Sumber Daya Alam : Pengertian, Jenis, Manfaat, Potensi, Contoh
Pengertian Sumber Daya Alam – Manusia dan beragam bentuk kehidupan lainnya bergantung pada hal-hal yang ada di alam guna bertahan hidup semenjak planet bumi dihuni. Termasuk di dalamnya air tawar dan air laut, batu, tanah, binatang, tumbuhan, mineral, hingga bahan bakar fosil. Mereka disebut sebagai sumber daya alamdan merupakan dasar kehidupan di bumi. kesemuanya adalah alami dan mereka ada di alam.
Pengertian Sumber Daya Alam
Sumber daya alamadalah sumber daya yang muncul secara alami yang pembentukannya membutuhkan waktu bertahun-tahun dan sama sekali tanpa campur tangan manusia. Masing-masing sumber daya alamterhubung dengan sumber daya alamlainnya. Karena itu jika salah satu di antaranya diambil, maka hal tersebut akan berpengaruh pada suplai dan kualitas sumber yang lain.
Sebagai contoh, jika di suatu expanse ada air yang dihilangkan, maka vegetasi, hewan, tanah, dan bahkan udara di expanse tersebut akan berdampak negatif oleh karena sifatnya yang terbatas, dan cara yang relevan untuk melihat masalah ini adalah lewat pemanfaatan sumber daya alamyang baik dan berkelanjutan. Salah satu yang dapat dilakukan ialah lewat penerapan tekonolgi tepat guna.
Jenis Jenis Sumber Daya Alam
Sumber daya alamdibagi menjadi dua kategori: sumber daya alamyang dapat diperbaharui dan yang tidak dapat diperbaharui.
1. Sumber Daya Alamyang Dapat Diperbaharui
Sumber daya alamyang dapat diperbaharui ialah sumber daya yang keberadaannya selalu tersedia atau dapat digantikan atau dipulihkan dengan layak, seperti air. Hewan juga bagian dari sumber daya yang dapat diperbaharui karena kemampuan mereka mereproduksi keturunan. Meskipun sumber daya ini dapat diganti atau dipulihkan, namun butuh waktu bertahun-tahun dan tidak menjamin mereka dapat dengan mudah diperbaharui.
Contoh sumber daya yang dapat diperbarui:
-
Air
Air adalah salah satu sumber daya paling penting bagi kehidupan. sebagian bumi adalah air, dan hanya sekitar 2 hingga ½ persennya yang merupakan air tawar. Sedangkan 2.5%nya dianggap tidak layak untuk dikonsumsi. Sementara banyak negara sibuk membangun instalasi pengolahan air, fakta menyebutkan perubahan iklim karena intensnya curah hujan dan mencairnya es berakibat pada minimnya persediaan air tawar.
Sepanjang sejarah, bumi selalu memiliki jumlah air yang sama. Ini berarti bahwa air yang mengalir dari keran rumah hari ini bisa jadi merupakan air yang telah diminum oleh dinosaurus sekitar 200 juta tahun yang lalu.
-
Udara
Udara yang kita hirup adalah pembawa senyawa penting untuk metabolisme semua organisme hidup. proses industri pun bergantung pada akses oksigen yang berfungsi sebagai katalis bagi reaksi kimia. Bahkan pembakaran bahan bakar fosil pun membutuhkan oksigen. Hal ini menjadikan udara sebagai salah satu sumber daya alamyang juga amat penting.
Seiring perkembangan zaman, perlu bagi manusia untuk tetap menjaga kualitas udara tetap bersih. Karena jika udara telah tercemar, bukan hanya lingkungan yang menjadi rusak, manusia pun dapat terkena masalah kesehatan. Cara sederhana untuk dapat mengurangi polusi udara adalah lewat pengurangan penggunaan kendaraan pribadi.
-
Hewan
Sumber daya yang dapat diperbarui dapat berupa ternak yang dipelihara untuk diambil daging, susu, dan telurnya, populasi ikan yang di budidayakan, atau bisa juga satwa liar yang populasinya dikendalikan oleh manusia.
-
Angin
Energi angin dapat digunakan untuk membantu meningkatkan mata pencaharian manusia. Misalnya angin mampu mendorong perahu berlayar, memompa air, hingga menggiling biji-bijian.
Pada prinsipnya, angin hanyalah udara yang bergerak dari tekanan tinggi ke tempat bertekanan rendah. Tekanan yang berbeda diciptakan sebagai respon terhadap perubahan suhu permukaan bumi yang dipengaruhi leh jumlah sinar matahari yang diterima tempat tersebut.Oleh karena itu, manusia dapat menggunakan angin sebagai sumber energi selama matahari bersinar di bumi.
-
Tumbuhan
Pohon, buah-buahan dan sayuran bisa dianggap sebagai sumber yang dapat diperbarui.bahkan, semua tanaman yang manusia kembangkan berupa makanan atau pembangkit energi mewakili sumber daya terbarukan.
Contohnya pepohonan. Pohon menyediakan satu bahan baku berharga berupa kayu. Sekitar twoscore persen dari semua kayu di dunia dibutuhkan dalam produksi kertas. Sisa threescore persen digunakan untuk keperluan lain seperti bangunan, furnitur atau benda sehari-hari lainnya mulai dari peralatan memasak hingga hiasan dinding.
Hal yang sama berlaku untuk tanaman pangan seperti gandum, jagung, bunga matahari, dan lainnya yang manusia gunakan untuk diolah menjadi makanan. Pada satu lahan, manusia dapat dengan mudah memanen dua atau lebih varietes tanaman yang berbeda dalam periode satu tahun dan kemudian mengulangnya hingga bertahun-tahun lagi.
2. Sumber Daya Yang Tidak Dapat Diperbarui
Sumber daya yang tidak dapat diperbarui adalah sumber daya yang tidak dapat dengan mudah diganti begitu ia hancur. Contohnya bahan bakar fosil. Mineral juga termasuk yang tidak dapat diperbarui karena meskipun ia terbentuk secara alami dalam suatu proses yang disebut siklus batu, ia bisa memakan waktu ribuan tahun.
Beberapa hewan juga bisa dianggap tidak dapat diperbarui ketika reproduksi mereka tidak diperhatikan. Inilah sebabnya mengapa manusia harus melindungi sumber daya yang terancam punah.
Sumber daya yang tidak dapat diperbarui dan berasal dari benda mati dapat disebut sebagai sumber daya anorganik. Contohnya mineral, be-batuan, tanah, sedangkan yang berasal dari makhluk hidup seperti bahan bakar fosil disebut sumber daya organik.
Contoh sumber daya yang tidak dapat diperbarui:
-
Batu Bara
Batu bara adalah salah satu bahan bakar fosil yang paling banyak digunakan yang telah terbentuk lebih dari 300 juta tahun yang lalu di rawa-rawa yang tertutup oleh air. Batubara tidak dapat diperbarui bukan hanya karena proses pembuatannya yang memakan jutaan tahun, tetapi juga karena iklim di bumi benar-benar berbeda dari waktu ke waktu.
Menurut Word Coal Association, bumi masih memiliki cadangan batu bara untuk 150 tahun ke depan. Sumber-sumber lain menyebutkan 118 tahun atau bahkan kurang. Untuk memprediksi berapa banyak batu bara yang tersisa di dunia bukanlah tugas yang mudah karena banyak faktor yang perlu diperhitungkan. Salah satunya adalah peningkatan permintaan dari banyak negara yang pertumbuhannya pesat seperti Communist People's Republic of China dan Amerika Serikat.
Pada akhirnya, manusia tidak dapat mengandalkan batubara lebih lama karena lama kelamaan endapan itu akan habis.
-
Bahan bakar fosil/minyak
Salah satu sumber daya yang terkenal selain batubara adalah minyak. Minyak adalah bahan bakar fosil ciar yang terbuat dari fosil binatang ribuan tahun yang lalu. Ketika mengekstraksi minyak dari tanah, ia keluar dalam bentuk minyak mentah hitam. Minyak mentah kemudian diolah menjadi berbagai produk digunakan setiap hari seperti bensin dan solar.
Nasib minyak sama seperti batu bara. Mengingat bahwa Amerika Serikat saja menggunakan 19,7 juta barrel minyak perhari, jelas bahwa manusia menggunakan cadangan minyak jauh lebih cepat dibandingkan dengan seberapa cepat alam dapat memproduksi ulang.
-
Aluminium
Aluminium adalah sumber utama untuk memenuhi banyak kebutuhan masyarakat. Dari kemasan hingga pembuatan bagian-bagian mobil atau kereta api. Meskipun aluminium adalah logam paling melimpah di bumi dan salah satu unsur paling umum di alam semesta, aluminium masih dianggap sebagai sumber daya yang tidak dapat diperbarui.
Mengapa Sumber Daya Alam Begitu Penting ?
Sumber daya alam tersedia untuk mempertahankan keseimbangan interaksi antara makhluk hidup dan benda mati. Di seluruh dunia, manusia mengkonsomsui sumber daya secara langsung dan tidak langsung. Negara-negara maju mengkonsumsi sumber daya lebih dari negara-negara berkembang.
Ekonomi dunia menggunakan sekitar threescore miliar ton sumber daya setiap tahun untuk menghasilkan barang dan jasa yang masyarakat konsumsi. Rata-rata seorang di eropa mengkonsumsi sekitar 36 kg sumber daya per hari. Seorang di Amerika Utara mengkonsumsi xc kg per hari, seorang di Asia mengkonsumsi fourteen kg dan seorang di Afrika mengkonsumsi 10kg sumber daya per hari.
Setidaknya ada tiga bentuk cara orang mengkonsumsi sumber daya alam. Tiga bentuk itu meliputi:
1. Makanan dan minuman
Termasuk produk pertanian serta makanan seperti ikan air tawar atau laut, biji-bijian, obat-obatan dan tanaman. Bisa juga air minum, air sanitasi dan alat rumah tangga seperti sendok, piring dan cangkir. Mereka semua terbuat dari bahan mentah yang berasal dari sumber daya alam.
2. Mobilitas
Termasuk mobil, kereta api, kapal, pesawat, bersamaan dengan semua bahan bakar yang menggerakkan mereka.
3. Perumahan dan infrastruktur
Semua rumah, tempat umum, jalan, dan bangunan-bangunan yang manusia miliki beserta pemanas atau pendingin ruangan, semua berasal dari sumber daya alam.
Distribusi Sumber Daya Alam
Hasil dari tiap sumber daya alamberbeda dan tidak merata. Beberapa tempat dianugerahi banyak air. Lainnya diberkati bahan bakar fosil. Tempat lainnya berlimpah lahan hutan, atau pun margasatwa. Sebagai contoh, Amerika Setikat memiliki cadangan batu bara terbesar di dunia dengan 491 miliar ton yang memasok 27 persen kebutuhan negara di dunia. Sedangkan Cina tetap menjadi produsen emas terbesar dengan pangsa fourteen persen dari produksi golbal. Adapun Rusia dan Kanada adalah produsen utama kayu dan bubur kertas.
Banyak negara telah mengembangkan ekonomi mereka dengan menggunakan sumber daya alammereka. Beberapa juga mendapatkan banyak pemasukan dari sumber daya alamdalam bentuk pariwisata dan rekreasi. Brasil dan Republic of Peru misalnya, menghasilkan banyak uang dari The Amazon Forests, yang berupa keragaman pepohonan dan hewan.
Perdagangan internasional dan lokal berakar pada fakta bahwa sumber daya tidak terdistribusi secara merata di permukaan bumi. Kawasan dengan minyak mentah melimpah dapat mengebor minyak dan menjual ke daerah tanpa minyak, dan juga membeli sumber daya seperti kayu dan logam mulia dari daerah lain.
Distribusi yang tidak merata juga merupakan akar kekuasaan dan keserakahan di banyak tempat. Beberapa negara menggunakan kekayaan mereka dalam sumber daya alamuntuk mengontrol dan memanipulasi wilayah dengan sumber daya yang lebih sedikit. Beberapa negara bahkan telah berperang mengenai manajemen, kepemilikan, alokasi, penggunaan dan perlindungan sumber daya alamdan ekosistem terkait.
Ancaman Terhadap Sumber Daya Alam
1. Kelebihan Populasi
Ini mungkin merupakan ancaman yang paling signifikan yang dihadapi oleh sumber daya alam. Populasi dunia meningkat dengan sangat cepat. Di Amerika, bayi dilahirkan setiap 8 detik, dan seorang meninggal setiap xiii detik. Peningkatan populasi berarti akan ada tekanan pada hampir semua sumber daya alam
2. Penggunaan lahan
Dengan lebih banyak orang yang perlu diberi makan, lebih banyak lahan perlu di- budidayakan dan dikembangkan untuk perumahan. Lebih banyak bahan kimia akan digunakan untuk meningkatkan produksi makanan. Banyak hutan atau lahan vegetatif akan dikonversi menjadi pemukiman, jalan dan peternakan. Ini berakibat serius pada sumber daya alam.
3. Perikanan
Air tawar dan makanan laut juga akan menghadapi masalah karena manusia akan terus da mereka. perusahaan perikanan yang lebih besar akan masuk lebih dalam untuk menangkap ikan dalam jumlah yang lebih besar. beberapa metode penangkapan kerap merugikan.
4. Kebutuhan berlebih
Permintaan manusia akan kehidupan yang nyaman berarti lebih banyak barang perlu diproduksi. ini berarti lebih banyak proses industri dan lebih banyak kebutuhan akan bahan mentah dan sumber daya alam
5. Perubahan iklim
Perubahan pola iklim sebagai akibat dari antropogenik yang berlebihan melukai keanekaragaman hayati dan banyak sumber daya alamabiotik lainnya. Spesies yang telah menyesuaikan diri dengan lingkungan mereka mungkin akan musnah.
6. Pencemaran lingkungan
Polusi tanah, air dan udara secara langsung memengaruhi kesehatan lingkungan. Polusi memengaruhi susunan kimiawi dari tanah, batu, air laut, air tawar, dan air bawah tanah, sampai fenomena alam lainnya yang sering menimbulkan bencana.
Masalah yang Terkait dengan Sumber Daya Alam
Meskipun sumber daya alamadalah struktur pendukung dasar kehidupan, terlalu banyak atau terlalu sedikit dapat mendatangkan konflik. Sumber daya alam
terlalu sedikit, di banyak wilayah di dunia, berpadu dengan sumber daya yang terbatas, surplus penduduk hingga degradasi lingkungan telah menghasilkan kemiskinanekstrim dan ketimpangan pendapatan. Hal ini pada gilirannya telah memicu keluhan, pemberontakan dan konflik di masyarakat.
Terlalu banyak sumber daya alam: masalah ini bahkan lebih besar di kawasan-kawasan dengan sumber daya berlebihan. Keserakahan, korupsi, dan konflik dari distribusi pendapatan, kepemilikan, dan akses telah memicu konflik lokal dan internasional.
Sebagai contoh di Papua Nugini, tambang tembaga Panguna yang pernah menjadi tambang terbuka terbesar di dunia adalah pusat konflik kekerasan. Dikembangkan pada tahun 1960-an, penduduk setempat marah tentang gaji yang tidak adil antara lokal dan asing, eksploitasi sumber daya komunitas, sampai akhirnya konflik ini terus berlanjut bahkan setela tambang ditutup.
Konflik tidak hanya terjadi di komunitas lokal. Pihak ketiga termasuk negara maju juga menaruh minat yang ekstrem terhadap kekayaan dari sumber daya alamdi wilayah lain. Misalnya perang saudara di Kongo, sebagian dibina oleh negara-negara tetangga yang mencari bahan mentah.
Pemulihan Sumber Daya Alam
Dalam beberapa tahun terakhir, limbah telah dilihat sebagai sumber daya potensial. Dari kertas, plastik, kayu, logam dan bahkan air limbah, para ahli percaya bahwa setiap komponen limbah dapat berubah menjadi sesuatu yang sangat berguna.
Memulihkan sampah bukanlah tugas yang mudah. Hal ini harus melibatkan perencanaan yang baik, pendidikan, partisipasi masyarakat, dan penggunaan teknologi. Pemulihan sumber daya menguntungkan kita karena mengurangi kebutuhan kita untuk memasuki bahan baku baru, dengan demikian menolong menyelamatkan lingkungan.
Misalnya, dengan memisahkan dan mengumpulkan semua produk kertas dari limbah yang kita buat, kita dapat mendaur ulangnya untuk mengurangi kebutuhan akan bubur baru yang berasal dari kayu. air limbah dan air hujan sebagai contoh lain. Permintaan air minum dapat sangat berkurang jika kita dapat mengalihkan semua air limbah dan air hujan untuk perawatan dan penggunaan kembali. Kita dapat menggunakannya untuk berkebun, pertanian, sanitasi (pembersihan) dan bahkan pemanasan oleh produsen energi.
Di Victoria, Australia, air reklamasi digunakan untuk mengairi kebun anggur, tomat, kentang, dan tanaman lain. Di United Mexican United States City, hampir 46 juta galon (174 juta liter) per hari, air reklamasi digunakan untuk irigasi daerah hijau, mengisi ulang danau rekreasi dan pertanian.
Pada akhirnya, untuk memiliki masa depan yang aman bagi lingkungan yang berkelanjutan di mana manusia masih dapat menikmati sumber daya alamini, manusia perlu segera mengubah cara memproduksi dan mengkonsumsi barang dan jasa yang ada lewat kesadaran pentingnya bertanggung jawab pada apa yang telah diperoleh, di mulai dari individu, keluarga, masyarakat, sampai pemangku kebijakan.
Sumber https://olympics30.comBoleh re-create paste, tapi jangan lupa cantumkan sumber. Terimakasih
0 Response to "Sumber Daya Alam : Pengertian, Jenis, Manfaat, Potensi, Contoh"
Posting Komentar