iklan

Pengertian Demokrasi Dan Sistem-Sistem Demokrasi

Pengertian Demokrasi dan Sistem-sistem Demokrasi

Pengertian Demokrasi dan Sistem-sistem Demokrasi
Halo, Sahabat Kritis, dalam artikel kali ini, kita akan membahas mengenai Pengertian Demokrasi dan Sistem-sistem Demokrasi. demokrasi sering dan selalu dijunjung tinggi, tanpa demokrasi maka tidak akan ada hak dan kewajiban bagi seluruh warga negara indonesia (dalam konteks di negara indonesia). Apa itu demokrasi? dan Apa saja bentuk bentuk sistem sistem demokrasi yang ada? kita simak artikel dibawah.

Pengertian Demokrasi

Pengertian demokrasi bedasarkan etimologis : berasal dari bhs Yunani “demos” = rakyat, “kratos/kratein” = kekuasaan., sementara arti lain, Demokrasi = rakyat yang berkuasa (government of rule by the people). Dari rakyat, Oleh rakyat, Untuk rakyat. Penerapan demokrasi di banyak sekali negara  memiliki  ciri khas/spesifikasi masing, dipengaruhi ciri khas masyarakat. Dengan demokrasi hak masyarakat untuk  menentukan diri jalannya organisasi negara dijamin.

Implementasi Sistem-sistem Demokrasi

Berikut merupakan implementasi sistem sistem demokrasi, yakni:

  • Sistem Presidensial :  parlemen dan presiden sejajar. Presiden punya dua kedudukan ialah sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan.
  • Sistem Parlementer : pemerintah dipimpin oleh Perdana Menteri yang hanya sebagai kepala pem dan bukan kepala negara, alasannya  kepala negara sanggup raja  atau presiden yang hanya  jadi simbol kedaulatan dan persatuan.
  • Sistem Referendum : pemerintah sebagai bab  (badan pekerja) dari parlemen.
Di beberapa negara ada yang memakai sistem gabungan antara  presidensial dan parlementer, misal di Perancis atau Indonesia (UUD 1945).


Perkembangan Demokrasi

Perkembangan demokrasi lahir dari pedoman hubungan antara negara & aturan di Yunani Kuno masa  4 SM – masa 6 M ialah demokrasi eksklusif (direct dem) : hak rakyat untuk menciptakan keputusan politik secara eksklusif berdasar mekanisme  mayoritas Abad Pertengahan (600-1400), masyarakat feodal dikuasai  Paus & pejabatnya. Masyarakat terbelenggu  kekuasaan feodal dan pemimpin agama, kemudian lahir Magna Charta (Piagam Besar) : perjanjian bahwa raja (John) mengakui dan menjamin beberapa hak  dan previleges  sebagai imbalan untuk  dana perang dll.

Prinsip dasar Magna Charta : 

  1. Kekuasaan raja harus dibatasi
  2. HAM lebih penting drpd kedaulatan raja.
Renaissance (abad 15 dan 16) : kebebasan berpikir dan bertindak tanpa boleh ada orang lain yang menguasai /membatasi ikatan. Reformasi, ialah revolusi agama di Eropa Barat pada masa 16, dari gereja Nasrani berkembang jadi asas Protestanisme. Aufklarung (abad pemikiran) : kebebasn berpikir melahirkan kebebasan politk kemudian kecaman terhadap raja. Kecaman terhadap raja ( absolutisme monarki)  didasarkan pada teori rasionalistis sebagai  “social contract” (perjanjian masyarakat) : dunia dikuasai oleh aturan  yang timbul dari alam (natural law). Teori aturan alam mendobrak pedoman adikara dan menetapkan  hak politik rakyat (demokrasi). John Locke (1632-1704) : live, liberal, property; Montesquieu (1689-1955) : legislatif, eksekutif, yudikatif (Trias Politika), kekuasaan dilarang hanya dipegang seorang raja.


Bentuk-bentuk Demokrasi

Berikut merupakan bentuk bentuk demokrasi, yakni:
  1. Demokrasi Perwakilan Liberal
  2. Demokrasi Satu Partai dan Komunisme
  3. Demokrasi Monodualis
Pancasila mempertemukan dasar kenegaraan modern / ide2 besar dunia dengan ide2 orisinil Indonesia dalam melakukan Faham Dialektis = Demokrasi Pancasila  (MONODUALIS) Pancasila tumbuh dari jiwa dan kebudayaan bangsa Indonesia yang telah berkembang di bawah wangsit ide besar dunia, tetapi cita demokrasi tetap berpijak pada realitas demokrasi orisinil Indonesia. Tujuan final kerakyatan / demokrasi ialah untuk mencapai kebahagiaan hidup.

Sekian artikel mengenai Pengertian Demokrasi dan Sistem-sistem Demokrasi. dijelaskan dengan detail mengenai pengertian demokrasi, implementasi sistem sistem demokrasi, perkembangan demokrasi, dan bentuk bentuk demokrasi. Semoga artikel ini sanggup menambah wawasan kekritisan anda semuanya.

Sumber http://ruangterkritis.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Pengertian Demokrasi Dan Sistem-Sistem Demokrasi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel