Tips Budidaya Bekicot Dengan Hasil Maksimal Ada Di Sini !!!

Bekicot merupakan siput darat yang masih termasuk suku Achatinidae. Hewan yang mempunyai nama latin Achatina Fulica ini sering dipandang sebelah mata oleh masyarakat, alasannya ialah sebagian orang menganggap bekicot merupakan binatang yang menjijikan. Padahal ada banyak manfaat yang sanggup Anda dapatkan dari budidaya bekicot itu sendiri. Berikut ulasan wacana bekicot.

Ternak Bekicot

SEJARAH BEKICOT

Bekicot merupakan binatang yang berasal dari Afrika Timur. Bekicot mempunyai perkembangbiakkan yang relatif cepat. Penyebaran bekicot mulai dari Afrika dan menuju ke arah timur, yang mencakup India, Kepulauan Mauritius, Malaysia, dan pada karenanya di Indonesia.

SENTRA BUDIDAYA BEKICOT

Pada dikala ini di Indonesia sudah banyak pusat budidaya bekicot. Bekicot dibudidayakan alasannya ialah kesadaraan masyarakat akan manfaatnya. Sentra budidaya bekicot sanggup Anda jumpai di kawasan pedesaan Jawa timur, Sumatera Utara, Bogor Jawa Barat, dan Bali.

MANFAAT BEKICOT

Bekicot yang dianggap sebagai binatang yang menjijikan, ternyata sanggup memperlihatkan banyak manfaat bagi kesehatan badan Anda. Pada umumnya bekicot dijadikan sebagai pakan ternak yang mempunyai sumber protein yang berkualitas tinggi alasannya ialah kandungan asam amino yang lengkap. Sudah banyak masyarakat yang mengonsumsi olahan bekicot menyerupai sate dan keripik. Disamping itu bekicot juga sanggup dipakai sebagai pengobatan tradisional. Lendir dan ekstraknya sanggup menyembuhkan penyakit menyerupai sakit pada masa menstruasi, sakit gigi, radang selaput mata, jantung, dan gatal – gatal. Selain itu kulit atau cangkang bekicot baik bagi penderita tumor. Obat yang berjulukan maulie merupakan obat yang sanggup menyembuhkan jantung suka berdebar, insomnia, kekejangan, leher membengkak, serta keputihan pada wanita.

Artikel terkait budidaya: Cara Lengkap Budidaya Ikan Patin. Cek Di Sini…

SYARAT LOKASI BUDIDAYA BEKICOT

Penentuan lokasi yang baik sanggup membantu Anda dalam pembuatan kandang, pengontrolan, sampai waktu panen. Kriteria lokasi budidaya bekicot yang baik ialah tempat yang tidak terkena sinar matahari eksklusif atau tempat yang teduh, lembab, dan basah. Usahakan lokasi yang Anda pilih mempunyai tanah yang mengandung zat kapur, alasannya ialah diperlukan bekicot dalam pembentukan cangkang nantinya.

PANDUAN TEKNIS BUDIDAYA BEKICOT

Persiapan sarana dan peralatan

Pembuatan kandang

Pembuatan sangkar tidaklah memerlukan lahan yang terlalu luas. Hanya saja kelembaban dan keteduhan sangkar yang perlu diperhatikan. Untuk berkembang biak dengan maksimal bekicot membutuhkan lokasi yang lembab dan teduh. Suhu udara lingkungan sangkar berkisar antara 25 sampai 30 ⁰C.

Dalam budidaya bekicot Anda sanggup melakukannya dengan dua cara yang berbeda. Yaitu pemeliharaan dengan memisahkan antara bekicot kecil dan bekicot besar. Atau Anda sanggup melakukannya dengan mencampur keduanya dalam satu kandang. Bila Anda melaksanakan dengan cara sangkar yang terpisah, maka Anda harus menciptakan sangkar dengan jumlah yang lebih banyak.

Macam – macam jenis sangkar dalam budidaya bekicot :

• Kandang kotak kayu

Kandang kotak dibentuk dari materi kayu. Jenis kayu yang biasa dipakai ialah kayu kaso. Untuk ukurannya yaitu panjang 1 meter dan lebar 1 meter. Pada pecahan atas sangkar Anda sanggup menambahkan kawat kasa yang berfungsi untuk menjaga biar bekicot tidak keluar dari kandang. Agar kelembaban dan keteduhan/gelap sangkar terjaga, Anda sanggup menyebarkan atap diatas kandang.

• Kandang kolam semen

Pembuatan sangkar kolam semen sama dengan pembuatan sangkar kotak kayu. Namun yang membedakan ialah dinding sangkar dibentuk permanen. Alas di dalam sangkar harus diperhatikan, menyerupai santunan tanah setebal 30 cm dan penambahan cacing biar tanah didalam sangkar tetap gembur. Selain itu cacing dan tanah sanggup menyerap kotoran bekicot. Jangan lupa santunan pakan didalam sangkar untuk memenuhi kebutuhan bekicot.

• Kandang galian tanah

Pembuatan sangkar galian yaitu dengan menggali tanah dengan kedalaman 1 meter. Ukuran panjang dan lebarnya masing – masing 1 meter. Lokasi pembuatan kolam sebaiknya di bawah pohon dan mempunyai tanah yang kering. Jika dinding galian terlalu lembap setidaknya diberi suplemen pasir sebagai lapisan. Agar sangkar selalu dalam keadaan gelap, pada pecahan atas perlu adanya bedeng yang berfungsi sebagai epilog kandang. Pada dikala masa panen, bekicot diambil dengan cara dijepit memakai galah biar bekicot dan telurnya tidak rusak.

Contoh Kandang Sederhana

Peralatan

Peralatan yang Anda butuhkan diantaranya :

• Kayu


• Semen


• Bata pasir


• Kain kasa


• Cangkul

Pembibitan

Dalam budidaya bekicot, tidak semua jenis sanggup dibudidayakan. Jenis yang cocok untuk dibudidayakan ialah jenis Achatina fulica dan Achatina Variegata. Untuk mengetahui jenis bekicot tersebut sanggup dilihat dari cangkang atau tempurungnya. Untuk jenis Achatina Fulica garis pada cangkangnya tidak terlalu mencolok. Sedangkan untuk Achatina Variegata warna garis pada cangkangnya, dan teksturnya tebal dan terlihat berbuku – buku.

Pemilihan bibit calon induk

Penggunaan bibit tentunya menentukan bibit yang unggul. Jika Anda belum menemukan hibrida untuk budidaya bekicot, Anda sanggup memanfaatkan kekayaan alam yang ada. Dengan mengumpulkan bekicot liar yang Ada disekitar Anda. Bekicot liar sanggup dijumpai di kawasan kebun pisang, kebun kelapa, ataupun pada semak – semak belukar. Bekicot yang diambil yang ialah bekicot yang sehat atau tidak mempunyai cacat fisik, dengan berat berkisar 75 sampai 100 gram per bekicotnya.

Baca juga: Tips Membuat Pakan Lele Alternatif…

Reproduksi

Pada budidaya bekicot, masa kawin biasanya terjadi pada usia 6 sampai 7 bulan. Pada ekspresi dominan kawin, bekicot bentina akan mencari lingkungan yang kondusif untuk bertelur. Bekicot tidak memerlukan tempat yang khusus untuk bertelur. Setiap penetasan mempunyai jumlah 50 sampai 100 butir telur. Ukuran telurnya tidak mencapai 2 mm.

Proses kelahiran

Menetasnya telur bekicot akan terlihat ketika usianya sudah cukup. Telur yang gres menetas masih berbentuk anak cangkang. Telur yang sudah menetas akan ditinggalkan eksklusif oleh induknya atau tidak ditunggui. Penetasan telur bekicot melalui proses alam, artinya telur akan menetas dengan sendirinya.

Proses penetasan sampai menjadi anak, sangat bergantung pada kondisi tempat dan waktu tetas. Jika tempat tersebut telah memenuhi syarat (kelembaban, iklim, dan cahaya yang mencukupi) maka telur tersebut akan mengalami percepatan penetasan. Sebaliknya jikalau kondisi sangkar tidak memenuhi syarat, telur akan menetas dengan waktu yang lama.

Pemeliharaan dan perawatan

Pemeliharaan dalam budidaya bekicot sanggup lakukan dengan 2 pola, yaitu secara terpisah dan secara campuran. Jika secara terpisah Anda akan memisahkan bekicot yang kecil dan bekicot yang besar. Sedangkan untuk contoh adonan Anda sanggup mencampurkan bekicot besar dan kecil dalam satu tempat. Jika dengan cara yang terpisah berarti membutuhkan tempat yang khusus. Budidaya bekicot secara terpisah mempunyai laba tersendiri, yaitu perkembangan anak bekicot Anda sanggup diketahui dengan tepat, baik segi besarnya maupun usianya. Sebagian pelaku budidaya bekicot merasa lebih gampang jikalau bekicot diternak secara terpisah/tempat khusus.

Pemberian pakan anak bekicot berupa ganggang/lumut, pupus daun dan penambahan zat kapur. Anakan bekicot yang telah berumur 2 sampai 3 bulan, siap dipindahkan pada sangkar pembesaran. Pencapaian keberhasilan Anda dalam budidaya bekicot sangat dipengaruhi oleh cara perawatan serta teknis pemeliharaan. Teknis pemeliharaan mencakup :

• Menjaga kestabilan kelembaban lingkungan

Ditekankan lagi bahwa bekicot sangat menyukai lingkungan yang lembab. Untuk itu Anda perlu memakai atap atau epilog diatas kandang. Pada ekspresi dominan panas, Anda sanggup menjaga kelembaban dengan menyiram air pada sangkar setiap hari.

• Pemberian pakan yang bermutu secara teratur

Untuk panen yang maksimal tentu butuh adanya santunan pakan yang berkualitas secara teratur. Mutu pakan dan kebiasaan waktu makan merupakan fatwa dari santunan pakan. Pakan yang bermutu sangat mensugesti kualitas daging bekicot. Untuk menambah mutu pakan, Anda sanggup menambahkan daun – daunan serta buah – buahan sebagai pakan tambahan. Seperti daun bayam, mentimun, sawi, dan daun pepaya.

• Menjaga sangkar biar tidak dimasuki binatang lainnya.

Sehingga bekicot sanggup tumbuh secara baik dan tidak ada gangguan dari binatang predator, cek secara rutin situasi sangkar Anda.

Hama dan penyakit bekicot

Hingga dikala ini, dalam budidaya bekicot belum terdeteksi banyak persoalan hama dan penyakit yang sanggup mengancam kehidupan bekicot. Namun semut dan belibis yang biasanya sanggup mengancam keberlanjutan hidup bekicot.

Panen bekicot

Masa panen bekicot sanggup dilakukan pada umur 5 sampai 8 bulan. Ciri – ciri bekicot yang siap panen yaitu mempunyai ukuran cangkang 8 sampai 10 cm. Bekicot yang dipanen ialah dagingnya, daging bekicot biasanya diolah menjadi keripik, sate, dan dendeng. Sekarang ini sudah tersedia olahan bekicot yang dikemas dalam bentuk kalengan.

Disamping itu bekicot juga biasanya dipesan dalam keadaan hidup, Bekicot sanggup dijadikan materi dasar pembuatan tepung sesudah melalui proses pengeringan.

Panen Bekicot

Hasil Tambahan : Selain pada dagingnya, cangkang bekicot juga sanggup dijual sebagai materi dasar dalam pembuatan obat – obatan. Cangkang bekicot sanggup diproses untuk materi pembuatan tepung. Tepung bekicot sanggup dipakai sebagai materi suplemen pakan binatang ternak. Biasanya pakan binatang ternak membutuhkan tepung yang mengandung zat kapur.

Tips pakan ternak: Cara Merubah Keong Menjadi Pakan Ternak Berkualitas. 

Proses penangkapan pada panen bekicot

Bekicot dipanen dengan cara dikumpulkan didalam peti kayu atau kotak kardus. Hindari penggunaan karung goni sebagai wadahnya. Hal tersebut dimaksudkan biar tidak melukai kulit bekicot sampai pecah. Setelah proses pengumpulan lakukan pembersihan dengan air yang bersih. Diamkan bekicot selama 1 sampai 2 hari tanpa santunan pakan lagi, biar kotoran dan lendir bekicot keluar maksimal.

Pasca panen budidaya bekicot

Setelah bekicot didiamkan atau dikarantina, maka langkah selanjutnya yaitu penyortiran. Penyortiran dilakukan dengan cara membuang bekicot yang kecil dan bekicot yang sudah mati. Setelah dilakukan penyortiran, bekicot digarami dengan komposisi 10 sampai 15 persen dari berat keseluruhan bekicot. Aduk sampai rata. Pemberian garam bertujuan untuk mematikan dan mengeluarkan lendir bekicot. Setelah pengadukan, rebus bekicot dengan air garam selama kurang lebih 10 menit.

Setelah proses perebusan, segera tiriskan dan disemprot dengan air cuek biar memudahkan proses pencungkilan. Pisahkan bekicot dari cangkangnya. Setelah itu untuk menghindari kotoran dan lendir yang masih ada, lakukan pemisahan perut dan dagingnya. Lakukan perebusan tahap kedua dengan larutan garam 3%. Setelah itu tiriskan bekicot dan daging siap untuk di paking.

Sumber gambar: Dedi wahyudi, soejiyen,escargot,fb,google

 

Sumber https://www.infoagribisnis.com

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: