Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Pancasila sebagai ideologi terbuka sanggup diartikan sebagai berikut:
- Pancasila senantiasa berinteraksi secara dinamis dengan nilai-nilai dasar yang tidak berubah, dan dalam pelaksanaannya diubahsuaikan dengan kebutuhan dan tantangan faktual yang dihadapi dalam setiap kurun waktu.
- Pancasila sanggup membuka nilai-nilai dari luar, tanpa mengubah nilai dasar Pancasila
- Pancasila sanggup membuatkan secara kreatif dan dinamis untuk menjawab kebutuhan zaman tanpa mengubah nilai dasar
Sifat keterbukaan Pancasila memerlukan pembatasan. Mengapa? Agar pembatasan tersebut menciptakan dinamika Pancasila sebagai ideologi yang terbuka tidak kebablasan, namun tetap berlandaskan pada nilai dasar yang ada.
Pembatasan - pembatasan terhadap keterbukaan Pancasila antara lain:
- Nilai dasar Lima nilai dasar Pancasila harus tetap ajeg, lestari, dan dilarang ada pengubahan alasannya yaitu kelima nilai dasar tersebut mengandung cita- cita nasional, dasar negara dan sumber kedaulatan negara.
- Kepentingan stabilitas nasional Semua gagasan untuk menjabarkan nilai dasar ditujukan untuk stabilitas dan integritas nasional.
- Larangan ideologi komunis-marxisme Komunisme sanggup berubah dalam bentuk dan wujud yang lain sehingga sanggup disebut ancaman laten / tersembunyi
0 Response to "Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka"
Posting Komentar