√ Cara Menciptakan Soal Dengan Ilustrasi Sederhana Di Ms.Word

Sebagai seorang pendidik, saya sangat sering menyusun naskah soal. Namun begitu, berhubung mata pelajaran atau kuliah yang saya bawakan yaitu bidang ilmu bahasa, soal-soal yang saya buat kebanyakan berupa teks saja.

Beberapa rekan guru dan dosen pernah meminta kepada saya untuk mengajari mereka menyusun naskah soal. Banyak di antara mereka yang berasal dari bidang ilmu lain, menyerupai fisika, matematika, biologi, dan ilmu sosial. Ketika berguru menyusun dan memformat dokumen untuk soal, para guru yang berasal dari bidang matematika dan fisika seringkali terkendala ketika harus menciptakan gambaran di dalam soal. Ilustrasi yang dimaksud yaitu gambar yang mendukung perintah dalam soal.

Berangkat dari hambatan itu saya menyusun sebuah tutorial yang sanggup dipakai oleh para guru atau pendidik dalam bidang-bidang ilmu niscaya alam (natural science) menyerupai fisika dan matematika. Tutorial ini yaitu tutorial menciptakan gambar gambaran untuk soal-soal ujian, khususnya untuk mata pelajaran matematika dan fisika.

Sebenarnya untuk keperluan menciptakan gambar ilustrasi, kegiatan yang paling yummy dipakai yaitu Corel Draw atau Adobe Illustrator sebab keduanya memang merupakan aplikasi pengolah grafis vektor sejati. Untuk alternatifnya, kita sanggup memakai aplikasi Inkscape yang sudah dikenal di dunia per-Linux-an dan open-source meskipun tersedia pula versi untuk sistem operasi Windows-nya.

Namun begitu, tidak semua guru atau lancar bahkan tahu memakai aplikasi-aplikasi itu. Tidak sedikit guru yang bahkan hanya mengenal aplikasi komputer standar semacam Microsoft Office (dan segala aplikasi yang termasuk di dalam paketnya). Nah, tutorial ini sengaja disusun untuk membantu para guru dan pendidik untuk menciptakan soal cukup dengan memanfaatkan Microsoft Word.

Mengenal Tools yang Dibutuhkan

Microsoft Word yaitu sebuah aplikasi yang canggih. Microsoft Word bukan sekadar mesin tik digital dikarenakan telah dibekali dengan aneka macam macam fitur, perlengkapan, dan peralatan yang sanggup dimanfaatkan untuk aneka macam keperluan. Fitur itu termasuk pembuatan objek-objek vektor untuk menggambar.

Menggambar di Microsoft Word memang pekerjaan yang tidak begitu sering dilakukan sebab bukan merupakan fungsi utamanya. Selain itu, meskipun fitur dan tools yang disediakan banyak dan beragam, jangan terlalu berekspektasi bahwa gambaran yang dibentuk akan sangat indah dan sanggup menyaingi gambaran yang dibentuk memakai aplikasi pengolah digital vektor sejati semacam Corel Draw.

Namun begitu, dengan teknik yang baik dan kreativitas, kita sanggup menciptakan gambaran yang cukup manis dan gampang dipahami, terutama ketika kita harus menciptakan gambaran dalam naskah soal. Sebelum mulai menciptakan objek-objek dasar dan mengenal teknik-teknik menggambar, kita kenali dulu fitur dan fungsi yang akan digunakan.

Menu yang akan sering kita gunakan yaitu tab sajian Insert. Di dalam tab sajian ini, kita akan menemukan grup fungsi Illustrations. Grup fungsi Illustrations terdiri dari beberapa tools: Picture, Online Pictures, Shapes, SmartArt, Chart, dan Screenshot.

Untuk menciptakan gambar ilustrasi, kita akan sering memakai tool Shapes. Jika Anda mengeklik tool Shapes, akan keluar sebuah sajian yang menampilkan daftar objek yang sanggup dibuat.

Di dalam daftar tersebut, bentuk-bentuk objek dikelompokkan menjadi beberapa bagian.

• Recently used shapes berisi daftar objek yang terakhir digunakan.


• Lines berisi objek garis dan panah.


• Rectangles berisi objek-objek segi empat.


• Basic shapes berisi bangun-bangun ruang sederhana menyerupai elips, segitiga, trapesium, jajar genjang, dan sebagainya.


• Block arrows berisi objek-objek berbentuk anak panah.


• Flowchart berisi objek-objek yang dipakai untuk diagram alir.


• Stars and banners berisi objek-objek berbentuk pita.


• Callouts berisi objek berbentuk balon bicara (untuk komik)

Setelah menciptakan sebuah objek, Anda akan mendapati pelengkap ribbon baru. Ribbon gres itu berlabel Drawing tools. Ribbon tersebut mempunyai tab Format. Di dalam tab tersebut tersedia pengaturan kustomisasi objek-objek yang dibuat.

Jika pengaturan pada tab Format masih kurang, kita sanggup membuka pengaturan pelengkap melalui panel Shape Styles. Untuk membuka panel tersebut, klik tanda panah kecil di pojok grup fungsi Shape Styles.

Tombol tersebut akan membuka panel Shape Styles yang muncul di potongan kanan jendela Microsoft Word.

Tools dan Menu yang saya paparkan tadi akan kita gunakan dalam tutorial berikutnya.

Membuat dan Memodifikasi Objek

Seperti yang telah dikemukakan sebelumnya, menciptakan objek dilakukan melalui tab Insert dan sajian Shapes. Secara spesifik, berikut yaitu langkah-langkah menciptakan objek dalam Microsoft Word.

1. Membuat Objek Segi Empat dan Bujur Sangkar

Nah, sekarang saatnya memasuki ke tutorial dalam pembuatan objek segi empat dan bujur sangkar. Cara ini gampang kalau Anda sanggup mengikuti langkah-langkah ini:

• Untuk menciptakan objek segi empat, klik tab Insert, kemudian sajian Shapes. Dari daftar objek yang keluar, arahkan mouse ke kelompok Rectangles. Klik objek segi empat yang diinginkan.

• Selanjutnya, klik ruang kosong pada halaman yang akan digambar. Tahan klik itu, kemudian seret hingga membentuk sebuah objek segi empat.

• Jika Anda ingin membentuk objek bujur kandang yang keempat sisinya kongruen, tekan dan tahan tombol SHIFT di keyboard ketika menciptakan objek segi empat tadi.

• Selain menciptakan segi empat dan bujur sangkar, bentuk-bentuk Rectangles juga ada beberapa macam. Kebanyakan variasi objek segi empat itu berbeda pada jenis sudutnya. Ada segi empat dengan sudut membulat, ada pula yang hanya satu atau dua sudutnya yang membulat atau terpotong. Anda sanggup mencoba berkreasi dengan tiap-tiap objek tersebut.

• Pada objek-objek segi empat dengan jenis sudut tidak lancip, kita sanggup mengubah pengaturan potongan sudut yang tidak lancip itu. Pada objek segi empat yang ujungnya membulat, kita juga sanggup mengubah besar pembulatan sudut tersebut. Caranya yaitu dengan menggeser titik berwarna kuning yang terdapat pada sisi yang tidak lancip.

Contoh modifikasi objek dengan sudut tidak lancip. Seret titik kuningnya kemudian sesuaikan besaran sudut.

2. Membuat Objek Elips dan Lingkaran

Selain bentuk bujur kandang dan segi empat, bekerjsama Anda juga masih sanggup memodifikasi objek berbentuk elips dan lingkaran dengan cara berikut ini:

• Objek elips dan lingkaran sanggup dibentuk dari objek yang sama, yaitu elips. Untuk menciptakan objek ini, klik tab Insert, lalu sajian Shapes, kemudian carilah ikon objek elips di kelompok Basic Shapes.

• Seperti cara menciptakan bentuk segi empat, menciptakan elips juga cukup melaksanakan drag-and-drop mouse di halaman kosong secara diagonal.

• Untuk menciptakan objek elips, tahan tombol SHIFT ketika menciptakan objek elips. Dengan memakai tombol SHIFT, ke manapun arah tarikan diagonal mouse, diameter lingkaran yang dibentuk akan sama sehingga membentuk objek lingkaran sempurna.

3. Membuat Objek Segitiga, Segilima, dan Poligon

Bosan dengan bentuk lingkaran dan segi empat? Tenang saja, masih banyak modifikasi bentuk yang menarik dan Anda sanggup ikuti cara-cara ini:

• Objek segitiga sanggup ditemukan pada tab Insert, menu Shapes, dan kelompok Basic Objects.

• Untuk menciptakan segitiga sama kaki, gunakan objek segitiga biasa, kemudian buat segitiga dengan menekan tombol SHIFT pada keyboard.


• Objek poligon yaitu objek bersegi lebih dari empat. Untuk menciptakan objek poligon, kita sanggup memakai objek preset yang sudah disediakan.

4. Membuat Objek Garis dan Objek Panah

Selain objek lingkaran dan objek persegi empat, kita sanggup menciptakan objek garis dan panah. Salah satu fungsi objek garis yaitu sebagai connector line atau garis penghubung antarobjek dalam flowchart. Namun begitu, objek garis sanggup dipakai untuk aneka macam macam hal lain menyerupai menciptakan tanda panah.

• Untuk menciptakan objek garis, klik tab Insert, kemudian sajian Shapes, kemudian klik salah satu jenis garis pada kelompok Lines. Beberapa jenis garis sudah menyediakan ujung berbentuk anak panah.

• Seperti cara menciptakan objek lainnya, cukup drag-and-drop mouse dari satu titik ke titik lain untuk menciptakan objek garis.

• Untuk menciptakan garis yang benar-benar lurus horizontal maupun vertikal, tekan tombol SHIFT pada keyboard ketika menciptakan garis.

• Untuk menciptakan objek panah, kita sanggup memodifikasi bentuk ujung dari objek garis atau menciptakan objek panah yang lebih besar dengan Block Arrow.

Contoh objek Block Arrow

5. Membuat Objek Text Box

Text box atau kotak teks yaitu salah satu jenis objek yang penting dalam Microsoft Word. Seperti namanya, objek ini berfungsi menampung teks dalam sebuah bingkai. Teks yang ditulis pada Text Box sanggup dipindah-pindah posisinya sesuka hati, tidak menyerupai teks paragraf yang terikat posisinya pada baris-baris halaman.

• Untuk menciptakan Text Box, klik tab Insert, kemudian sajian Shapes, dan pilih Text Box dari kelompok Basic Shapes.

• Perhatikan bahwa ada dua jenis Text Box, yaitu Text Box biasa yang tulisannya disusun horizontal dari kiri ke kanan dan ada pula Vertical Text Box yang tulisannya disusun vertikal dari atas ke bawah. Vertical Text Box cocok untuk dipakai menulis goresan pena Jepang.


• Untuk menciptakan Text Box, drag-and-drop mouse dari satu titik ke titik lain, menyerupai ketika menciptakan objek segi empat.

• Setelah Anda melepaskan klik, text Box akan terbentuk, dan kursor pengetikan akan berpindah ke dalam Text Box. Mulai isikan teks Anda di dalam Text Box tersebut.

Memodifikasi Warna dan Penampilan Objek

Setelah menciptakan objek, kita sanggup memodifikasi rupa bentuk itu dengan aneka macam variasi. Mulai dari warna isi (fill color), pola isi (pattern fill), jenis dan ketebalan garisnya, serta aneka macam hal lain. Berikut ini yaitu tutorial masing-masingnya.

1. Mengubah Warna Isi (Fill Color) Objek

• Setelah menciptakan objek, jita sanggup mengubah warna isian (fill color) dari setiap objek dengan memakai pilihan-pilihan pengaturan objek di ribbon Drawing Tools, tab Format, grup Shape Styles.

• Pertama-tama, klik objek yang akan diubah warnanya. Selanjutnya, Anda sanggup memakai pengaturan warna preset yang sudah disediakan dari daftar preset yang ada di sebelah kanan. Untuk membuka daftar lengkapnya, klik tombol tanda panah yang paling kecil.

• Cara lainnya yaitu dengan menciptakan pengaturan warna isian secara manual memakai tombol Shape fill.

• Semua objek yang mempunyai warna isi, biasanya berupa berdiri datar dengan kurva atau garis pinggir (outline) tertutup sanggup diberi warna isian.


• Selain warna isian polos menyerupai di atas, kita juga sanggup mengisi potongan dalam objek dengan gambar atau tekstur tertentu. Caranya, gunakan tombol Shapes fill, kemudian pilih Pictures

• Akan muncul sebuah kotak dialog. Jika kebetulan komputer Anda tidak terkoneksi internet, atau kalau Anda ingin membuka file gambar yang sudah tersimpan di komputer, Anda sanggup mengeklik tombol Work Offline.

• Dari kotak obrolan yang keluar, cari lokasi folder dan file gambar yang ingin dijadikan pengisi objek tersebut. Lalu, klik Insert.

• Microsoft Word akan memasukkan gambar tersebut sebagai pengisi objek yang dipilih, menggantikan warna yang sebelumya.

• Cara lain untuk mengubah warna isian yaitu memakai pilihan Gradient dan Texture. Pilihan gradient menunjukkan pengaturan gradasi warna yang motifnya bervariasi.

• Sementara itu, pilihan Texture akan memasukkan gambar tekstur ke dalam objek tadi. Menurut saya, pilihan Texture tidak jauh berbeda dari pilihan Picture.

2. Mengubah Warna Pola (Pattern Color)Objek

Selain berupa warna polos, warna gradasi, gambar, dan tekstur, kita juga sanggup memodifikasi warna isian objek menjadi berupa pola warna tertentu. Pola warna ini sanggup berupa garis-garis arsir, titik-titik kecil (piksel), dan beberapa macam pola lain. Mau tahu cara pembuatannya? Bisa ikuti langkah-langkah ini:

• Caranya, sehabis menentukan objek yang diinginkan, buka panel Shape Styles dengan cara yang telah dikemukakan di potongan I. Klik tanda panah kecil di samping label grup fungsi Shape Styles.

• Pada panel Shape styles yang terbuka, klik kelompok Fill, lalu pilih Pattern Fill, kemudian pilih salah satu pola arsir yang diinginkan.

• Untuk mengubah warna arsir tersebut, gunakan pilihan warna Foreground dan Background yang ada di bawah pilihan pattern. Ubah warna Foreground untuk mengubah warna arsir, sedangkan warna Background sebagai warna latar belakang arsiran.

3. Mengubah Warna Garis (Outline) Objek

Modifikasi lainnya dari penampilan objek yaitu pengubahan warna garis. Garis di sini sanggup berupa objek yang hanya berupa garis maupun objek berdiri datar yang mempunyai keliling tertutup. Garis ini dikenal dengan istilah outline.

Pengubahan warna garis sanggup dilakukan melalui sajian Shape Outline.

4. Mengubah Jenis, Ketebalan, dan Bentuk Ujung Objek Garis

Garis outline bukan hanya sanggup diubah warnanya, melainkan juga jenis garis dan ketebalannya. Untuk menentukan ketebalannya, Anda sanggup coba langkah-langkah ini:

• Pengubahan ketebalan garis diatur melalui sajian Weight.

• Sementara itu, untuk pengubahan jenis garis sanggup diatur melalui pilihan Dashes. Di sajian ini kita sanggup mendapat motif garis putus-putus atau titik-titik, bergantung kebutuhan.

• Untuk objek garis, tersedia pengaturan pelengkap yaitu bentuk ujung garis. Dengan memodifikasi bentuk ujung garis, kita sanggup menciptakan objek anak panah kecil atau garis konektor dengan ujung berbentuk bulat, segi empat, atau belah ketupat.


• Pilihan pengubahan ujung garis terdapat di panel Shape Styles. Maka dari itu, buka dulu panel Shape Styles.

5. Mengubah Jenis Huruf dan Warna Text Box

Untuk objek text box, selain kita sanggup melaksanakan pengubahan warna pengisi (fill color) dan garis keliling (outline) menyerupai halnya objek berdiri datar biasa, kita juga sanggup mengubah jenis, ukuran, dan warna huruf. Pengaturan tersebut sanggup dilakukan melalui sajian kelompok fungsi Font di tab Home, menyerupai halnya teks biasa.

Text Box juga sanggup diubah fill color dan outline color-nya menyerupai halnya objek lain. Lakukan pengaturan dengan cara yang sama, yaitu memakai Outline Color dan Fill Color.

6. Menghubungkan Text Box dengan Connector Line

Objek garis sanggup dimanfaatkan sebagai connector line dengan objek text box. Fungsi connector line adalah menciptakan garis penghubung yang menyambungkan dua atau lebih text box. Connector line kerap dipakai ketika menciptakan skema atau organigram. Untuk menciptakan Connector Line, ikut langkah menyerupai berikut.

• Buat beberapa Text Box yang akan dihubungkan dengan connector line.

• Selanjutnya, klik tab Insert, kemudian Shapes. Untuk menciptakan garis bersiku, gunakan Elbow Connector.

• Mulai gambar garis konektor dari satu ujung ke ujung lain.

• Tempelkan ujung-ujung connector line dengan text box.

• Kemudian, geser titik kuning di tengah connector untuk menyesuaikan bentuk dari connector line.

• Buat satu lagi connector line kemudian atur bentuknya supaya sama menyerupai connector yang tadi kita buat.

7. Memasukkan Objek Gambar dari File

Apabila gambar gambaran yang Anda buat membutuhkan gambar khusus yang rumit, Anda sanggup menyelipkan gambar sendiri yang sudah jadi. Gambar-gambar itu sanggup berupa clipart atau gambar bitmap yang didapat dari internet. Ada dua cara memasukkan gambar ke dalam dokumen Word.

Cara pertama: memakai sajian Insert Picture.

• Di potongan kosong dokumen, klik tab Insert kemudian sajian Pictures.

• Pada kotak obrolan yang muncul, pilih file gambar yang ingin dimasukkan. Lalu, klik tombol Insert.

• Gambar akan dimasukkan ke dokumen Word. Sesuaikan ukurannya supaya proporsional sesuai kebutuhan.

Cara kedua: memakai fitur Copy-Paste dari kegiatan lain

• Kita sanggup mengambil gambar dari kegiatan lain kemudian memakai fitur Copy-Paste ke dokumen Word. Sebagai contoh, kita gunakan kegiatan peramban web menyerupai Mozilla Firefox atau Google Chrome.


• Pilih gambar yang ingin diambil, kemudian klik kanan pada gambar tersebut. Dari sajian yang muncul pilih Copy Image.

• Selanjutnya, pindah kembali ke Microsoft Word. Di potongan halaman yang diinginkan, klik kanan, kemudian dari sajian yang muncul tekan salah satu tombol pada kelompok Paste Options, atau cukup tekan kombinasi CTRL + V.

8. Memutar dan Membalik Objek

Pemformatan objek yang penting untuk diketahui lainnya yaitu memutar dan membalik orientasi objek. Modifikasi orientasi objek memakai fitur Rotation pada tab Format dan group fungsi Arrange. Pada sajian Rotate, kita sanggup menemukan lima pilihan.

• Rotate right 90° memutar objek searah jarum jam 90 derajat.


• Rotate left 90° memutar objek berlawanan jarum jam 90 derajat.


• Flip vertical membalik objek menjadi pencerminan bersumbu vertikal.


• Flip horizontal membalik objek menjadi pencerminan bersumbu horizontal.


• More Rotation Options akan membuka kotak obrolan pemutaran objek.

Pada kotak obrolan Rotation Options, kita sanggup memutar objek dengan ukuran sudut putaran lebih detail dan custom. Masukkan ukuran sudut putaran pada kotak Rotate-Rotation dalam satuan derajat. Kemudian, tekan tombol OK.

Beberapa Contoh Ilustrasi untuk Soal Matematika dan Fisika

Sebelum menciptakan gambar gambaran untuk soal, kita harus menciptakan konsep gambar yang akan dibuat. Dari gambar konsep itu, kita sanggup merinci objek-objek apa saja yang akan dipakai dalam pembuatan ilustrasi. Konsep ini penting supaya kita tidak menciptakan gambar gambaran yang terlalu kompleks dan rumit untuk dibuat, namun tetap mempertahankan kejelasan dan estetika.

1. Contoh Pembuatan Ilustrasi 1 – Sudut dan Bangun Datar

Ilustrasi Soal 1

Soal di atas sanggup dibentuk dengan objek lingkaran dan dua objek garis. Untuk tulisan-tulisan ukurannya, kita sanggup memakai Text Box. Berikut ini langkah-langkahnya.

• Buat sebuah objek lingkaran sempurna. Jangan lupa tekan tombol SHIFT untuk menciptakan ukuran diameter sama.

• Ubah fill color menjadi putih dan outline menjadi hitam. Gunakan preset style supaya lebih cepat.

• Sekarang, buat sebuah objek lingkaran yang lebih kecil sebagai sentra lingkaran.

• Posisikan lingkaran kecil ke sentra lingkaran besar. Caranya, pilih kedua objek lingkarang sambil menahan tombol SHIFT. Kemudian, klik tab Format, sajian Align. Pilih Align Center dan Align Middle.

• Selanjutnya, buat sebuah objek garis lurus yang horizontal. Jangan lupa gunakan tombol SHIFT untuk menjaga kelurusan garis!

• Selanjutnya, putar garis tadi 30 derajat ke arah berlawanan jarum jam. Caranya, gunakan pilihan Rotate pada tab Format.

• Pada kotak obrolan yang muncul, isikan nilai -30 pada kotak Rotation. Klik OK.

• Buat lagi sebuah garis menyerupai garis pertama. Namun, kali ini, putar garis tersebut 42 derajat searah jarum jam.

• Sekarang, atur posisi kedua garis tersebut untuk membentuk sudut menyerupai pada gambar contoh.

• Sekarang, masukkan teks-teks untuk ukuran memakai Text Box. Atur ukuran dan jenis abjad supaya proporsional.

• Hilangkan fill color dan outline color pada Text Box.

• Terakhir, kalau semua objek dan ukuran sudah lengkap, jadikan objek-objek tersebut menjadi satu kelompok memakai fitur Group. Caranya, seleksi semua objek yang ingin digrup, kemudian pada tab Format, kemudian pilih Group, dan dari sajian yang muncul pilih Group.

• Demikianlah hasil final dari gambar gambaran soal tersebut.

• Selanjutnya tuliskan teks soal.

2. Contoh Pembuatan Ilustrasi 2 – Ikan dalam Bejana

Kali ini saya mengembangkan sebuah pola soal dari mata pelajaran fisika. Materi yang diujikan perihal tekanan hidrostatis. Gambar yang dibentuk kurang lebih menyerupai berikut.

Berdasarkan konsep ilustrasinya, kita akan membutuhkan objek segi empat dengan dua ujung tidak lancip, objek garis bermata panah, text box dan clipart gambar ikan. Setelah konsep jadi dan kebutuhan objek sudah dirinci, mari kita coba membuatnya.

• Buat objek segi empat dengan dua sudut membulat.

• Putar objek tersebut 180 derajat supaya potongan segi empat yang ujungnya membulat berada di bawah, sedangkan yang lancip berada di atas. Gunakan fitur Flip Vertical pada sajian Rotate di tab Format.

• Ubah fill color objek tersebut dengan pola arsir kemudian ubah warna garis outline menjadi hitam.

• Selanjutnya, buat dua objek garis. Samakan tebal garis tersebut dengan garis outline objek segi empat. Kemudian, letakkan kedua garis itu sejajar pada ujung-ujung lancip dari objek segi empat untuk menunjukkan kesan bahwa objek tersebut sebuah ember dengan air yang hampir penuh.

• Untuk memasukkan gambar ikan, kita membutuhkan sumber gambar clipart. Jika Anda tidak punya stok gambar clipart ikan, silakan cari di internet memakai mesin pencari favorit masing-masing.

• Jika Anda memakai Google, usahakan cari gambar melalui Google Images. Kemudian, set pengaturan pencarian gambar menjadi menyerupai gambar di atas: transparent, line drawing, dan format gambar PNG files. Kita memakai format PNG supaya efek transparansi clipart sanggup dipertahankan pada gambar yang ditempelkan ke dokumen Word.


• Cari gambar yang diinginkan, kemudian buka. Klik kanan pada gambar hasil, kemudian pilih Copy image.

• Setelah itu, kembali ke dokumen Word yang sedang dibuat. Tekan CTRL + V untuk menempelkan gambar clipart tadi.

• Perkecil ukuran ikan supaya lebih proporsional kemudian tentukan posisinya.

• Sekarang, buat objek-objek anak panah dengan garis putus-putus. Gunakan objek Double Line seperti pada gambar.

• Gambar dua garis di sebelah kanan dan kiri bejana. Buat pula satu lagi garis yang sejajar dengan objek ikan dan ujung garis Double Arrow di sebelah kanan.

• Jangan lupa ubah jenis garis menjadi garis putus-putus.

• Kini lengkapi gambaran tersebut dengan teks-teks ukuran. Gunakan Text Box, kemudian menyerupai biasa, atur supaya garis outline menjadi no outline dan warna isi menjadi no fill.

• Terakhir group semua objek kemudian tuliskan soal.

Demikianlah tutorial menciptakan gambaran soal dengan Microsoft Word. Pemaparan di atas memang cukup panjang mengingat banyaknya fitur yang disediakan Microsoft Word. Meskipun begitu, kita memang sulit untuk menciptakan gambaran yang sangat kompleks di Microsoft Word. Untuk menciptakan gambaran yang kompleks kita sanggup memakai aplikasi penggambar grafis vektor menyerupai Corel Draw dan Inkscape. Namun begitu, semoga tutorial ini pun bermanfaat. Jika ada pertanyaan, jangann lupa tinggalkan di kolom komentar.

Oh iya, jika Anda kesulitan dalam menciptakan penomoran halaman untuk karya ilmiah, menyerupai skripsi dan lainnya, silakan ikuti Tutorial Membuat Nomor Halaman ini. Selamat mencoba!

Sumber https://bacaterus.com

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: