vendor software, semakin tinggi juga spesifikasi minimal hardware pada suatu komputer. Mulai dari processor, ram, vga maupun free space harddisk.
Standard kinerja komputer akan bertahan selama kurang lebih lima tahun dengan kondisi komputer dipakai tiap hari. Hal ini terjadi pada komputer yang terpasang pada sebuah perkantoran. Oleh lantaran itu, pada suatu perusahaan memberlakukan umur ekonomis. Sehingga dalam kurun waktu tertentu nilai buku asset tersebut habis. Dan perusahaan akan mengganti dengan perangkat yang baru
Berbeda kondisinya bagi mahasiswa / pelajar maupun pekerja bebas. Komputer tidak dipergunakan setiap hari, namun rata-rata beban penggunaannya lebih berat dibandingkan perangkat komputer yang dipakai oleh perusahaan. Karena disamping untuk mengerjakan untuk tugas, komputer juga dipakai untuk multimedia, online dan bermain game. Kegiatan inilah yang kadang tidak mengenal batas waktu ketika anda mengoperasikannya.
Hal inilah yang tanpa disadari sanggup menurunkan kinerja komputer bahkan sanggup menjadikan komputer menjadi hang, crash atau bahkan bermasalah pada motherboard.
Masalah Motherboard komputer yang sering terjadi :
1. Tidak sanggup menyimpan setting BIOS.
Hal ini disebabkan lemahnya baterai CMOS atau ada kesalahan setting jumper.
2. Display / Tampilan gambar layar monitor bermetamorfosis 256 color.
Kondisi ini disebabkan ada dua faktor dimana kalau vga anda onboard maka anda harus menambahkan vga card pada motherboard anda. Tetapi kalau anda memakai laptop, saran saya yakni anda perlu mengganti motherboard tersebut. Karena vga merupakan serpihan yang cukup vital. Karena pada umumnya aktivitas windows tidak akan berjalan kalau resolusi vga hanya 256 color.
3. Komputer tidak sanggup menyala
Ada dua hal penyebab kondisi ini, yaitu power supply dan BIOS.
Power supply yang lemah tidak akan memperlihatkan supply power yang cukup pada motherboard. Sehingga komputer tidak sanggup hidup.
Indikator duduk kasus BIOS yang terjadi :
a. Indikator power menyala namun layar monitor tidak hidup.
b. Saat menyalakan komputer layar terhenti pada logo BIOS
c. Bagian IC BIOS panas ketika anda menghidupkan komputer dalam kurun waktu tidak lebih dari 3 menit.
Semoga bermanfaat, dan dapatkan artikel lainnya dari label yang ada. Sumber http://berbagi73.blogspot.com
0 Response to "Masalah Yang Sering Terjadi Pada Motherboard Komputer"
Posting Komentar