iklan

Kelenjar Hipofisa (Pituitary)

Letak kelenjar hipofisa sempurna di bawah kelenjar hipotalamus. Kelenjar hipofisa terdiri dari 3 cuilan adalah  hipofisa anterior (depan), medula (tengah) & posterior (belakang), anterior & medula disebut juga  adenohipofisa  dan cuilan posterior disebut juga neurohipofisa karena ada sinyal syaraf gres disekresikan.
Kelenjar hipofisa juluki sebagai master gland  karena dapat menghasilkan hormon dan hormon yang dihasilkan sanggup merangsang kelenjar lain untuk menghasilkan hormon lain misalnya : Hipofisa anterior akan menghasilkan TSH (tyrosomatotropic hormone) hormon ini merangsang kelenjar thyroid  untuk menghasilkan thyroksin, selanjutnya thyroksin dipakai untuk metabolisme badan (karbohidrat, protein, lipid)  


 HIPOFISA ANTERIOR

Bagian kelenjar hormon ini menghasilkan banyak sekali hormon yaitu:
1. Hormon pertumbuhan = growth hormone (GH) = somatotropin.  Hormon ini merupakan hormon petumbuhan yang  bekerja pada tulang, otot, kulit dan  bekerjanya sangat terbatas. Pada anak akan meningkatkan aktifitas epifisis pada tulang  sehingga tulang memanjang. Pada laki-laki akan berkembang semenjak  lahir hingga umur 21 thn, namun  pertumbuhan drastis  pada usia 13-16 tahun; sedagkan pada wanita berkembang semenjak  lahir hingga 18 tahun dan pertumbuhan drastis pada usia 9-12 tahun.  Hormon GH sangat dipengaruhi kadar glukosa dalam darah, bila simpulan makan kadar gula dalam darah akan meningkat, GH tidak mau bekerja; bila kadar gula dalam darah menurun, GH bekerja secara maksimal.  Bila GH bekerja normal tubuh akan normal.  
Apabila kelebihan hormon pertumbuhan (hipersekresi) ini akan mengakibatkan manusia raksasa (giant), bila hiposekresi akan menyebabkan insan kerdil/cebol  dengan istilah  lorain jika ciri-ciri fisik  pendek dan kurus.   frolich jika ciri-ciri pendek, gendut dan perut buncit .

2. Thyrotropic Hormone = Thyrosomatotropic Hormone  (TSH) merupakan hormon yang bekerja mempengaruhi kelenjar thyroid untuk menghasilkan hormon  thyroksin (t4), triiodotironin (t3) dan  kalsitonin.  

3. Adreno Cortico Tropic Hormone (ACTH)  ada 3 kelompok besar adalah : 

  • Glukokortikoid yang berfungsi  dalam penghasilan gula
  • Mineralokortikoid yang berfungsi mengatur keseimbangan cairan antara ion Na dan ion K
  • Gonado-kortikoid yang berfungsi  untuk perempuan mengatur penghasilan estrone (estrogen) & progesterone (progesteron) sedangkan pada laki-laki pengatur penghasilan testrone  (testosteron). 
ketiga hormon tersebut berperan dalam pengaturan dalam penghasilan hormon yang dibuat di kelenjar terdapat adrenal cuilan kortek.

4. Prolactine = Lactogenic Hormone = Luteotropic Hormone ( LTH) merupakan hormon yang berperan dalam persiapan produksi air susu ibu (ASI). pada ketika seorang perempuan dinyatakan menikah dan hamil. Pada perempuan masih gadis tidak keluar asi karena ada hormon yang menghambat yaitu hormon estrogen.
   
5. Gonadotropin Hormone (GTH) terdiri dari FSH (follicle stimulating hormone) dan  LH (luteinizing hormone) atau  ICSH (interstitial cell stimulating hormone)
 Pada wanita hormon FSH berperan mematangkan telur dalam folikel ovarium mulai dari folikel awal – primer – sekunder – tersier – de graaf (matang). Sedangkan hormon LH berperan menebalkan dinding  rahim dan mempertahankan implantasi janin.
Sementara pada pria, hormon FSH berperan mematangkan spermatogonium menjadi spermatozoa melalui proses spermatogenesis, spermiogenesis, transformasi;. Sedangkan hormon LH = ICSH pada laki-laki berperan memacu sel leydig  di t3st1s memproduksi hormon testosterone.

HIPOFISA MEDULLA

Pada kelenjar hipofisa cuilan tengah ini menghasilkan hormon MSH (Melanocyte Stimulating Hormone) berperan akan menghasilkan pigmen melanin untuk warna kulit Makin banyak melanin makin hitam pigmen kulit, makin sedikit melanin makin putih pigmen kulitOrang bule menjemur kulit badan padA ketika ultra violet matahari tidak baik (diatas jam 9 pg s/d 15 sore, sehinggA pigmen kulit pecah sehingga menjadikan bercak pecah berwarna coklat seperti noda pada kulit.

HIPOFISA POSTERIOR = NEUROHIPOFISA

Pada kelenjar hipofisa cuilan belakang ini menghasilkan 3 hormon yaitu: Oxytosin, Relaxin dan ADH (Anti Diuretika Hormone)
1. Oxytosin berperan regulasi kontraksi rahim setiap 3 jam, 2,5 jam, 2 jam, 1,5 jam, 1 jam sekali s/d 10 menit sekali; selain itu jg membantu dalam proses pengeluaran air susu ibu bila sehabis melahirkan kelenjar mammae ibu dihisap oleh bayi.
2. Relaxin berperan membukanya simphisis pubis (tulang kemaluan) sehingga bayi gampang dilahirkan.
Kedua hormon di atas harus bekerja sama semoga bayi gampang dilahirkan.
3. ADH = Anti Diuretika Hormone = Pitressin = Vasopressin berperan mencegah semoga urin yang keluar tidak terlalu banyak ( in put = out put)dan bila tidak akan mengakibatkan diabetes incipidus.

Sumber http://wanenoor.blogspot.com/

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Kelenjar Hipofisa (Pituitary)"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel